Anda di halaman 1dari 3

NAMA : INTAN FITRIASARI

NIM : 10416004

PRODI : S1-BIOLOGI

TUGAS : RESUME INSULIN DAN HEMOGLOBIN

 INSULIN

Diabetes melitus (DM) merupakan sekumpulan gangguan pada tubuh yang timbul
akibat gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein dengan banyak sebab lainnya.
Diabetes melitus ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah yang melebihi batas
normal (hiperglikemia) akibat peningkatan glukoneogenesis dan glikogenolisis.

Kondisi DM sering diikuti dengan komplikasi berbagai gangguan metabolisme tubuh


baik yang bersifat akut maupun kronis. Komplikasi akut ditandai dengan tingginya kadar
badan keton dalam darah (ketosis), sedangkan komplikasi kronis berupa gangguan pada
dinding arteri yang diawali dengan disfungsi endotel akibat hiperglikemia atau tingginya
kadar glukosa darah (King et al., 1993).

Berdasarkan etiologinya DM dibagi menjadi DM tipe 1 dan DM tipe 2. Diabetes


mellitus tipe 1 disebabkan oleh reaksi autoimun terhadap sel beta Langerhans pankreas,
sehingga produksi insulin sangat sedikit. Diabetes melitus tipe 2 paling sering ditemukan,
terutama yang disebabkan oleh berkurangnya jumlah reseptor insulin pada permukaan sel.
Hiperglikemia dan penurunan berat badan merupakan gejala spesifik dari DM tipe 1. Pada
kondisi DM tipe 1 juga ditemukan gejala klinis seperti poliuria, polidipsia, dan polifagia.
Hiperglikemia disebabkan oleh menurunnya sekresi insulin sehingga meningkatnya glukosa
yang beredar dalam darah (Nugroho, 2006)

Pada hewan model DM sering disebabkan akibat pemberian streptozotocin, aloksan,


asam urat, asam dehidroaskorbat, asam dialurat, dan asam ksanturenat yang dapat
mengakibatkan kerusakan pada sel beta Langerhans pankreas. Streptozotocin bekerja dengan
cara membentuk radikal bebas sangat reaktif yang dapat menimbulkan kerusakan pada
membran sel, protein, dan deoxyribonucleic acid (DNA), sehingga menyebabkan gangguan
produksi insulin oleh sel beta Langerhans pankreas (Wilson dan LeDoux, 1989). Szkudelski
(2001) menyatakan bahwa streptozotocin memasuki sel beta Langerhans pankreas melalui
glucose transporter 2 (GLUT 2) dan menyebabkan alkilasi. Hal ini didahului oleh
pembatasan pembentukan adenosin trifosfat pada mitokondria akibat pembentukan radikal
bebas, peningkatan enzim xanthine oxidase dan penghambatan siklus Krebs.

Sebagai salah satu kelenjar endokrin, pankreas bertanggung jawab dalam mengatur
kadar glukosa darah. Perubahan kadar glukosa dalam plasma mengakibatkan penyesuaian
sekresi insulin untuk mengembalikan kadar glukosa darah pada rentang yang normal.

Insulin merupakan hormon anabolik utama yang meningkatkan cadangan energi. Pada
semua sel, insulin meningkatkan kerja enzim yang mengubah glukosa menjadi bentuk
cadangan energi yang lebih stabil yaitu glikogen (Davani, 2003). Insulin memegang peranan
penting dalam proses metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein.

Penurunan ekspresi sel beta Langerhans pankreas yang imunoreaktif terhadap insulin
menandakan berkurangnya sintesis insulin oleh sel-sel tersebut, sehingga pemberian antibodi
terhadap insulin (pewarnaan imunohistokimia) hanya bereaksi dengan sel-sel yang masih
menghasilkan insulin. Penurunan sintesis insulin menandakan kerusakan sel beta
Langerhans pankreas oleh induksi streptozotocin. Streptozotocin adalah suatu senyawa
glukosaminenitrosouren seperti agen alkilating lainnya pada kelas nitrosoure, streptozotocin
menimbulkan toksik dengan menyebabkan kerusakan pada DNA sel. Di dalam sel,
streptozotocin serupa dengan glukosa yang diangkut oleh protein pengangkut glukosa yaitu
GLUT2, tapi tidak dikenali oleh protein pengangkut glukosa lainnya.

Streptozotocin merupakan zat yang dapat mengakibatkan alkilasi yang


secara langsung memetilasi DNA, menyebabkan DNA strand breaks, sintesis DNA yang
tidak terjadwal, penambahan DNA, aberasi kromosomal, micronuclei, sister chromatid
exchanges, dan kematian sel beta Langerhans pankreas (Muhilal, 1991)

 HEMOGLOBIN

Hemoglobin adalah metaloprotein (protein yang mengandung zat besi) di dalam sel darah
merah yang berfungsi sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh. Molekul
penyusun hemoglobin yaitu terdiri dari globin, apoprotein dan empat gugus heme, suatu
molekul organik dengan satu atom besi.

Mutasi pada gen protein hemoglobin mengakibatkan suatu golongan penyakit menurun
yang disebut hemoglobinopati , diantaranya yang paling sering ditemui yaitu anemia sel sabit
dan talasemia.
Penyebab dari rendahnya kadar hemoglobin pada penduduk rurukan bisa disebabkan oleh
beberapa hal, yaitu asupan nutrisi sehari-hari penduduk, anemia oleh karena inflamasi,
penyakit kronik dan kemungkinan pengaruh pestisida dikarenakan rata-rata penduduk yang
diteliti dulunya pernah menjadi petani.

asupan zat besi sangat dibutuhkan untuk pembentukan hemoglobin, dan kurangnya
asupan zat besi bisa mempengaruhi kadar hemoglobin pada suatu individu (5). Asupan asam
folat dan vitamin B 12 juga dapat meningkatkan produksi hemoglobin seperti yang diteliti
oleh Muwakhidah terhadap pekerja wanita di sukoharjo, didapatkan peningkatan kadar
hemoglobin setelah pemberian vitamin B 12, oleh karena Vitamin B 12 dapat membantu
proses metabolisme besi dalam tubuh. Pestisida dikatakan dapat mempengaruhi kadar
hemoglobin oleh karena racun yang terkandung didalam pestisida.

Anemia oleh karena inflamasi dan penyakit kronis yang disebabkan oleh
karena sel-sel darah merah yang tidak berfungsi secara normal, sehingga sel-sel darah
tersebut tidak dapat menyerap dan menggunakan besi secara efisien. Selain itu,
tubuh juga tidak dapat merespon eritropoietin secara normal. Eritropoietin adalah hormon
yang dibuat oleh ginjal yang fungsinya adalah merangsang sumsum tulang untuk
menghasilkan sel darah merah.

Anemia yang disebabkan oleh inflamasi adalah mekanisme yang alami


dan berfungsi untuk melindungi tubuh. Ketika tubuh mendapat ancaman dari
mikroorganisme yang menginfeksi tubuh, besi akan dikirim ke ferritin dan akan
disimpan agar mikroorganisme tidak dapat mendapat besi tersebut dan besi yang
tersedia, hanya dalam jumlah cukup untuk digunakan dalam pembentukan sel darah
merah.

Anda mungkin juga menyukai