DEFINISI
1. Pencegahan Flebitis.
a. Cuci tangan sebelum dan sesudah palpasi, insersi, penggantian
alat dan setiap mengganti balutan.
b. Memastikan cairan yang akan digunakan dalam kondisi yang
terjamin kesterilannya dan tidak ada partikel dalamcairan.
c. Melakukan kewaspadaan aseptic yaitu : Cuci tangan /disinfeksi
tangan. Disinfeksi lokasi insersi dengan alkohol 70 % dan
tunggu kering. Tidak memegang kembali area yang sudah
didisinfeksi. menutup area insersi dengan sterile transparant
dressing.
d. Pemasangan kanula pada vena dianjurkan pada ekstremitas atas
dan hindarkan melakukan pencukuran, gunakan clipper sebagai
pengganti razor bila harus mencukur
e. Memantau setiap hari dangan mengganti balutan segera bila
kotor, lembab dengan selalu menerapkan teknik aseptik.
f. Jangan menggunakan anti microbialointments pada area insersi,
disinfeksi dengan alkohol 70 % pada port injeksi sebelum
digunakan dan tutup segera dengan stop cock steril bila tidak
diperlukan.
g. Penggantian IV kateter perifer pada dewasa 48 jam dan anak-
anak maksimal 72 jam.
h. Mengganti set infuse tidak lebih dari 72 jam dan untuk lipid
dalam 24 jam secara aseptik.
i. Kateter sentral tidak dianjurkan penggantian secara rutin.
j. Petugas cukup memakai sarung tangan non steril digunakan
pada pemasangan infuse perifer untuk menghindarkan paparan
darah saat penusukan.
k. Dekontaminasi injection Port menggunakan alkohol 70%
sebelum melakukan injeksi
l. Memantau kateter setiap hari dan segera cabut bila ditemukan
tanda infeksi. (hangat, merah, nyeri, bengkak, pengerasan vena
2. Pencegahan Infeksi Aliran Darah Primer
6) Sampeldilakukansecaraaseptik.
7) Bilairigasidiperlukanuntukmembersihkangumpalandarahharusdilakukan
secaraaseptik.
8) Penggantiankateterdilakukanberdasarkanindikasidandiikutiolehpenggan
tiankantong urine.
1) CegahKontaminasiSilang :
Gunakansatusarungtanganuntu
ksatu kali suction. Gunakan air
steriluntukhumidifikasi.
2) Mencegahgasterrefluk :
4) Perawatanperalatan :
Gantisegerasirkuitbilatampakkotor.
5) Pemberianobat-obatan
Hindaripenggunaan anti mikroba yang tidakperlu, gunakan anti
mikrobapadapasien yang beresikotinggi
Batasipenggunaan stress ulcer prophylaxis, berikanpadapasien yang
beresikotinggiperdarahanlambung
BAB IV
DOKUMENTASI
1. Lembar monitoring pasien yang terpasangalat invasive.
2. Laporaninfeksi.
3. Status pasien.
4.