METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
terhadap status karakter atau variable subyek pada saat pemeriksaan. Untuk
2014.(Notoatmodjo,2010).
2. Waktu Penelitian
34
Menurut Siregar (2010) variabel adalah konstruk yang sifat-sifatnya telah diberi
angka (kuantitatif) atau juga dapat diartikan variabel adalah konsep yang mempunyai
ubah nilainya.
lingkup atau pengertian variabel yang diamati atau diteliti agar tidak meluas sehingga
yang digunakan, yaitu Variabel bebas (Independent) pada penelitian ini adalah
imunisasi BCG.
yang mempunyai bayi berusia > 3 – 12 bulan yang ada di wilayah kerja
a. Besaran sampel
Besar sampel penelitian, untuk populasi kurang dari 10.000 digunakan rumus
36
- Ibu yang tinggal di wilyah Puskesmas Sirnajaya Kecamatan Serang
Variabel bebas pada penelitian ini adalah pengetahuan dan sikap ibu
kuesioner pengetahuan.
2. Sikap : variabel ini berskala ordinal dengan pengukuran yang dilakukan
dengan cara wawancara dan dilihat dari data catatan imunisasi pada
sama dengan sampel yang akan diteliti oleh peneliti. Uji coba kuesioner
37
Tujuan uji ini untuk melihat kuesioner penelitian apakah terdapat kalimat -
satunya ada pernyataan yang tidak dijawab, maka peneliti merevisi kalimat
pernyataan.
Uji validitas dilakukan dengan melihat perbandingan nilai r tabel
(0,361) dengan r hasil, jika r hasil skor menunjukkan diatas r tabel maka
dan dilakukan uji validitas yang ke dua setelah itu kuesioner dimodifikasi
dan terdapat 14 soal yang valid. Dari hasil analisis akhir uji validias
(0,361)
2. Uji reabilitas
Uji reabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
38
Uji realibelitas dilakukan dengan uji crombuch alfa, melihat perbandingan
nilai r tabel (0,361) dengan r hasil, jika r hasil skor menunjukkan diatas r
institusi terkait dalam hal ini di Puskesmas Sirnajaya Kecamatan Serang Baru
1. Informed Consent
Informed consent adalah agar subjek menegrti maksud dan tujuan peneliti.
2. Confidentiality
peneliti.
3. Privacy
39
Identitas atau segala bentuk baik yang menyangkut responden tidak akan
diketahui oleh orang lain sehingga responden dapat secara benar menjawab
kuesioner tanpa rasa takut dan menjawab. Dan menjaga kerahasiaan serta
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang
Cara pelaksanaan :
dibawa pulang.
I. Pengolahan Data
Menurut Arikunto (2002) pengolahan data dilakukan melalui empat tahapan yang
1. Editing
40
kuesioner,sehingga apabila terdapat ketidaksesuaian dapat dilengkapi segera
oleh peneliti.
2. Coding/scoring
Coding/scoring merupakan tindakan untuk melakukan pemberian kode atau
benar pertanyaan diberi skor 1 dan bila menjawab salah diberikan skor
adalah 40
c. Status Imunisasi diberikan kode angka 1= Imunisasi BCG tepat waktu
(< 2 bulan dan 2= Imunisasi BCG tidak tepat waktu (> 2 bulan)
3. Entry
Entry data (memasukan data).Entry data yaitu suatu proses memasukan data
Tahap terakhir yang dilakukan dalam proses pengolahan data adalah tabulating
ditentukan skornya.
41
Tujuan tabulating adalah untuk melihat apakah data yang dimasukan kedalam
J. Analisa Data
Analisa dalam penelitian ini melalui dua cara tahapan. Tahapan pertama, yaitu
bivariat yang digunakan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu
terhadap pemberian imunisasi BCG kepada bayinya. Analisa data univariat dan
1. Analisis univariat
kategori sedangkan untuk data numeric (angka) dalam bentuk : Nilai tengan dan
dispersi.
Rumus : F = X x 100% = .
n
42
2. Analisis Bivariat
yang diperoleh dari semua variabel yang meliputi pengetahuan ibu , sikap ibu
dan status imunisasi BCG balita. Uji statistik untuk hipotesa korelatif antara data
Rumus : X2 = Σ (O-E)2 df
= (k-1) (b-1)
E
Keterangan :
O = Observed
E = Expected
Berdasarkan uji tersebut dapat diputuskan bila diperoleh nilai p ≤ 0,05, berarti ada
hubungan antara variabel dependen. Sebaliknya jika p > 0,05,berarti tidak ada
43