Anwar Muda
ABSTRAK
Kepadatan Lapis Pondasi Bawah (LPB) jalan raya sangat dipengaruhi oleh kadar airnya. Sehingga,
kadar air harus dilakukan dengan tahapan-tahapan yang ada, agar tercapai derajat kepadatan LPB dengan
persyaratan teknis yang telah ditetapkan. Pengujian kadar air dapat dilakukan beberapa cara diantaranya
dengan speedy test maupun oven test.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui derajat kepadatan LPB dengan sand cone yang kadar
airnya dengan speedy test dan oven test serta melakukan korelasi kepadatan LPB dari pengujian kedua kadar
air tersebut.
Metode yang digunakan pertama-tama adalah melakukan pengujian kepadatan LPB laboratorium untuk
mendapatkan berat isi kering laboratorium (γd lab). Pengujian kepadatan laboratorium dilakukan di
Laboratorium Pengujian Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Tengah. Dilanjutkan sand cone LPB di
pelebaran jalan Tjilik Riwut Palangka Raya untuk mendapatkan berat isi kering tanah lapangan (γd lap) pada
sta 0+350, sta 0+450, sta 0+550, sta 0+65 dan sta 0+750 dengan kadar air speedy test dan oven test.
Pengujian kadar air oven test dilakukan di Laboratorium Transportasi Universitas Muhammadiyah
Palangkaraya.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa kepadatan LPB di laboratorium adalah 2,15 t/m3. Kemudian
derajat kepadatan LPB dengan kadar air uji speedy test di sta 0+350 sebesar 100,18%, sta 0+450 sebesar
1010,07%, sta 0+550 sebesar 100,48%, sta 0+650 sebesar 100,83% dan sta 0+750 sebesar 100,57%.
Sedangkan derajat kepadatan LPB dengan kadar air oven test di sta 0+350 adalah 102,23%, sta 0+450 sebesar
102,14%, sta 0+550 sebesar 102,14%, sta 0+650 sebesar 102,32% dan sta 0+750 sebesar 102,14%. Kenaikan
derajat kepadatan LPB dengan kadar air oven test dilakukan korelasi atau hubungan persamaan terhadap
derajat kepadatan speedy test. Dimana derajat kepadatan LPB dengan kadar air oven test sebagai variabel
bebas “y” dan derajat kepadatan speedy test sebagai variabel terikat “x”. Sehingga, persamaan korelasi atau
hubungan derajat kepadatan LPB yaitu y = 1,02x.
Kata kunci : korelasi, kepadatan, lapis pondasi, speedy test, oven test
Sta
Kadar Air Optimum W opt % 7,40
Gambar 1.2 Karakteristik Kadar Air Speedy Test
Berdasarkan Tabel 1.1 di atas menunjukkan dan Oven Test
bahwa dari pengujian pemadatan metode
pemadatan berat didapatkan berat isi kering Berdasarkan Gambar 1.2 di atas, bahwa
3
maksimum γd maks sebesar 2,15 kg/cm pada kadar air LPB dengan speedy test dari sta 0+350
kadar air optimum 8,44%. Menurut Hardiyatmo sampai 0+750 terlihat paling tertinggi 8,20% dan
(2006), bahwa kepadatan LPB laboratorium paling terendah 6,60%. Kemudian kadar air dengan
Pelebaran Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya terjadi oven test paling tertinggi 6,53% dan paling
3
pada 2,15 kg/cm dimana jumlah pukulan pada terendah 5,45%. Ini menunjukkan bahwa kadar air
mould diameter 6 inch adalah 25 pukulan per lapis pada LPB dengan oven test lebih rendah sehingga
dengan ketentuan sebanyak 5 lapis. kadar air LPB dengan oven test lebih akurat
Kemudian, SNI 03-1743-1989 menyatakan, dibanding dengan kadar air speedy test.
bahwa pemadatan berat yang terjadi di Pelebaran Keakuratan kadar air dengan oven test ini
Jalan Tjilik Riwut seperti Tabel 1.1 telah dikarenakan sampel kadar air yang diambil dari
memberikan kadar air optimum 8,44% dan berat lubang sand cone dikeringkan hingga 24 jam
3
isi tanah 2,15 kg/cm dengan memadatkan di sedangkan speedy hanya butuh waktu beberapa
dalam cetakan silinder berukuran tertentu dengan saat yaitu 2 – 5 menit dan kemungkinan adanya
menggunakan alat penumbuk 4,54 kg dan tinggi partikel cukup besar..
jatuh 45,70 cm. Menurut SNI 03-1965.1-2000, bahwa
pengujian kadar air tanah dengan alat speedy test
b. Karakteristik Kadar Air Speedy Test dan Oven tidak boleh digunakan untuk material berbutir
Test dengan ukuran partikel-partikel cukup besar yang
Adapun karakteristik kadar air speedy test dapat mempengaruhi keakuratan pengujian.
dan oven test dari Lapis Pondasi Bawah di Sedangkan Menurut SNI 1965:2008 bahwa
lapangan dari contoh material dari galian sand pengujian kadar air di laboratorium dengan benda
cone seperti Gambar 1.2 dan kepadatan LPB uji dikeringkan dalam oven selama 12 sampai 16
lapangan Pelebaran Jalan Tjilik Riwut jam hingga beratnya konstan. Kehilangan berat
Palangkaraya pada Tabel 1.2 berikut : akibat pengeringan merupakan berat air.
c. Korelasi Kepadatan LPB dengan kadar air speedy test terjadi dikarenakan proses pengeringan sampel
test dan oven test seperti Gambar 1.3 berikut.
di oven test hingga 24 jam, sedangkan speedy test
Speedy Test Oven Test hanya waktu 2–5 menit atau jarum kadar air
Rata-rata Speedy Test Rata-rata Oven Test
Linear (Rata-rata Speedy Test) Linear (Rata-rata Oven Test)
103,00
menunjukkan konstan.
102,50 Menurut Spesifikasi Bina Marga (2010),
102,32
Kadar air, w (%)
102,23 y = 102,19
102,00
102,14 102,14 102,14
bahwa kepadatan di lapangan diukur dari derajat
101,50 kepadatannya. Derajat kepadatan merupakan
101,00 101,07
100,83
perbandingan kepadatan di lapangan dan kepadatan
y = 100,63
100,57
100,50 100,48 di laboratorium minimal mencapai 100%. Namun
100,18
100,00
0,35 0,45 0,55 0,65 0,75 secara keseluruhan derajat kepadatan rata-rata LPB
Sta
dengan kadar air speedy test adalah 100,63%
Gambar 1.3 Grafik Korelasi Kepadatan LPB sehingga memenuhi syarat teknis Bina Marga yaitu
derajat kepadatan minimal 100%. Kemudian, derajat
Pada Gambar 1.3 terlihat, bahwa derajat kepadatan rata-rata LPB dengan kadar air oven test
kepadatan LPB dengan kadar air speedy test terjadi kenaikan dari derajat kepadatan LPB dengan
paling tertinggi di sta 0+450 yaitu 101,07% dan kadar air speedy test yaitu 102,19%.
paling terendah di sta 0+350 yaitu 100,18%. Besarnya kenaikan derajat kepadatan LPB
Kemudian, derajat kepadatan LPB dengan kadar dengan kadar air oven test dilakukan korelasi atau
oven test paling tertinggi di sta 0+650 yaitu hubungan persamaan yaitu derajat kepadatan oven
102,32% dan paling terendah di sta 0+450, 0+550 test sebagai variabel bebas “y” dan derajat kepadatan
dan 0+750 yaitu masing-masing 102,14%. Ini speedy test sebagai variabel terikat “x”. Sehingga,
menunjukkan bahwa derajat kepadatan LPB persamaan korelasi atau hubungan derajat kepadatan
dengan kadar air oven test lebih akurat LPB yaitu y = 1,02x.
dibandingkan dengan kadar air speedy test.
Keakuratan derajat kepadatan LPB kadar air oven
Saran
1. Derajat kepadatan Lapis Pondasi Bawah (LPB)
jalan raya dapat diukur dengan cepat dengan
speedy test dibandingkan dengan oven test,
namun disarankan penelitian lanjutan sebagai
bahan pertimbangan derajat kepadatan, baik
timbunan, lapis pondasi bawah, dan lapis
pondasi atas jalan raya.
Daftar Pustaka
Hardiyatmo, H.C, (2010), Stabilisasi Tanah Untuk
Perkerasan Jalan, Gajah Mada University
Press, Yogyakarta.
Hardiyatmo, HC, (2006), Mekanika Tanah 1, Edisi
Keempat, Gajah Mada University Press,
Yogyakarta.
Saodang H, (2005), Konstruksi Jalan Raya, Nova,
Bandung