BAB I
Pengantar Seni Grafis
A. Pendahuluan
Menggambar merupakan soal rasa, pikiran, keterampilan, ide dan teknik yang tidak
terpisah-pisahkan. Dorongan menggambar timbul pada umumnya karena adanya gagasan
dalam pikiran untuk menyatakannya dengan bentuk visual. Dengan pengetahuan yang
mantap mengenai sifat bahan dan fungsi alat, seniman dapat mengembangkan kekuatan
menggambarnya tanpa kendala yang bersifat teknis.
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa
ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah
konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan
estetika.
Seni rupa dibedakan ke dalam tiga kategori, yaitu seni rupa murni atau seni murni, kriya,
dan desain. Seni rupa murni mengacu kepada karya-karya yang hanya untuk tujuan
pemuasan eksresi pribadi, sementara kriya dan desain lebih menitikberatkan fungsi dan
kemudahan produksi.
Secara kasar terjemahan seni rupa di dalam Bahasa Inggris adalah fine art. Namun sesuai
perkembangan dunia seni modern, istilah fine art menjadi lebih spesifik kepada
pengertian seni rupa murni untuk kemudian menggabungkannya dengan desain dan kriya
ke dalam bahasan visual arts.
a. Titik adalah suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi. Raut titik
yang paling umum adalah bundaran sederhana, mampat, tak bersudut
dan tanpa arah
b. Garis adalah suatu hasil goresan nyata dan batas limit suatu benda, ruang,
rangkaian masa dan warna.
c. Bidang, adalah suatu bentuk pipih tanpa ketebalan, mempunyai dimensi pajang,
lebar dan luas; mempunyai kedudukan, arah dan dibatasi oleh garis.
d. Gempal, adalah bentuk bidang yang mempunyai dimensi ketebalan dan
kedalaman.
Komposisi dari bentuk-bentuk menjadi satu susunan yang baik. Ada beberapa aturan
yang perlu digunakan untuk menyusun bentuk-bentuk tersebut. Walaupun penerapan
prinsip-prinsip penyusunan tidak bersifat mutlak, namun karya seni yang tercipta
harus layak disebut karya yang baik. Perlu diketahui bahwa prinsip-prinsip ini bersifat
subyektif terhadap penciptanya.
2. Perencanaan Desain
8. Pengkitaian
Pengkitaian merupakan harapan atau angan-angan ke depan sebuah tujuan.
Pengkitaian merupakan sebuah impian yang seakan-akan menjadi kenyataan
9. Emosional
Sebagian masyarakat tertarik pada berita yang diinformasikan /
mekomunikasikan melaui pendekatan emosional dengan perasaan si penghayat
yang mengesampingkan akribut dari lembaga yang menginformasikan
Teknik emosional lebih mengenal dan membuat penasaran, khususnya
masyarakat yang merasa lebih maju
Karakterisktik Desainer
Mempunyai kecakapan teknis.
Mengerti akan sifat bahan
Mengerti akan kebutuhan orang banyak
Selalu ingin tahu
Ketajaman melihat
Inisiatif
Senang dan cakap
Kepercayaan
Kejujuran
Memperhatikan resiko dan mempertanggungjawabkan karyanya
Mengumpulkan data
Tekun dan mengerti maksud tujuannya.