Tinjauan Teori UKS
Tinjauan Teori UKS
Assessment
Biophysical
Psychological
Diagnosis Physical Evaluation Primary
Social
Secondary
Behavioral
Tertiary
Health system
Planing Implementation
Primary Primary
Secondary Secondary
Tertiary Tertiary
1. Pencegahan Primer
Tindakan pencegahan primer dilakukan untuk warga sekolah yang masih dalam
kondisi sehat. Upaya ini dilakukan untuk selalu menjaga dan meningkatkan
kesehatan warga sekolah. Tindakan pencegahan primer dalam lingkup
kesehatan sekolah yaitu:
a. Imunization
b. Safety
c. Health education
d. School exclusion
e. Food and nutrition
f. Sefl image
g. Coping skills
h. Interpersonal skills
2. Pencegahan Sekunder
Tindakan pencegahan sekunder dilakukan untuk menemukan masalah
kesehatan sedini mungkin, menentukan masalahnya atau diagnosis masalah
atau penyakit serta memberikan tindakan atau treatment berdasarkan diagnosis.
Adapun beberapa hal yang termasuk pencegahan sekunder mencakup:
a. Screening
b. Referral
c. Counseling
d. Treatment
3. Pencegahan Tersier
Tindakan pencegahan tersier dilakukan pada masa pemulihan kembali atau fase
rehabilitasi. Adapun beberapa kegiatan yang termasuk pencegahan tersier
adalah:
a. Mencegah terjadinya kondisi akut
b. Mencegah komplikasi dan mempromosikan penyesuaian terhadap kondisi
kronis dan kecatatan
c. Mencegah efek samping ketidakmampuan belajar
4. Tim UKS
Tim usaha kesehatan sekolah terdiri dari beberapa tim dari pusat sampai di sekolah
itu sendiri. Adapu tim nya sebagai berikut:
a. Tim pembina UKS pusat
b. Tim pembina UKS provinsi
c. Tim pembina UKS kabupaten/kota
d. Tim pembina UKS kecamatan
Semua tim tersebut di atas memiliki tugasnya masing-masing sesuai tingkatannya,
baik pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan tim pelaksana UKS itu sendiri.
Berikut adalah tugas dari tim pelaksana UKS, meliputi:
a. Melaksanakan Tiga program pokok UKS yang terdiri dari pendidikan
kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat sesuai
ketentuan dan pedoman yang terlah ditetapkan oleh pembina UKS.
b. Menjalin kerjasama dengan orang tua murid, lisensi lain, dan masyarakat dalam
pelaksanaan kegiatan UKS.
c. Menyusun program, melaksanakan penilaian/evaluasi, dan menyampaikan
laporan kepada tim pembina UKS kecamatan.
d. Melaksanakan ketatausahaan tim pelaksana UKS sekolah.
Keanggotaan tim pelaksana UKS terdiri atas unsur pemerintah desa/kelurahan,
kepala sekolah, guru, pamong belajar, organisasi siswa intra sekolah (OSIS),
puskesmas, orang tua murid, serta unsur lain yag relevan. Keanggotaan tim
pelaksana UKS di sekolah ditetapkan oleh kepala sekolah.
5. Pembiayaan
Untuk menunjang pelaksanaan usaha kesehatan sekolah, biaya adalah hal yang
sangat penting. Sulit bagi pihak sekolah dan pihak terkait lainnya untuk melakukan
aktivitas ataupun program jika tidak didukung oleh dana yang cukup. Biaya
pembinaan dan pengembangan UKS terdiri atas anggaran pendapatan dan belanja
negara masing-masing departemen, anggaran pendapatan dan belanja daerah
provinsi, kabupaten/kota, anggaran pendapatan dan belanja sekolah, serta sumber
lain yang sah dan tidak mengikat.