Anda di halaman 1dari 16

PENDAFTARAN PASIEN BARU

No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS
RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM
Hj. St. Aisyah, S.KM
Nip.196612311987032140
1. Pengertian Pendaftaran Pasien adalah langkah awal yang harus dilakukan oleh
pasien untuk mendapatkan pelayanan dengan memberikan informasi
identitasnya.
2. Tujuan Sebagai Pedoman kerja Petugas di Loket pendaftaran dalam pelayanan
pasien baru dan pasien lama
3. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAE TIMUR
Nomor
Tentang
4. Referensi Buku pedoman prosedur dan penyelenggaraan Rekam Medis di Rumah
Sakit Tahun 2006
5. Prosedur 1. Alat
a. komputer
b. Bolpoin
2. Bahan
a. Buku register
b. Berkas RM
c. Kartu kunjungan atau kartu berobat
6. Langkah-langkah 1. Petugas loket mempersilahkan pasien mengambil nomor antrian
2. Petugas loket memanggil pasien sesuai nomor urut antrian
3. Petugas loket menanyakan apakah pasien memiliki kartu kunjungan
atau tidak,
4. kalo tidak petugas loket membuat kartu Kunjungan Petugas loket
membuat RM baru
5. Petugas loket menulis identitas pada kertas resep dan
meregisternya pada buku register pasien
6. Petugas loket menyerahkan kartu kunjungan baru dan kartu pasien
7. Petugas loket mempersilahkan pasien menunggu diruang tunggu
pasien
7. Bagan alir
Pasien mendaftar

memanggil pasien
sesuai dgn nomor
antrian

Menanyakan
kartu kunjungan

Jika tidak buat


kunjungan pasien

menulis identitas
dan meregisternya
pada buku register
pasien

menyerahkan kartu
kunjungan baru dan
kartu pasien

mempersilahkan
pasien menunggu
diruang tunggu
8. Hal-hal yang perlu 1. Teliti dalam pencatatan identitas Pasien
di perhatikan
9. Unit Terkait 1. Poli Anak
2. Poli Pemeriksaan umum
3. Poli Gigi
4. Poli KIA
5. Ruang Tindakan
10. Dokumen terkait 1. Rekam medik pasien
2. Buku register kunjungan pasien
3. Resep obat pasien

11. Rekaman Historis


N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan
PENYAMPAIAN HAK DAN
KEWAJIBAN PASIEN
No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS
RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM

Hj. St. Aisyah, S.KM


Nip.196612311987032140
1. Pengertian Hak adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik pasien dan
penggunaannya tergantung pada pasien sendiri.

Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh tanggung


jawab
1. Tujuan Sebagai Acuan untuk Pasien agar dapat memperoleh pelayanan di
Puskesmas Rasanae Timur sesuai dengan haknya dan pasien
mengetahui kewajibannya dalam menerima pelayanan.

2. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAE TIMUR


Nomor
Tentang
3. Referensi Buku pedoman prosedur dan penyelenggaraan Rekam Medis di Rumah
Sakit Tahun 2006
4. Prosedur a. Alat : Pulpen
b. Bahan : leaflet
5. Langkah-langkah 1. Petugas loket menyapa pasien
2. Petugas loket menyampaikan hak-hak pasien selama mendapatkan
pelayanan di Puskesmas Rasanae Timur antara lain :
a. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang
berlaku di Puskesmas;
b. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien;
c. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur dan tanpa
diskriminasi;
d. Memperoleh pelayanan kesehatan bermutu sesuai dengan standar
profesi dan standar operasional prosedur;
e. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien
terhindar dari kerugian fisik dan menteri
f. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan
g. Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya
dan peraturan yang berlaku di Puskesmas
h. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada
dokter lain (second opinion) yang memiliki Surat Ijin Praktik
(SIP) baik di dalam Maupun di luar Puskesmas;
i. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang dideritanya
termasuk data-data medisnya;
j. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan
dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit yang
dideritanya;
k. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara
tindakan medis, tujuan tindakan medis, alternative tindakan,
resiko dan komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis
terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan
l. Didampingi oleh keluarganya dalam keadaan kritis;
m. Menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaan yang
dianutnya selama hal itu tidak mengganggu pasien lainnya;
n. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam
perawatan di Puskesmas;
o. Mengajukan usul, saran dan perbikan atas perlakuan Puskesmas
terhadap dirinya;
p. Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan
agama dan kepercayaan yang dianutnya;
q. Menggugat dan atau menuntut Puskesmas apabila Puskesmas itu
diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar
baik secara perdata ataupun pidana;
r. Mengeluhkan pelayanan Puskesmas yang tidak sesuai dengan
standar pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3. Petugas loket menyampaikan kewajiban pasien selama
mendapatkan pelayanan di Puskemas Rasanae Timur antara lain:
a. Memberi informasi yang lengkap dan jujur tentang masalah
Kesehatannya
b. Mematuhi nasehat dan petunjuk dokter dan dokter gigi, perawat
serta bidan
c. Mematuhi ketentuan yang berlaku di Puskesmas
d. Memberi imbalan dan jasa atas pelayanan yang diterima
e. Mamtuhi hal-hal yang telah disepakati/diperjanjikan

6. Bagan alir

Petugas menyapa Petugas menyampaikan


pasien hak pasien

Petugas
menyampaikan
kewajiban pasien

7. Hal-hal yang perlu 6. Lebih Teliti dalam menjelaskan hak dan kewajiban pasien
di perhatikan

8. Unit Terkait 1. Loket Pendaftaran

9. Dokumen terkait Leaflet

10. Rekaman Historis


N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan
AKSES REKAM MEDIK
No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS
RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM

Hj. St. Aisyah, S.KM


Nip.196612311987032140
1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAETIMUR


Nomor
Tentang
4. Referensi Buku pedoman prosedur dan penyelenggaraan Rekam Medis di Rumah
Sakit Tahun 2006
5. Prosedur a. Alat
7. Pulpen
b. Bahan
c. Rekam Medis
d. Family Folder
e. Kartu Kunjungan/berobat
6. Langkah-langkah 1. Petugas loket Mengecek nomor rekam medis pada kartu
kunjungan/
berobat
2. Petugas loket Mencari nomor rekam medis pasien sesuai dengan
nomor Rekam medis pada Kartu Kunjungan atau berobat
3. Petugas loket mengambil Family Folder tersebut
4. Petugas loket melakukan pengecekan kembali dengan nomor
rekam medis pada kartu kunjungan atau kartu berobat
5. Petugas loket menanyakan kepada pasien / pengantar pasien
siapa pasien yang akan berobat
6. Petugas loket mengecek apakah rekam medis pasien tersebut ada
dalam Family Folder atau tidak
7. Bila ada,petugas loket mengambil rekam medis pasien tersebut
8. Bila tidak ada, petugas membuat rekam medis baru
9. Petugas lpket menanyakan identitas pada pasien / pengantar
pasien
10. Petugas loket memberi nomor Rekam Medis sesuai nomor pada
kartu Kunjungan/ kartu berobat
11. Meletakkan Family Folder di meja pendaftaran
7. Bagan alir

8. Hal-hal yang f. Teliti dalam mengecek nomor Rekam Medis pada kartu
perlu di kunjungan/ berobat
perhatikan
9. Unit Terkait 8. Loket pendaftaran

10. Dokumen terkait 9. Rekam Medis


10. Kartu Kunjungan/Kartu berobat
11. Rekaman Historis
N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan

PENILAIAN KELENGKAPAN DAN


KETEPATAN ISI REKAM MEDIS

No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS
RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM
Hj. St. Aisyah, S.KM
Nip.196612311987032140
1. Pengertian Suatu kegiatan untuk melakukan penilaian terhadap kelengkapan dan
ketepatan isi Rekam medis
1. Tujuan Sebagai acuan untuk menilai kelengkapan dan ketepatan isi rekam
medis, membuat bukti pelaksanaan, hasil dan tindak lanjut
penilaian.

2. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAETIMUR


Nomor
Tentang
3. Referensi PERMENKES no 269 tahun 2008 tentang rekam medis
4. Prosedur a. Alat : Pulpen
b. Bahan : Rekam medis pasien

5. Langkah-langkah 1. Tim Audit Internal Puskesmas melakukan penilaian terhadap


kelengkapan isi rekam medis pada pasien :
A. rawat jalan antara lain:
a. Identitas pasien
b. Alamat
c. Pasien lama,baru, ulangan
d. Tanggal dan waktu
e. Hasil anamnesis(keluhan dan riwayat penyakit)
f. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medic
g. Diagnosis
h. Pengobatan dan atau tindakan
i. Pelayanan lain yang telah diberikan pada pasien
j. Untuk pasien kasus tinggi dilengkapi dengan odontogram
klinik
k. Persetujuan tindakan bila diperlukan
l. Paraf

B. pasien gawat darurat memuat:


a. Identitas pasien
b. Alamat
c. Pasien lama,baru, ulangan
d. Kondisi saat pasien tiba di sarana pelayanan kesehatan
e. Identitas pengantar pasien
f. Tanggal dan waktu
g. Hasil anamnesis(keluhan dan riwayat penyakit)
h. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medic
i. Diagnosis
j. Pengobatan dan atau tindakan
k. Ringkasan kondisi pasien sebelum meninggalkan pelayanan
unit gawat darurat dan rencana tindak lanjut
l. Nama dan tanda tangan dokter,dokter gigi atau tenaga
kesehatan tertentu yang memberikan pelayanan kesehata
m. Sarana transportasi yang digunakan bagi pasien yang sarana
pelayanan kesehatan yang laen
n. Pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien

2. Tim audit internal melakukan penilaian dua kali dalam sebulan pada
minggu II dan IV dengan mengambil 10 buah Rekam Medis
3. Tim Audit Internal mengecek kelengkapan rekam medis dengan
instrumen kelengkapan rekam medis
4. Tim Audit Internal melaukan evaluasi pada akhir bulan
5. Tim Audit Internal melakukan rencana tindak lanjut hasil temuan
kelengkapan rekam medis.
7. Bagan alir

8. Hal-hal yang perlu 11. Tim Audit Internal harus teliti dalam melakukan pengecekan
di perhatikan kelengkapan rekam medis

9. Unit Terkait 12. Loket pendaftaran

10. Dokumen terkait 13. Rekam medis pasien

11. Rekaman Historis


N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan
PENOMORAN
REKAM MEDIS PASIEN
No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS
RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM
Hj. St. Aisyah, S.KM
Nip.196612311987032140
1. Pengertian Suatu Proses pemberian nomor pada berkas rekam medis

2. Tujuan Sebagai acuan Untuk mempermudah pencarian kembali dokumen


rekam medis

3. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAETIMUR


Nomor
Tentang
4. Referensi PERMENKES No 269 tahun 2008 tentang rekam medis
5. Prosedur a. Alat
- Pulpen
b. Bahan
- Berkas Rekam Medis
- Kartu Berobat
6. Langkah-langkah 1. Petugas mendaftarkan pasien
2. Petugas mengisi identitas pasien
3. Petugas memberikan nomor pada berkas Rekam Medis pasien.
Penomoran pasien di mulai dengan 000001 samapi dengan 99999
4. Petugas juga memberikan nomor pada kartu kunjungan/ kartu
berobat pasien dengan nomor yang sama pada nomor Rekam
Medis
5. Petugas mencatat nomor RM pasien pada buku register kujungan
harian pasien.
6. Petugas memberikan kartu kunjungan pada pasien
7. Petugas memberikan penjelasan pada pasien kalau kartu
kunjungannya bisa dipakai lagi pada kunjungan berikutnya
selama-lamanya.
7. Bagan alir

8. Hal-hal yang perlu 14. Petugas harus teliti dalam pemberian nomor antara nomor
di perhatikan rekam
medis dengan nomor kantu kunjungan
9. Unit Terkait a. Poli Anak
b.Poli dewasa
c. Poli lansia
d.Poli Gigi
e. Poli Tb
f. Poli KIA
g.Poli Tindakan
10. Dokumen terkait a. Kartu kartu kunjungan/ kartu berobat pasien
b. Berkas rekam medis
c. Buku register kunjungan pasien
11. Rekaman Historis
N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan
PENAMAAN
REKAM MEDIS PASIEN
No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggalterbit :

Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS Hj. St. Aisyah, S.KM


RASANAE TIMUR Hj. ST. Aisyah, SKM
Nip.196612311987032140

1. Pengertian Sistem penamaan adalah memberikan identitas kepada seorang pasien


serta untuk membedakan antara pasien satu dengan pasien lainnya,
sehingga mempermudah atau memperlancar didalam memberikan
pelayanan rekam medis kepada pasien yang datang berobat.
2. Tujuan Untuk memberikan identitas pasien
3. Kebijakan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RASANAE TIMUR
Nomor
Tentang
4. Referensi Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis di RS tahun 2006
5. Prosedur 1. Alat
- Bolpoin
2. Bahan
- Berkas rekam medis
- Kartu kunjungan pasien
- Buku register kunjungan harian pasien
6. Langkah-langkah 1. Petugas mendaftarkan pasien
2. Petugas menanyakan nama lengkap pasien
3. Petugas menulis nama pasien dengan dua suku kata sesuai KTP
atau kartu keluarga dengan huruf cetak.Petugas tidak mencatumkan
gelar atau kata tuan maupun nyonya pada identitas pasien
4. Bila bayi yang datang berobat dan belum memiliki nama maka
nama bayi tersebut menggunakan nama ibu.

7. Bagan alir
Petugas
Petugas
mendaftarkan
menanyakan nama
pasien
lengkap pasien

Pasien bayi
menggunakan Petugas menulis
nama ibu nama sesuai KTP

8. Hal-hal yang perlu -Petugas harus teliti dalam menulis nama pasien yang disesuaikan
di perhatikan dengan identitas nya

9. Unit Terkait a. Poli Anak


b. Poli dewasa
c. Poli lansia
d. Poli Gigi
e. Poli Tb
f. Poli KIA
g. Poli Tindakan
10. Dokumen terkait a. Rekam medis
b. Kartu Kunjungan / katu berobat
c. Buku register kunjungan pasien
11. Rekaman Historis
N Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
o diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai