Anda di halaman 1dari 2

1.

Sebutan yang mengacu pada sikap mental dalam menyeluruh adalah pengertian perencanaan
bentuk komitmen dari para anggota suatu profesi menurut….
untuk senantiasa mewujudkan dan meningkatkan a. Stephen Robbins dan Mary Coulter
kualitas profesionalnya disebut…. b. George R. Terry
a. individualisme d. dualisme c. W. H. Newman
b. profesionalisme e. satisme d. Dr. SP. Siagian MPA
c. integritas e. BintaroTjokroamidjoko
2. Di bawah ini merupakan ciri-ciri profesionalisme, 9. Memberikan pengarahan kepada manager dan
kecuali…. karyawan, mengurangi ketidakpastian, meminimalisir
a. mempunyai keterampilan pemborosan dan menetapkan tujuan dan standar yang
b. kurang percaya diri digunakan dalam fungsi selanjutnya adalah
c. mempunyai ilmu dan pengetahuan merupakan….
d. mempunyai sikap yang berorientasi ke depan a. rencana
e. mandiri b. akhir rencana
3. Menerima kewajiban untuk bertindak dalam melayani c. tujuan perencanaan
kepentingan masyarakat umum dan menghormati d. strategi rencana
kepercayaan masyarakat tersebut merupakan prinsip e. awal rencana
perilaku profesionalisme dalam hal…. 10. Membicarakan masalah dimana program dalam
a. tanggung jawab perncanaan tersebut dilaksanakan disebut….
b. kepentingan publik a. what b. why c. where
c. integritas d. when e. who
d. objektifitas dan independen 11. Keadaan selamat dan bebas atau terhindar dari bahaya
e. kecermatan dan keseksamaan disebut…
4. Mempertahankan dan memperluas kepentingan public a. kesehatan d. ketentraman
dalam melaksanakan seluruh tanggung jawab b. keselamatan e. keamanan
professional merupakan prinsip perilaku c. kebahagia
profesionalisme dalam hal…. 12. Keadaan sehat baik fisik, mental maupun social dan
a. tanggung jawab tidak sekedar bebas dari penyakit disebut….
b. kepentingan publik a. kesehatan d. ketentraman
c. integrtitas b. keselamatan e. keamanan
d. objektifitas dan independen c. kebahagia
e. kecermatan dan keseksamaan 13. Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atas
5. Mampu mempertahankan objektifitas dan bebas dari keselamatan, kesehatan, kesusilaan, pemeliharaan
konflik merupakan prinsip perilaku profesionalisme moral kerja serta perlakuan yang sesuai dengan
dalam hal... martabat manusia dan moral agama merupakan UU
a. tanggung jawab No 14 tahun 1969 pasal….
b. kepentingan publik a. pasal 7 b. pasal 8 c. pasal 9
c. integritas d. pasal 10 e. pasal 11
d. objektifitas dan independen 14. Buruh wanita tidak diwajibkan bekerja pada hari
e. kecermatan dan keseksamaan pertama dan kedua waktu haid dalam UU kerja tahun
6. Berikut adalah contoh bidang profesionalisme, 1948 di atur dalam pasal….
kecuali…. a. pasal 13 ayat 5 d. pasal 13 ayat 2
a. pendidikan d. buruh b. pasal 13 ayat 4 e. pasal 13 ayat 1
b. militer e. hukum c. pasal 13 ayat 3
c. kesehatan/medis 15. UU kecelakaan tahun 1947 diatur dalam pasal….
7. Contoh profesi professional dalam bidang pendidikan a. pasal 1 ayat 1 d. pasal 2 ayat 1
adalah.... b. pasal 1 ayat 2 e. pasal 2 ayat 2
a. pengacara d. petani c. pasal 1 ayat 3
b. dosen e. hakim 16. UU keselamatan tahun 1970 diatur dalam pasal….
c. dokter a. pasal 10 b. pasal 11 c. pasal 12
8. Perencanaan adalah sebuah proses yang dimulai dari d. pasal 13 e. pasal 14
penetapan tujuan sampai bagaimana menentukan 17. Rangkaian tata kerja yang berkaitan satu sama yang
strategi untuk mencapai tujuan organisasi secara lain sehingga menunjukkan adanya suatu urutan tahap
demi tahap serta jalan yang harus ditempuh dalam
rangka melaksanakan suatu bidang pekerjaan
disebut….
a. tatanan kerja d. prosedur kerja
b. konsekuensi kerja e. masalah kerja
c. aturan kerja
18. Berikut merupakan pihak-pihak yang
bertanggungjawab terhadap K3 di
perusahaan/instansi, kecuali….
a. pimpinan d. cleaning service
b. bagian keamanan e. karyawan/pekerja
c. instruktur
19. Kejadian yang tidak terduga dan tidak diharapkan
terjadi dalam pelaksanaan hubungan kerja disebut….
a. hubungan kerja d. aturan kerja
b. prosedur kerja e. tata tertib kerja
c. kecelakaan kerja
20. Kerugian yang ditimbulkan akibat kerja, kecuali….
a. memerlukan biaya yang sangat besar
b. produktivitas kerja berkurang
c. kerusakan lingkungan
d. hubungan kerja yang baik
e. terhambatnya proses produksi

Anda mungkin juga menyukai