Anda di halaman 1dari 3

NAMA : IGNATIUS RANAYA TUNGGUL RANU WIJAYA

NIM : 492018008

MATKUL : MIKROBIOLOGI PANGAN

KONTRIBUSI ROBERT KOCH TERHADAP DUNIA MIKROBIOLOGI.

Robert Koch adalah seorang ilmuwan yang berasal dari Jerman yang dikenal atas
penelitiannya tentang bakteri. Antara lain yaitu antraks, tuberculosis, dan kolera serta empat
postulat koch. Beliau mendapatkan penghargaan Nobel pada tahun 1905 di bidang Fisiologi
dan Kedokteran. Robert Koch memiliki nama lengkap yaitu Heinrich Hermann Robert Koch.
Beliau lahir di Clausthal, Kerajaan Hanover, Jerman. Pada tanggal 11 Desember 1843. Beliau
meninggal pada tanggal 27 Mei 1910 pada umur 66 tahun di Karlsruhe, Grand Duchy of
Baden.

Pada tahun 1862, Robert Koch menimba ilmu di University of Gottingen. Beliau
mengambil jurusan ilmu kedokteran sebagai major. Di universitas itu, beliau bertemu dengan
Profesor anatomi yaitu Jacob Henle yang memberi dorongan dan inspirasi untuk Robert
Koch dalam mempelajari mikrobiologi. Lalu setelah beliau lulus dan mendapat gelar sarjana
kedokteran pada 1866, Robert Koch kemudian pergi ke Berlin untuk mendalami ilmu kimia
dan di Berlin penelitiannya banyak dibantu oleh Virchow. Dengan ilmu yang beliau dapat
selama belajar di Berlin, Robert Koch berhasil menemukan bakteri penyebab penyakit TBC
pada tahun 1882.

Robert Koch sangat dikenal karena penelitiannya tentang antraks, beliau menemukan
penyebab dari penyakit antraks yaitu bakteri Bacillus anthracis. Jika Bacillus anthracis berada
di lingkungan yang tidak mendukung atau di luar inangnya, bakteri itu akan menghasilkan
spora untuk melawan lingkungan yang tidak sesuai dengannya. Kondisi seperti ini bisa
bertahan sangat lama. Saat kondisi lingkungan telah kembali normal, spora akan kembali
memicu pertumbuhan bakteri bacillus. Karya Koch mengenai antraks sangat penting karena
beliau adalah ilmuan pertama yang mengkaitkan suatu mikroorganisme tertentu dengan suatu
penyakit tertentu.

Tak berhenti sampai disitu, Robert Koch beserta tim peneliti dari Perancis pergi
menuju Alexandria, Mesir untuk meneliti tentang kolera. Dalam penelitiannya itu Robert
Koch menemukan bahwa bakteri vibrio yang menyebabkan penyakit kolera walaupun
temuannya itu belum sempat beliau buktikan melalui eksperimen di laboratorium.

Beliau juga di kenal dengan empat postulatnya yaitu pertama, parasit harus ditemukan
di hewan yang sakit, tidak pada yang sehat. Kedua, parasit harus diisolasi dari hewan yang
sakit dan dibiakkan dalam kultur murni. Ketiga, parasit yang dikulturkan harus menimbulkan
penyakit pada hewan yang sehat. Keempat, parasit itu harus diisolasi ulang dari hewan yang
diujikan tersebut

Lalu pada tahun 1885, Robert Koch resmi mendapatkan gelar profesor ilmu kesehatan
di University of Berlin, dan gelar kehormatan profesor di fakultas kedokteran pada tahun
1981. Lalu berkat jasa beliau dalam dunia kesehatan dan mikrobiologi, beliau diabadikan
pada sebuah monumen, stempel dan koin di Berlin, Jerman.
DAFTAR PUSTAKA

Brock, Thomas D. (1999). Robert Koch: A Life in Medicine and Bacteriology.


Washington, D.C.: ASM Press. ISBN 978-1-55581-143-3. OCLC 39951653.

Morris, Robert D (2007). The blue death: disease, disaster and the water we drink. New
York: Harper Collins. ISBN 978-0-06-073089-5. OCLC 71266565.

Gradmann, Christoph (2009). Laboratory Disease: Robert Koch's Medical Bacteriology


Baltimore: Johns Hopkins University Press. ISBN 978-0-8018-9313-1.

Anda mungkin juga menyukai