Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM KAKI DIABETES MELITUS (DM)

PADA LANSIA Ny. S DI RT 04/ RW 01 DESA KEBUMEN KECAMATAN


BATURRADEN KABUPATEN BANYUMAS

Oleh :

HERNANDIA NURZAMAN
I4B017064

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

JURUSAN KEPERAWATAN

PROGRAM PROFESI NERS

PURWOKERTO

2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM KAKI DIABETES


PADA LANSIA Ny. S

Satuan Acara Pendidikan Kesehatan


Hari/Tanggal : Jumat, 7 Desember 2018
Waktu : 45 menit
Tempat Pelaksanaan : Rumah Ny. S
Sasaran : Ny. S
Topik Kegiatan : Diabetes Mellitus dan Senam Kaki Diabetes
Sub Topik : 1. Pengertian Senam Kaki Diabetik
2. Manfaat Senam Kaki Diabetik
3. Gerakan Senam Kaki Diabetik

I. Tujuan
A. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 45 menit diharapakan sasaran dapat
mengerti dan mampu melakukan senam kaki DM.
B. Tujuan Instruksional khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 45 menit, sasaran dapat:
1. Memahami dan mampu menyebutkan kembali pengertian Diabetes Mellitus
2. Memahami dan mampu menyebutkan kembali Senam Kaki Diabetik
3. Memahami dan mampu menyebutkan kembali Manfaat Senam Kaki Diabetik
4. Memahami dan mampu mempraktekkan kembali Gerakan Senam Kaki Diabetik
I. Metode
Metode yang digunakan yaitu:
1. Ceramah
2. Demontrasi
3. Diskusi / Tanya jawab
II. Media
Lembar balik
III. Materi (Terlampir)

IV. Pengorganisasian

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran


1. 5 menit Pembukaan :
- Penyaji memberikan salam - Peserta membalas salam
- Penyaji melakukan kontrak- Peserta mendengarkan penyaji
topik, waktu dan tempat
2. 30 menit Penyampaian Materi
(10 menit- Penyuluh menggali sedikit- Sasaran mengeksplorasi apa
materi, informasi pada sasaran mengenai yang mereka ketahui tentang
10 menit Senam Kaki Diabetik. Senam Kaki Diabetik
demons- - Penyuluhmenjelaskan materi
trasi dan mengenai : - Sasaran memperhatikan
rede- 1) Pengertian Senam Kaki Diabetik penjelasan dan mencermati
monstrasi
2) Manfaat Senam Kaki Diabetik materi.
senam 3) Gerakan Senam Kaki Diabetik
kaki
diabetik, Tanya Jawab
10 menit- Penyuluh membuka sesi tanya- Sasaran mendemonstrasikan
tanya jawab. senam kaki diabetik.
jawab) - Penyuluh menjawab pertanyaan
sasaran. - Sasaranmengajukan
pertanyaan.
- Sasaran memperhatikan
jawaban yang diberikan.
3. 7 menit Evaluasi
- Penyaji menanyakan kepada- Peserta menjawab pertanyaan
peserta beberapa pertanyaan sesuai dengan pemahaman.
mengenai materi yang telah
disampaikan
4. 3 menit Terminasi
- Penyajimenyimpulkan seluruh- Peserta mendengarkan penyaji
materi
- Penyajimengucapkan - Peserta membalas terimakasih
terimakasih dari penyaji
- Penyajimenyampaikan salam- Peserta membalas salam
Penutup

VI. PENGORGANISASIAN
Penyuluh : Hernandia Nurzaman
LAMPIRAN MATERI
SENAM KAKI DIABETIK

A. PENGERTIAN DIABETES MELLITUSl


Diabetes mellitus adalah suatu kelompok penyakit metabolic dengan karakteristik
hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, gangguan kerja insulin atau
keduanya, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf dan
pembuluh darah (PERKENI, 2011)
Diabetes Melllitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang
disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar gula (glukosa) darah akibat kekurangan
insulin baik absolut maupun relatif (Sudoyo, 2009).
Menurut kriteria diagnostik PERKENI (Perkumpulan Endrokinologi Indonesia) tahun
2011, seseorang mengalami diabetes mellitus apabila memiliki kadar gula darah puasa > 126
mg/dL dan pada waktu 2 jam setelah makan > 200 mg/dL.

B. PENGERTIAN SENAM KAKI DIABETIK


Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh penderita diabetes melitus
untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki
(Soegondo, 2008).
Senam kaki dapat membantu memperbaiki sirkulasi darah dan memperkuat otot-otot kecil
kaki dan mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki. Selain itu dapat meningkatkan kekuatan
otot betis, otot paha, dan juga mengatasi keterbatasan pergerakan sendi (Soegondo, 2008).

C. MANFAAT SENAM KAKI DIABETIK


1. Memperbaiki sirkulasi darah
2. Memperkuat otot-otot kecil
3. Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki
4. Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha
5. Mengatasi keterbatasan gerak sendi.
D. GERAKAN SENAM KAKI DIABETIK
1. Duduklah tegak di atas sebuah kursi (jangan bersandar)

Gambar 1: Duduk Tegak (Sumber: Soegondo, 2008)

2. Dengan meletakkan tumit di lantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan ke atas lalu
dibengkokkan kembali ke bawah seperti cakar ayam sebanyak 10 kali

Gambar 2: Gerak Pertama(Sumber: Soegondo, 2008)


3. Dengan meletakkan tumit salah satu kaki di lantai, angkat telapak kaki ke atas. Pada kaki
lainnya, jari-jari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkatkan ke atas. Cara ini
dilakukan bersamaan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi sebanyak 10 kali.

Gambar 3: Gerak Kedua (Sumber: Soegondo, 2008)

4. Tumit kaki diletakkan di lantai. Kedua ujung kaki diangkat ke atas dan buat gerakan memutar
dengan pergerakkan pada pergelangan kaki ke arah samping lalu ke tengah masing-masing
sebanyak 10 kali.

Gambar 4: Gerak Ketiga (Sumber: Soegondo, 2008)

5. Jari-jari kaki diletakkan di lantai. Kedua tumit diangkat dan buat gerakan memutar ke
samping. Turunkan kembali ke lantai dan gerakkan ke tengah, dengan pergerakkan pada
pergelangan kaki, masing-masing sebanyak 10 kali.
Gambar 5: Gerak Keempat (Sumber: Soegondo, 2008)

6. Angkat salah satu lutut kaki, dan luruskan. Gerakan jari-jari ke depan turunkan kembali
kaki anda, bergantian kiri dan kanan. Ulangi sebanyak 10 kali.

Gambar 6: Gerak Kelima (Sumber: Soegondo, 2008)


7. Luruskan salah satu kaki di atas lantai kemudian angkat kaki tersebut dan gerakkan ujung
jari kaki ke arah muka anda lalu turunkan kembali ke lantai. Masing-masing kaki ulangi
10 kali

Gambar 7: Gerak Keenam (Sumber: Soegondo, 2008)


8. Angkat kedua kaki lalu luruskan. Ulangi gerak keenam, namun gunakan kedua kaki secara
bersamaan. Ulangi sebanyak 10 kali.

Gambar 8: Gerak Ketujuh (Sumber: Soegondo, 2008)

9. Angkat kedua kaki dan luruskan,pertahankan posisi tersebut. Gerakan pergelangan kaki ke
depan dan ke belakang.

Gambar 9: Gerak Kedelapan (Sumber: Soegondo, 2008)


10. Luruskan salah satu kaki dan angkat, putar kaki pada pergelangan kaki , tuliskan pada udara
dengan kaki dari angka 0 hingga 9 lakukan secara bergantian.

Gambar 10: Gerak Kesembilan (Sumber: Soegondo, 2008)


11. Letakkan sehelai koran di lantai. Bentuk kertas itu menjadi seperti bola dengan kedua belah
kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi lembaran seperti semula menggunakan kedua belah
kaki. Cara ini dilakukan hanya sekali saja
a. Lalu robek koran menjadi 2 bagian, pisahkan kedua bagian koran.
b. Sebagian koran di sobek-sobek menjadi kecil-kecil dengan kedua kaki
c. Pindahkan kumpulan sobekan-sobekan tersebut dengan kedua kaki lalu letakkan sobekkan
kertas pada bagian kertas yang utuh.
d. Bungkus semuanya dengan kedua kaki menjadi bentuk bola

Gambar 11: Gerak Kesepuluh (Sumber: Soegondo, 2008)


DAFTAR PUSTAKA
American Diabetic Associations. 2007. Diabetes Mellitus, (Online), (http://www.diabetes.org, diakses
5 Desember 2018)

Brunner & Suddarth. 2007. Keperawatan Medikal Bedah. Vol 2. Jakarta: EGC.

Setyanto, Purwo. 2009. Senam Kaki untuk Cegah Diabetic Foot di Persatuan Diabetes Indonesia
(PERSADIA) Unit RS Ciremai Cirebon, (Online), (http://www.kesad.mil.id/content/senam-
kaki, diakses 5 Desember 2018)

Soegondo. 2008. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus di Indonesia. Jakarta:
Perkeni FKUI

Sudoyo, Aru W. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 5. Jakarta : Interna Publishing

Waspadji, Sarwono. 2006. Kaki Diabetes. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III. Edisi IV. Jakarta:
Pusat Penerbitan Departemen Penyakit Dalam FKUI

Anda mungkin juga menyukai