Anda di halaman 1dari 6

BAB III

LAPORAN KASUS

IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. G

Umur : 35 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pekerjaan : Dagang

Alamat : Bukittinggi

Status : Menikah

ANAMNESA

Keluhan Utama :

 Kencing bernanah sejak 4 hari yang lalu

Riwayat Penyakit Sekarang :

 Kencing bernanah sejak 4 hari yang lalu


 Nyeri dan pedih saat buang air kecil, tidak gatal
 Nanah banyak muncul pagi hari saat bangun tidur, bewarna kuning kehijauan dan
agak mengental
 1 minggu sebelumnya pasien melakukan hubungan seks dengan wanita idaman lain
dengan tidak memekai kondom

Riwayat Penyakit Dahulu

 Belum pernah sakit seperti ini sebelumnya

Riwayat Pengobatan

 Pasien belum pernah berobat penyakit ini


Riwayat Penyakit Keluarga

 Istri pasien tidak menderita keputihan

PEMERIKSAAN FISIK

Status Generalis

Keadaan Umum : Tampak sakit ringan

Kesadaran : Composmentis Cooperative

Status Gizi : Baik

Pemeriksaan Thoraks : diharapkan dalam batas normal

Pemeriksaan Abdomen : diharapkan dalam batas normal

Satatus Dermatologikus

 Tidak ada kelainan

Status Venerologikus

 Duh tubuh mukopurulen (+), bewarna kuning kehijauan pada orificium uretra
eksterna.
Kelainan selaput : tidak ada kelainan

Kelainan kuku : tidak ada kelaian

Kelainan rambut : tidak ada kelainan

Kelainan kelenjar limfe : tidak ada kelainan

PEMERIKSAAN LABORATORIUM

 Darah : tidak dilakukan pemeriksaan


 Urine : tidak dilakukan pemeriksaan
 Feces : tidak dilakukan pemeriksaan

PEMERIKSAAN ANJURAN

 Sediaan langsung : diharapkan dengan pewarnaan Gram, ditemukan gonokok


Gram-negatif.

DIAGNOSA

 Uretritis Gonore

TERAPI

Umum :
 Anjurkan untuk pemeriksaan dan pengobatan pada pasangan tetapnya.
 Anjurkan abstinensia sampai infeksi dikatakan sembuh secara laboratoris, atau jika
tidak bisa anjurkan penggunaan kondom
 Nasehat kepada pasien bahwa penyakit ini merupakan penyakit menular yang dapat
menyebabkan dampak buruk bagi keluarga, misalnya jika istri tertular dan tidak
diketahui, lalu saat ia melahirkan pervaginam dapat membuat anak menderita
konjungtivitis gonore dan dapat menimbulkan kebutaan. Serta nasehat agar pasien
tidak berganti ganti pasangan

Khusus :

 Sefiksim dosis tunggal 400mg

PROGNOSIS

 Quo ad vitam : bonam


 Quo ad sanationam : bonam
 Quo ad functionam : bonam
 Quo ad kosmetikum : bonam
RSUD ACHMAD MOCHTAR

Ruangan Poliklinik : Kulit dan Kelamin

Dokter : dr. Z

Sip No. 123/sip/2016

Bukittinggi, 1 Februari 2016

R/ Cefixime tab 400mg no I

S1dd tab 1

Pro : Tn. G

Umur : 35tahun

Alamat : Bukittinggi
DISKUSI

Seorang pasien laki laki umur 35 tahun datang ke poliklinik kulit dan kelamin rumah
sakit Achmad Mochtar Bukittinggi pada tanggal 1 februari 2016 dengan keluhan kencing
bernanah disertai rasa nyeri dan pedih saat buang air kecil sejak 4 hari yang lalu. Nanah
banyak muncul pada pagi saat bangun tidur bewarna kuning kehijauan dan agak mengental.
Satu minggu sebelumnya pasien melakukan hubungan seksual dengan wanita idaman lain
dan tidak menggunakan kondom. Penyakit ini baru pertamakali diderita dan belumpernah
diobati. Isteri pasien tidak ada menderita keputihan.

Berdasarkan pada anam nesa dan status venerologikus dan pendekatan sindrom,
pasien didiagnosa menderita uretritis gonore. Dengan demikian, pasien ditatalaksana dengan
medikamentosa, cefixime tablet 400mg dosis tunggal. Serta non medika mentosa dengan
nasehat dan penjelasan mengenai penyakit menular seksual serta dampaknya.

Anda mungkin juga menyukai