PENDAHULUAN
(1)
wilayah kerja . Puskesmas adalah unit pelaksana fungsional yang berfungsi
(2)
wilayah tertentu .
efektif, efisien dan rasional memerlukan sistem pengelolaan obat secara tertib dan
benar sesuai standar yang ada. Pengelolaan obat memerlukan metode atau
prosedur kerja yang jelas dan terperinci,sarana dan prasarana yang memadai, dan
(3)
tenaga dalam jumlah serta kompetensi yang memadai .
(4)
distribusi, pengendalian, pelayanan obat, dan pencatatan serta pelaporan .
1
2
agar setiap kali diperlukan dapat dilayani dengan cepat serta dengan biaya yang
terhadap obat-obatan yang diterima agar aman (tidak hilang), terhindar dari
kerusakan fisik maupun kimia dan mutunya tetap terjamin. Obat yang tidak
disimpan dengan baik akan mudah rusak , berkurang atau hilang khasiatnya, seta
yang paling mengkhawatirkan yaitu akan melewati batas kadaluarsa dan menjadi
(5)
toksik atau racun bagi yang menggunakannya .
Obat yang sudah kadaluarsa tidak boleh digunakan karena dapat mengurangi
(4)
serbuk warna kuning dapat berubah menjadi warna coklat yang toksik .
rusak, hilang dan kadaluarsa sehingga dana alokasi yang tersedia untuk pelayanan
kesehatan dasar dapat digunakan lebih efektif dan efisien, dan dapat menghindari
(4)
kekosongan obat serta pasien dapat terlayani dengan baik.
Kota Cimahi dan telah memiliki sertifikasi ISO 9001 : 2008. Berdasarkan hal
Selatan.
Puskesmas Cimahi Selatan dan dapat memotivasi semua pihak yang terlibat untuk
penyimpanan obat.
Hasil Penelitian dapat dijadikan tambahan referensi bagi peneliti lain yang
kesehatan lainnya.