Anda di halaman 1dari 2

Addison

Definisi

Penyakit Addison merupakan suatu kondisi berkurangnya sintesis hormon kortisol yang
diakibatkan oleh gangguan fungsi pada korteks adrenal, pada beberapa kasus sintesis hormon
aldosteron juga terganggu.

Etiologi (Endogen)

Secara umum, penyebab penyakit Addison dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:

A. Insufisiensi adrenocortical primer

Pada insufiensi adrenocortical primer, gangguan terletak pada adrenal sendiri. Yang disebabkan
oleh:

1. Imunologi

Disebabkan oleh kerusakan perlahan dari korteks adrenal, lapisan luar dari kelenjar adrenal oleh
sistim imun tubuh sendiri. Sekitar 70 % kasus penyakit Addison disebabkan oleh kelainan
autoimun dengan membuat antibodi yang menyerang jaringan atau organ tubuh secara perlahan.
System imun ini bagian dari PGA (polyglandular autoimun), yang berkaitan dengan defisiensi
polyendocrine :

 PGA type I

Disebabkan karena defeks pada T cell-mediated yang diturunkan secara


autosomal resesif. Terjadi pada masa anak-anak, biasanya diikuti oleh hipoparatiroid,
distrofi gigi dan kuku, hipogonadism, anemia pernisiosa, dan hepatitis kronik aktif.

 PGA type II
Disebabkan oleh autoimun yang berhubungan dengan HLA tanpa hipoparatiroid,
berkaitan dengan autoimun dari tiroid. Terjadi pada dewasa muda yang ditandai dengan
hipotiroid, hipogonadism, diabetes mellitus tipe 1, hipopigmentasi, dan vitiligo.
Kombinasi dari penyakit Addison dan hipotiroidism disebut Schmidt’s syndrome.

Insufisiensi adrenal terjadi ketika 90 persen dari korteks telah dihancurkan.


Akibatnya, hormon glucocorticoid (cortisol) dan mineralocorticoid (aldosterone)
kekurangan.

2. Tuberculosis (TB),

Infeksi ini dapat menghancurkan kelenjar adrenal, bertanggung jawab terhadap 20 % kasus
insufisiensi adrenal primer di negara berkembang. Insufisiensi adrenal diidentifikasi pertama kali
oleh Dr. Thomas Addison pada tahun 1849, TB ditemukan pada otopsi pada 70 – 90 % dari
kasus penyakit addison.

3. Sebab lain

o infeksi kronis, terutama jamur.

o sel-sel kanker yang menyebar dari bagian tubuh lain ke kelenjar adrenal.

o Amyloidosis, penumpukan protein diberbagai organ.

o pengangkatan kelenjar-kelenjar adrenal secara operasi

B. Insufisiensi adrenocortical sekunder

Pada Insufisiensi adrecocortical sekunder, gangguan terjadi di luar ginjal, biasanya karena
defisiensi ACTH. Tanpa ACTH yang menstimulasi adrenal, produksi cortisol dari kelenjar
adrenal turun, namun bukan aldosterone. Bentuk sementara dari insufisiensi adrenal sekunder
terjadi ketika sedang menerima hormon glucocorticoid seperti prednisone untuk waktu yang
lama, secara tiba-tiba berhenti atau memotong mengkonsumsi obat. Hormon glucocorticoid yang
terdapat pada prednisone menghalangi pelepasan corticotropin-releasing hormone (CRH),

Anda mungkin juga menyukai