4. Gunakan strategi komunikasi yang efektif untuk mengetahui respon penerimaan klien terhadap nyeri.
6. Monitoring perubahan nyeri baik actual maupun potensial. Sediakan lingkungan yang nyaman.
9. Kolaborasi dengan tim kesehatan lain untuk memilih tindakan selain obat untuk meringankan nyeri.
1. Tentukan obat yang dibutuhkan klien dan cara mengelola sesuai dengan anjuran/ dosis.
1. Periksa perintah medis tentang obat, dosis & frekuensi obat analgetik.
7. Evaluasi efektifitas dosis analgetik,observasi tanda dan gejala efek samping, misal depresi pernafasan,
mual dan muntah, mulut kering, & konstipasi.
8. Kolaborasi dengan dokter untuk obat, dosis & cara pemberian yang di indikasikan.
10. Berikan obat dengan prinsip 5 benar. Dokumentasikan respon dari analgetik dan efek yang tidak
diinginkan