AKUISISI SEISMIK 3D

Deajeng Balqis (F1D315033)

Laboratorium Geokimia II, Program Studi Teknik Geofisika, Universitas Jambi

ABSTRAK

Seismologi adalah ilmu yang mempelajari perambatan gelombang elastis dalam

bumi. Gelombang tersebut terutama ditimbulkan oleh penyesaran dan mengakibatkan
gempa bumi. Pada praktikum ini menggunakan 3 stasiun yang berada di Negara
Amerika Utara. Jenis gelombang pada 3 stasiun ini yaitu gelombang P di karenakan
gelombang P yang pertama kali merambat dengan memiliki amplitude yang kecil.

Kata kunci : Seismologi, Gelombang P

ABSTRACT

Seismology is the study of the propagation of elastic waves in the earth. The
waves are mainly caused by the splitting and causing earthquakes. This lab uses 3
stations located in North America. The wave type at these 3 stations is P wave P
because P wave first propagate by having small amplitude

Keywords :Seismology, P wave

PENDAHULUAN. lapisan batuan tersebut. Berbagai

Seismik refleksi merupakan
salah satu metoda dalam ilmu geofisika
yang memamfaatkan pantulan (refleksi)
gelombang dari batuan bawah
permukaan. Hal ini dapat dilakukan
dengan cara mengirimkan sinyal
(gelombang) ke dalam bumi, kemudian
sinyal tersebut akan dipantulkan oleh
batas antara dua lapisan, dan
selanjutnya sinyal pantulan direkam
oleh geophone di permukaan. Data yang
dimanfaatkan dari gelombang pantul ini
ialah waktu datang, yang akan
memberikan informasi kecepatan
rambat gelombang (velocity) pada
variabel lain yang dapat dimanfaatkan
ialah amplitudo gelombang, frekuensi
dan fasa gelombang.
Desain survei seismik merupakan
metoda pemilihan parameter akuisisi
data dengan mempertimbangkan target
yang akan dicapai dan masalah-masalah
yang akan dihadapi dalam proses
akuisisi data. Penentuan parameter ini
sangat penting karena akan menentukan
kualitas data yang akan diperoleh.
Parameter akuisisi dari suatu lapangan
biasanya tidak sama dengan lapangan
yang lain. Maksud dari penentuan Kualitas data seismik yang baik akan
desain survei seismik adalah untuk membantu pekerjaan pemrosesan data
menetapkan parameter awal dalam dan meningkatkan ketelitian dalam
suatu rancangan survei seismik yang interpretasi data seismik sehingga akan
dipilih sedemikian rupa sehingga dalam didapatkan penampang seismik yang
pelaksanaannya akan diperoleh benar-benar mencitrakan kondisi
informasi target selengkap mungkin geologi bawah permukaan.
dengan noise serendah mungkin.
TUJUAN PRAKTIKUM seismik dapat diterjemahkan dalam
bentuk kecepatan dan tekanan partkel
1. Dapat memahami dan menjelaskan yang disebabkan oleh vibrasi selama
parameter akuisisi seismik refleksi perjalanan gelombang tersebut.
(land/marine) 3D. Kecepatan gelombang didalam batuan
2. Dapat mendesain akuisisi seismik umumnya bernilai ribuat feet per menit,
refleksi 3D. dimana pergerakan partikel mengalirkan
energi yang terjadi menentukan
TEORI DASAR kecepatan gelombang seismik dalam
batuan tersebut
Gelombang seismik disebut
juga gelombang elastik karena Dalam eksplorasi minyak dan
osilasi partikel-partikel medium terjadi gas bumi pada khususnya, sebelum
akibat interaksi antara gaya melakukan akuisisi data, perlu untuk
gangguan (gradient dari interaksi ini menentukan target yang akan dicapai,
muncul gelombang longitudinal, mengidentifikasikan terlebih dahulu
gelombang transversal dan kombinasi permasalahan yang mungkin terjadi.
diantara keduanya. Apabila medium Paling tidak ada delapan permasalahan
hanya memunculkan gelombang yang perlu diselesaikan, antara lain :
longitudinal saja (misalnya di dalam
fluida) maka dalam kondisi ini o Kedalaman target (?)
gelombang seismic sering dianggap o Kualitas refleksi batuan (?)
sebagai gelombang akustik.
o Resolusi vertikal yang diperlukan
Dalam eksplorasi minyak dan
(?)
gas bumi, seismik refleksi lebih
lazim digunakan daripada seismik o Besar kemiringan target tercuram
refraksi., Hal tersebut disebabkan (?)
karena seismik refleksi mempunyai
kelebihan dapat memberikan o Ciri-ciri jebakan
informasi yang lebih lengkap dan hidrokarbon sebagai target (?)
baik mengenai keadaan struktur
o Permasalahan noise yang khusus
bawah permukaan.
(?)
Pulsa seismik merambat
o Permasalahan logistik tim (?)
melewati batuan dalam bentuk
gelombang elastis yang mentransfer o Kemungkinan adanya suatu proses
energi menjadi pergerakan partikel khusus yang diperlukan (?)
batuan. Dimensi dari gelombang elastik
atau gelombang seismik jauh sangat Dari permasalahan tersebut,
besar dibandingkan dengan dimensi jawabannya akan menentukan nilai dari
pergerakan partikel batuan tersebut. parameter-parameter yang akan
Meskipun begitu, penjalaran gelombang digunakan. Terdapat 15 parameter
utama lapangan yang akan 6. Kelipatan Cakupan (Fold
mempengaruhi kualitas data, yang juga Coverage); merupakan jumlah
perlu dipertimbangkan secara teknis dan suatu titik di bawah permukaan
ekonomis, yaitu : yang terekam oleh perekam di
permukaan. Semakin besar
1. Offset Terjauh (Far Offset); jarak kelipatannya, maka kualitas data
antara sumber seismik dengan sensor akan semakin baik.
penerima/receiver terjauh, yang
didasarkan pada pertimbangan 7. Laju pencuplikan (Sampling Rate);
kedalaman sasaran paling dalam. laju pencuplikan akan menentukan
batas frekuensi maksimum seismik
2. Offset Terdekat (Near Offset); jarak yang masih dapat direkam dan
antara sumber seismik dengan direkontruksi dengan baik sebagai
sensor penerima terdekat, data, dimana frekuensi yang lebih
didasarkan pada pertimbangan besar dari batas akan
kedalaman sasaran paling dangkal. menimbulkan aliasing.
3. Group Interval; jarak antara satu 8. Tapis Potong Bawah (Low-Pass
kelompok sensor penerima/ Filter); merupakan filter pada
receiverdengan kelompok penerima instrumen perekam untuk
berikutnya, dimana satu kelompok memotong amplitudo frekuensi
memberikan satu trace seismik gelombang seismik/ trace yang
sebagai stack / superposisi rendah.
beberapa sensor penerima.
9. Frekuensi Perekam; merupakan
4. Ukuran Sumber Seismik (Charge karakteristik instrumen perekam
Size); sumber seismik umumnya dalam merespon suatu gelombang
menggunakan peledak/ dinamit seismik.
atau vibroseis truck (untuk survey
darat), atau air gun (untuk survey 10. Panjang Perekaman (Record
laut). Ukuran sumber seismik Length); merupakan lamanya
menyatakan ukuran energi yang waktu perekaman gelombang
dilepaskan oleh sumber seismik, seismik yang ditentukan oleh
yang disesuaikan dengan kedalaman sasaran.
kedalaman target dan kualitas data
yang baik yang dapat 11. Rangkaian Penerima (Receiver
dipertahankan. Group); merupakan suatu
kumpulan instrumen sensor
5. Kedalaman Sumber (Charge penerima/ receiver yang disusun
Depth); sumber seismik sebaiknya sedemikian hingga,
ditempatkan di bawah lapisan sehingga noise dapat diredam
lapuk, sehingga energi sumber seminimal mungkin.
seismik dapat ditransfer secara
optimal ke dalam sistem pelapisan 12. Panjang Lintasan; panjang lintasan
medium di bawahnya. survey ditentukan dengan
mempertimbangkan luas sebaran/
 panjang target di bawah permukaan bertujuan untuk memperoleh data
terhadap panjang lintasan survey di rekaman seismik. Pengukuran tersebut
permukaan.
harus dilakukan dengan baik dan benar
13. Larikan Bentang Penerima agar diperoleh data yang akurat
(Receiver Array); bentang
sehingga memudahkan untuk diproses
penerima menentukan informasi
kedalaman rambatan gelombang dalam metode seismik berikutnya. Data
seismik, nilai kelipatan cakupan, yang diolah yaitu Receiver 1 line =15,
dan alternatif skenario peledakan
Rx= 20 meter, Ry= 40 meter, Source 1
sumber seismik, seperti ketika
lintasan melalui sungai yang lebar. line/salvo = 2, Sx = 100 meter, Sy = 20
meter, In line = 10, Cross line = 2,
14. Arah Lintasan; ditentukan
berdasarkan informasi studi Active Channel = 30 channel/shoot
pendahuluan terhadap target.

15. Spasi Antar Lintasan; jarak antar

satu lintasan ke terhadap lintasan
yang lain.
HASIL dan PENGOLAHAN DATA
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Boore, M. David. 2003. Some Thoughts
on relating density to velocity

Cordsen, A., dkk. 2000. Planning

Land 3D Seismic Surveys,
Geophys ical Developments
No.9. Society of Exploration
Geophysicists, Tulsa.

Vermeer G.J.O. 2002. 3D Seismic

DISKUSI DAN PEMBAHASAN Survey Design Volume 12
Society of Exploration
Pada praktikum kali ini yang Geophysi-cists, Tulsa.
berjudul tentang akuisisi seismik 3D,
pengolahan datanya dengan
menggunakan Software Mesa dengan
sangat teliti dalam memasukkan
datanya supaya desain akuisisi yang
didapatkan dalam keadaan benar.
Akuisisi data seismik
merupakan pengukuran seismik yang