Langkah RPP
Langkah RPP
1. Mengisi bagian identitas meliputi sekolah, kelas/semester, mata pelajaran dan jumlah pertemuan
sesuai dengan kenyataan disekolah seperti,
A. Identitas
2. Kelas/Semester : II/ II
2. Mengisi Standar Kompetensi sesuai dengan pemetaan silabus. Pada silabus sudah tertera dengan
jelas standar kompetensi yang akan diajarkan sehingga, guru hanya perlu mengutipnya saja pada
RPP yang dibuat.
B. Standar Kompetensi :
3. Mengenal berbagai sumber energi yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
dan kegunaannya
3. Mengisi Kompetensi Dasar dengan berpedoman pada pemetaan silabus. Pada satu buah standar
kompetensi memuat beberapa kompetensi dasar yang akan diajarkan. Setiap pertemuan tidak harus
semuanya diajarkan sehingga, pilihlah satu kompetensi dasar dari standar kompetensi yang telah
dipilih sebelumnya pada langkah (2).
C. Kompetensi Dasar :
3.2 Mengidentifikasi jenis energi yang paling sering digunakan di lingkungan sekitar dan cara
menghematnya
4. Membuat Indikator berdasarkan kompetensi dasar yang telah ditentukan. Maksudnya, lakukan
pemetaan kompetensi dasar agar menjadi indikator. Indikator harus mengandung KKO (kata kerja
operasional) dan menggunakan format S-P-O-K.
Subjek : Siswa (karena siswa yang akan dinilai pada akhir pembelajaran)
Predikat : KKO (kata kerja operasional)
Objek : Materi yang harus dikuasi siswa (berpedoman pada buku paket pelajaran)
Keterangan : Keterangan (menyesuaikan dengan materi)
D. Indikator :
Contohnya,
Setelah membaca buku siswa dapat menyebutkan jenis energi di lingkungan sekitar dengan benar
Analisisnya
Audiens : Siswa
Behavior : Dapat menyebutkan jenis energi di lingkungan sekitar
Condition : Setelah membaca buku
Degree : Dengan benar
E. Tujuan Pembelajaran :
1. Setelah membaca buku siswa dapat menyebutkan jenis energi di lingkungan sekitar dengan
benar
2. Setelah mengamati media dan melaksanakan tanya jawab, siswa dapat memberi contoh
penggunaan energi di lingkungan sekitar dengan benar
3. Setelah mengerjakan LKS, siswa dapat menjelaskan cara menghemat energi dalam kehidupan
sehari-hari dengan benar
6. Memilih Karakter Siswa yang Diharapkan Berkembang. Dalam pemilihannya pun tidak sembarang
karena ada 18 Karakter siswa berdasarkan Kemendiknas meliputi
4. Disiplin 13.Bersahabat/Komunikatif
Dalam setiap pembelajaran cukup memilih 2-3 karakter saja karena, jika terlalu banyak maka akan
sulit diamati dan dinilai.
a. Tanggung jawab
b. Toleransi
c. Disiplin
7. Mengisi Materi Ajar dengan berpedoman pada buku paket pelajaran. Materi yang dituliskan pada
RPP tidak perlu lengkap, cukup secara keseluruhan saja. Buku paket pelajaran yang digunakan bisa
BSE dan buku yang relevan lainnya.
G. Materi ajar
1) Energi panas digunakan untuk berbagai kegiatan,misalnya menyetrika memasak dan menjemur.
Energi panas yang utama berasal dari matahari. Minyak tanah dan listrik pun dapat menghasilkan
panas. Energi panas dari listrik banyak digunakan.
· Panas matahari digunakan untuk menjemur pakaian. Pengeringan padi pun menggunakan
panas matahari.
2) Energi cahaya digunakan untuk melihat sesuatu,menerangi ruangan, dan keperluan lain. Energi
cahaya berguna membantu manusia. Energi cahaya dapat berasal dari api, baterai, dan listrik.
3) Energi bunyi sering kita gunakan. Penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari sangat banyak.
- Setiap hari kita mendengarkan bunyi atau suara. Energi bunyi dibutuhkan manusia. Suara manusia
adalah contoh energi sunyi
- Radio berguna mendengarkan lagu. Radio berguna juga untuk mendengarkan berita.
- Telepon digunakan sebagai alat komunikasi. Energi bunyi sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia
8. Mengisi Alokasi Waktu dengan aturan umum. Pada kelas rendah (I, II, II) alokasi waktu 1 jam
pelajaran = 30 menit sedangkan, Pada kelas tinggi (IV, V, VI) alokasi waktu 1 jam pelajaran = 35 menit
9. Memilih Metode Pembelajaran sesuai dengan karakteristik materi. Berbagai banyak metode
pelajaran yang ada namun, seorang guru harus memilih beberapa untuk digunakan pada setiap
pelajaran dan bahkan dipadukan agar tujuan pembelajaran tercapai dengan optimal. Metode
pembelajaran ini bisa diganti dengan model pembelajaran
I. Metode Pembelajaran
a) Ceramah
b) Diskusi
c) Penugasan
d) Tanya jawab
e) Pengamatan
10. Membuat Kegiatan Pembelajaran merupakan hal yang penting. Seorang guru harus mampu
membayangkan pembelajaran yang akan mereka lakukan dengan berpedoman pada karakteristik
materi, karakteristik siswa, infrastruktur sekolah dan fasilitas yang tersedia. Kegiatan pembelajaran
terdiri dari kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Kegiatan inti berdasarkan kurikulum tingkat
satuan pendidikan (KTSP) dibagi menjadi 3 yakni, eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi (EEK).
1. Kegiatan Pendahuluan
Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
a. menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
b. mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi
yang akan dipelajari;
c. menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai;
d. menyampaikan cakupan materi dan penjelasanuraian kegiatan sesuai silabus.
2. Kegiatan Inti
Pelaksanaan kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD yang dilakukan
secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian
sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan inti
menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang
dapat meliputi proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
a. Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
1) melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang
akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka
sumber;
2) menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;
3) memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru,
lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
4) melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
5) memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.
b. Elaborasi
Dalarn kegiatan elaborasi, guru:
1) membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu
yang bermakna;
2) memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan
gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
3) memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa
rasa takut;
4) memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif can kolaboratif;
5) memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
6) rnenfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan balk lisan maupun tertulis,
secara individual maupun kelompok;
7) memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan r iasi; kerja individual maupun kelompok;
8) memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;
9) memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa
percaya diri peserta didik.
c. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
1) memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupunhadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
2) memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai
sumber,
3) memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah
dilakukan,
4) memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai
kompetensi dasar:
a) berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang
menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;
b) membantu menyelesaikan masalah;
c) memberi acuan agar peserta didik dapatmelakukan pengecekan hasil eksplorasi;
d) memberi informasi untuk bereksplorasi Iebih jauh;
e) memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
a. bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran;
b. melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara
konsisten dan terprogram;
c. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
d. merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan,
layanan konseling dan/atau memberikan tugas balk tugas individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik;
e. menyampaikan iencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
J. Kegiatan Belajar
1). Eksplorasi
a. Siswa bersama anggota kelompoknya ditugaskan mengerjakan LKS mengenai energi oleh guru
3). Konfirmasi
a. Guru memberikan penguatan positif seperti pujian, sesuai dengan penampilan masing-masing
siswa
d. Siswa merevisi hasil eksplorasinya yang masih salah untuk mendapatkan konsep yang benar
1. Sumber belajar : Buku Sekolah Elektronik (Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkunganku untuk
Kelas II Sekolah Dasar/Madrasah oleh Mulyanti,dkk. halaman 77-82)
12. Mengisi Penilaian yang meliputi penilaian kognitif, penilaian afektif dan penilaian psikomotor.
Setiap penilaian terdiri atas teknik penilaian, bentuk instrumen dan instrumen penilaian.
L. Penilaian
Perkembangan Prilaku
SB B C K SB B C K SB B C K
Tanggung jawab Siswa selalu Siswa sudah Siswa kadang- Siswa belum
melaksanakan tugas melaksanakan kadang melaksanakan
dan kewajiban yang tugas dan melaksanakan tugas dan
seharusnya kewajiban yang tugas dan kewajiban yang
dilakukan seharusnya kewajiban yang seharusnya
dilakukan seharusnya dilakukan
dilakukan
Keterangan :
Skor maksimum = 12 Nilai= (skor yang
diperoleh/skor maksimal) x 100%
Instrumen Penilaian :
Soal :
4. Setelah mengambil baju yang sudah kering, ibu memerlukan energi panas untuk….
Kunci Jawaban
1. Energi cahaya
2. Energi listrik
4. Menyetrika baju
5. Mematikan TV
Nomor
Skor Kriteria Penilaian
Soal
Skor maksimal : 10
Nilai= (skor yang diperoleh/skor maksimal) x 100%
Instrumen Penilaian :
Keterampilan
B C K B C K B C K
Keterangan :
Skor maksimum = 9
Nilai= (skor yang diperoleh/skor maksimal) x 100%