BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Nama Polandia berasal dari kata Slavia, yang berarti “lapangan.” Nama ini tepat,
karena Polandia mencakup bagian dari dataran luas yang membentang di sebagian besar
wilayah Eropa tengah timur. Polandia pernah menjadi salah satu kerajaan terbesar di
Eropa. Namun, pada abad-abad selanjutnya, Polandia sering ditaklukkan dan diduduki
oleh negara-negara lain. Antara akhir tahun 1700-an dan awal 1900-an, Polandia
menghilang dari peta Eropa. Wilayahnya telah dipartisi (dibagi) antara negara-negara
tetangganya.

Saat ini, Polandia merupakan negara yang menganut sistem pemerintahan Republik
Parlementer yaitu sistem pemerintahan yang kepala negaranya adalah Presiden dan kepala
pemerintahannya adalah Perdana Menteri. Presiden Polandia dipilih melalui pemilihan
langsung Presiden dengan masa jabatan 5 tahun (dapat dipilih kembali hingga 2 periode)
sedangkan Perdana Menteri Polandia ditunjuk oleh Presiden atas persetujuan dari Sejm
yaitu Majelis Rendah Parlemen Polandia.

Sedangkan Turki dikenal memiliki sejarah panjang sejak masa kebudayaan kuno,
bahkan Semenanjung Anatolia (dimana Turki sekarang berada) dianggap sebagai salah
satu daerah tertua yang dihuni manusia di dunia. Sekitar 1200 SM pantai Anatolia dihuni
oleh bangsa Yunani dan kota-kota penting seperti Miletus, Efesus, Smyrnadan Byzantium
berdiri kokoh. Byzantium (sekarang Istanbul) kemudian menjadi ibukota Kekaisaran
Romawi dan Bizantium. Turki melintasi dua benua, Asia dan Eropa. Karena lokasinya
itu, Turki telah memainkan peran penting baik dalam sejarah Asia maupun Eropa. Selama
sekitar 600 tahun, Turki adalah pusat Kekaisaran Ottoman besar. Pada puncak
kekuasaannya, kekaisaran ini membentang dari Eropa tengah bagian timur hingga ke Asia
Barat Daya dan Afrika Utara.

Republik Turki modern, didirikan pada tahun 1923, hanya mempertahankan

sebagian kecil wilayah Kekaisaran Ottoman yang dulu begitu luas. Setelah menjadi
republik, para pemimpin Turki mulai berkerja memodernisasi wilayah dan menyatukan
berbagai fragmen yang terbentk selama perang. Ataturk mendorong berbagai reformasi
politik, sosial, ekonomi dari tahun 1924 hingga 1934. Pada tahun 1960 kudeta militer
terjadi dan reformasi berakhir.

Turki telah menjadi anggota asosiasi Uni Eropa sejak 1963. Tapi negara ini tidak
diundang untuk mengajukan permohonan keanggotaan penuh sampai tahun 1999. Sejak
saat itu, Turki dan Eropa membahas masalah penting mengenai identitas nasional Turki:
Apakah Turki termasuk bagian Eropa atau bagian dari Timur Tengah.

1
B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dan berdasarkan data yang kami dapatkan, maka
kami menemukan beberapa rumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana keadaan wilayah Polandia dan Turki?

2. Berapa jumlah penduduk Polandia dan Turki?
3. Apa mayoritas pekerjaan masyarakat Polandia dan Turki?
4. Bagaimana kualitas pendidikian Polandia dan Turki?
5. Bagaimana keadaan perekonomian Polandia dan Turki?
6. Berapa jumlah pendapatan perkapita Polandia dan Turki?

C. Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dari penulisan makalah ini
adalah, sebagai berikut :

1. Mengetahui keadaan wilayah Polandia dan Turki

2. Mengetahui jumlah penduduk Polandia dan Turki
3. Mengetahui mayoritas pekerjaan masyarakat Polandia dan Turki
4. Mengetahui kualitas pendidikian Polandia dan Turki
5. Mengetahui keadaan perekonomian Polandia dan Turki
6. Mengetahui jumlah pendapatan perkapita Polandia dan Turki

2
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Karakteristik Negara Polandia

1. Keadaan Wilayah

Polandia secara astronomis berada di antara 49°-55°LU dan 14°-25°BT ini

berbatasan dengan Jerman disebelah barat, Ceko dan Slowakia di sebelah selatan,
Rusia dan Lituania disebelah timur serta Belarus dan Ukraina di sebelah barat.
Ibukota Polandia adalah Warsaw.

Letak Geografis Polandia berada di Eropa Tengah, dengan perbatasan:

 Timur : Ukraina, Belarus, Lithuania dan Rusia;
 Selatan : Ceko dan Slovakia;
 Barat : Jerman;
 Utara : Laut Baltik.

Suhu rata-rata Polandia –8 derajat C (musim dingin) dan +25 derajat C (musim
panas). Polandia memiliki luas wilayah sebesar 312.685 km2 (1,4% dari luas
wilayah Eropa). Mayoritas penduduknya adalah beretnis Polandia yang disebut
dengan Polish. Sekitar 87,2% penduduk Polandia adalah pemeluk agama Katolik.
Bahasa resmi Polandia adalah bahasa Polandia (Polish). Musim dingin di Polandia
sangat dingin dan sering bersalju. Musim panasnya sejuk. Curah hujan tahunan
rata-rata adalah 600 milimeter.

Wilayah Masurian di timur laut adalah daerah danau dan hutan megah yang
tak terhitung jumlahnya. Tempat ini terutama populer di kalangan wisatawan.
Mereka datang untuk menikmati olahraga air, berburu, dan memancing. Hutan
Bialowieza di timur Polandia adalah situs taman nasional. Di taman ini, sejumlah
besar bison hidup dalam habitat alami mereka.

2. Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk Polandia 37,97 juta jiwa (2017), dengan pertumbuhan

0,09% per 1000 orang. Komposisi etnik: Polandia (97%), Belarus dan Ukraina
(1,5%), Jerman (1,3%), Rumania, Lithuania, Rusia, Ceko, Slovakia (0,2%), Tartar
(0,013 %). Agama: Katolik Roma 89.8% (±75% yang mempraktekan), Ortodoks
Timur 1.3%, Protestan 0.3%, lainya 0.3% termasuk Islam (±5.000 orang
keturunan Tartar).

3
3. Mayoritas Pekerjaan

 Bekerja di bidang Pertanian

Sebelum Perang Dunia II, ekonomi Polandia didominasi pertanian. Hari ini,
kurang dari sepertiga dari angkatan kerja bergerak di bidang pertanian.
Kebanyakan sawah Polandia berukuran kecil, sekitar 5 hektar atau kurang.
Tanaman utama adalah rye, kentang, gandum, gula bit, oat, dan barley. Peternakan
meliputi babi, domba, dan sapi. Produk daging, terutama ham dan sosis, adalah
ekspor utama.

 Bekerja di bidang Industri

Industri sekarang ini adalah sektor yang paling penting dari perekonomian
Polandia. Industri utama melibatkan produksi besi dan baja dan produk logam
lainnya, peralatan teknik dan mesin, bahan kimia, makanan olahan, dan tekstil.
Polandia juga merupakan negara galangan kapal yang penting. Negara ini
memiliki galangan kapal yang terletak di Gdańsk dan kota-kota pelabuhan lainnya
di Laut Baltik. Manufaktur lainnya mencakup peralatan listrik dan elektronik,
peralatan transportasi, plastik, pulp kayu, kertas dan produk kertas, barang-barang
kulit, dan pupuk. Industri pertambangan juga penting. Karena Polandia nyaris
tidak memiliki minyak bumi, negara ini bergantung pada batu bara dan minyak
bumi yang diimpor untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan energinya. Batu
bara dan mineral lainnya juga diekspor.

 Bekerja di bidang Perdagangan

Sebelum pecah, Uni Soviet adalah pemasok utama bahan baku Polandia,
mencakup bijih besi, kapas, dan minyak bumi. Selama bertahun-tahun, Polandia
sebagian besar berdagang dengan Uni Soviet dan negara-negara komunis lainnya
di Eropa Timur. Namun, setelah kerusuhan pekerja Polandia di tahun 1970-an
yang memprotes kondisi kehidupan yang buruk dan harga pangan yang tinggi,
pemerintah mulai mengubah pola perdagangan.

4. Kualitas Pendidikan

Anak Polandia biasanya bersekolah di penitipan anak dan taman kanak-kanak.

Mereka kemudian memulai sekolah dasar pada usia 7 tahun. Delapan tahun
pendidikan dasar adalah wajib. Setelah itu siswa dapat meneruskan ke sekolah
kejuruan atau sekolah menengah umum selama dua sampai empat tahun. Lulusan
sekolah menengah dapat melanjutkan ke sekolah politeknik atau universitas.

Sebagian besar perguruan tinggi dan universitas Polandia terletak di kota-kota

besar. Yang tertua adalah Universitas Jagiellonian di Kraków (Cracow).
Universitas ini didirikan pada tahun 1364. Semua perguruan tinggi dikendalikan

4
 negara. Pengecualian adalah Universitas Katolik di Lublin yang dioperasikan oleh
Gereja Katolik Roma.

5. Keadaan Perekonomian

Polandia merupakan negara dengan ekonomi terbesar keenam di Uni Eropa

dan merupakan satu-satunya negara Uni Eropa yang berhasil menghindari resesi
yang terjadi pada perlambatan ekonomi tahun 2008 hingga 2009. Polandia
memiliki kinerja ekonomi yang sangat baik pada tahun 2014 hingga 2017. Hampir
setiap tahun pertumbuhan ekonominya melebihi 3%. Pendapatan Domestik Bruto
Polandia adalah sebesar US$ 1,111 triliun pada tahun 2017. Industri-industri yang
menjadi tulang punggung perekonomian Polandia adalah industri permesinan, besi
dan baja, pertambangan batu bara, industri kimia, perkapalan, kaca, tekstil,
pengolahan makanan dan minuman.

Sampai kwartal ketiga tahun 2008 perdagangan luar negeri Polandia

mengalami peningkatan, dimana menurut Kementerian Ekonomi Polandia, jumlah
ekspor mencapai 107,4 milyar Euro atau meningkat sebesar 6 milyar Euro dalam
periode yang sama tahun 2007. Produk Polandia sebagian besar di ekspor ke
negara-negara UE, seperti Jerman, Italia, Perancis, Inggris, Belanda, Rusia,
Ukraina, dan Ceko. Komoditi utama yang diekspor antara lain: daging, batubara,
besi dan baja, tembaga, pesawat udara dan produk dari karet.

Nilai impor Polandia hingga bulan November 2008 tercatat sebesar 129,7
milyar Euro atau meningkat 8 milyar Euro pada periode yang sama tahun 2007.
Dari jumlah tersebut, impor Polandia yang terbesar berasal dari Jerman, Rusia,
Italia, Perancis dan China. Komoditi-komoditi yang di Impor antara lain adalah:
karet, produk plastik, produk farmasi, alas kaki, kayu dan produk kayu, produk
tekstil.

6. Pendapatan Perkapita

Pendapatan Perkapita Polandia sebesar US$29.300,-. Sumber Daya Alam

Polandia yaitu: Batu bara (26,9%), Batu kapur (48%); Tembaga (14,3%); Semen
(6,2%); produksi gula (7,9%); Belerang (15,2%); Batu bara muda (10,4%).
Cadangan besar batu bara telah membuat Polandia menjadi salah satu produsen
terkemuka di dunia dari bahan bakar ini. Cadangan batubara sebagian besar ada di
Polandia barat, dekat perbatasan Jerman-Polandia. Tanah hitam yang kaya dari
dataran tinggi Lublin membentuk salah satu daerah pertanian Polandia yang
paling penting.

Menurut data kementerian luar negeri, GDP Polandia sebesar 310.118,51 juta
Euro (2008), sedangkan pertumbuhan GDP adalah 4.9%. Semetara tingkat inflasi
4,2% dengan tingkat pengangguran sebesar 10,7 % 2008).

5
B. Karakreristik Negara Turki

1. Keadaan Wilayah

Negara Turki memiliki wilayah yang cukup besar yakni dengan luas mencapai
783.562 km2 . Untuk sistem pemerintahan yang ada di Turki adalah menganut
Republik Parlementer dimana kepala negaranya adalah Presiden dan untuk kepala
pemerintahan adalah Perdana Menteri. Berikut ini letak geografis Turki:
 Di bagian Barat Daya, negara Turki berbatasan langsung dengan
negara Bulgaria.
 Di bagian Barat, negara Turki berbatasan langsung dengan negara
Yunani serta Laut Aegea.
 Di bagian Timur serta Timur Laut, negara Turki berbatasan langsung
dengan negara Suriah dan negara Irak.
 Di bagian Selatan, negara Turki berbatasan langsung dengan Laut
Mediterania.
 Di bagian Utara, negara Turki berbatasan langsung dengan Laut Hitam.

Laut Marmara yang merupakan bagian dari Turki digunakan untuk menandai
batas wilayah Eropa dan Asia, sehingga Turki dikenal sebagai negara
transkontinental. Garis pantai Turki sepanjang 7.200 km. Turki memiliki topografi
bervariasi berupa dataran rendah, dataran pantai yang sempit dan beberapa
pegunungan besar. Titik tertinggi Turki adalah Gunung Ararat yang merupakan
Gunung Api Aktif di perbatasan timur. Di pegunungan ini, bahtera Nabi Nuh
terdampar dan kini menjadi situs bersejarah dunia. Kondisi iklim Turki bertipe
sedang dengan musim panas yang tinggi, kering dan musim dingin yang ringan
dan basah. Semakin ke pedalaman, maka kondisi cuaca semakin keras. Ibukota
Turki, Ankara terletak di pedalaman dengan suhu rata-rata tertinggi di Agustus
(28 derajat C) dan terendah di Januari (-6 derajat C). Wilayah Turki sendiri
terbentang mulai dari semenanjung Anatolia di bagian Asia Barat Daya sampai
wilayah Balkan di benua Eropa bagian Tenggara. Perairan yang mengelilingi
Turki adalah Laut Tengah di sebelah selatan, Laut Aegea di sebelah Barat dan
Laut Hitam di sebelah utara. Letak astronomis Turki:
 Dari segi garis lintangnya, Turki berada di 33 derajat Lintang Utara
sampai 43 derajat Lintang Utara.
 Dari segi garis bujurnya, Turki berada di 25 derajat Bujur Timur
sampai 45 derajat Bujur Timur.

2. Jumlah Penduduk

Pada tahun 2010 populasi Turki diperkirakan 73,7 juta jiwa dengan tingkat
pertumbuhan 1,21% per tahun. Populasinya relatif muda dengan 25,9% di
antaranya tergolong dalam kelompok umur 0-14 tahun. Menurut statistik populasi

6
 Bank Dunia/OECD di Turki pertumbuhan populasi dari tahun 1990 hingga 2008
adalah 16 juta jiwa atau 29%.

Turki adalah satu-satunya negara mayoritas Islam yang menganut paham

sekuler. Di Turki urusan Agama terpisah dengan nurusan negara dan
pemerintahan. Sebagian besar penduduk Turki menganut agama Islam dengan
persentase sebesar 99,8% umat muslim dari keseluruhan penduduk Turki.
Sebagian besar muslim di Turki mengikuti paham Sunni dan sebagian kecil
lainnya dalah kaum Syi'ah yang terdiri berbagai sekte, seperti Alevi, Ja'fari, dan
Alawi. Agama Kristen adalah agama terbesar kedua di Turki dengan persentase
sekitar 2% dari keseluruhan penduduk Turki. Sebagian besar orang Kristen di
Turki berasal dari denominasi gereja-gereja ritus timur. Denominasi Kristen yang
terdapat di Turki saat ini antara lain adalah Gereja Apostolik Armenia, Gereja
Ortodoks Siria, Gereja Ortodoks Yunani, Antiokhia Yunani, Gereja Ortodoks
Bulgaria, Gereja Ortodoks Georgia, Gereja Katolik Roma, Gereja Katolik Kaldea,
dan sebagian kecil lainnya adalah penganut paham protestan.

3. Mayoritas Pekerjaan

Sektor jasa mempekerjakan sekitar 38% dari total angkatan kerja. Di antara
para pekerja ini adalah bankir, broker real estate, tenaga penjualan, guru, dan
pegawai pemerintah. Pariwisata adalah bagian yang sangat penting dari
perekonomian. Sektor jasa yang terkait pariwisata mempekerjakan sekitar 3 juta
orang. Sektor pertanian negara ini menyumbang 29.5% dari pekerjaan di
masyarakat. Gandum, yang tumbuh terutama di dataran tinggi Anatolia, adalah
tanaman utama. Sereal penting lainnya adalah jagung, barley, dan beras. Tanaman
ekspor utama adalah kapas, tumbuh di pantai Mediterania, dan tembakau, tumbuh
di pantai Aegea dan laut Hitam. Tanaman komersial lainnya meliputi tomat, buah
ara, kismis, buah zaitun, hazelnut, kacang pistachio, dan buah jeruk.

Didorong oleh investasi pemerintah, industri Turki telah berkembang dengan

pesat dalam beberapa tahun terakhir, dan ekspor barang-barang industri telah
melampaui nilai ekspor pertanian. Industri ini mempekerjakan sekitar 14% dari
angkatan kerja.

Sebagian kecil penduduk Turki juga bekerja di bidang industri kominiksai dan
layanan trasportasi. Namun, sistem telekomunikasi, telepon selular, dan layanan
Internet sedang meningkat. Dua surat kabar yang paling penting adalah
Cumhuriyet (Republik) dan Hürriyet (Freedom). Lebih dari 8.000 km jalur kereta
api menghubungkan Turki dengan semua bagian Eropa dan Timur Tengah. Semua
kota-kota penting di negara itu dihubungkan oleh kereta api. Namun jalan yang
tidak beraspal jumlahnya masih dua kali lipat dari jalan yang beraspal. Tapi
banyak jalan yang tahan segala cuaca telah dibangun dalam beberapa tahun
terakhir. Karena garis pantai Turki cukup panjang, perjalanan sepanjang pantai

7
 dengan kapal uap juga sangat populer. Istanbul dan Izmir adalah dua kota
pelabuhan utama. Transportasi udara semakin penting.

4. Kualitas Pendidikan

Sistem pendidikan Turki yakni 8 tahun pendidikan dasar antara usia 6 dan 14,
dan pada tahun 2001 pendaftaran anak-anak dalam rentang usia ini adalah hampir
100%. Untuk 14-18 tahun tiga tahun atau lebih dari pendidikan sekunder tersedia
di depan umum, pembelajaran berjarak, kejuruan dan sekolah tinggi. Sekitar 95%
dari siswa menghadiri sekolah negeri, tetapi ketidakcukupan ini membuat
masyarakat semakin memotivasi orang tua kelas menengah untuk mencari
pendidikan swasta.

Selain dari sistem pendidikan umum, juga ada nursery school yaitu pelatihan
pra-sekolah yang diselenggarakan swasta. Namun, tingkat pendidikan ini belum
umum dan terbatas pada sekitar 5-10% dari anak-anak prasekolah di Turki.
Kebanyakan keluarga di kota-kota besar dan ibu-ibu bekerja memilih untuk tidak
menyekolahkan anaknya ke sekolah Nursery. Pada dasarnya anak-anak mulai usia
sekitar empat tahun dan mempelajari permainan, teater, melukis, tata krama, lagu,
dll.

Tujuan pendidikan di Turki adalah untuk mendidik produktif, individu yang

senang dengan pandangan luas pada urusan dunia yang akan bersatu dalam
kesadaran nasional dan berfikir untuk membentuk sebuah negara yang tidak dapat
dipisahkan, dan akan memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakat
melalui keterampilan mereka. Ini adalah pemikiran yang akan memainkan peranan
dalam pembentukan Turki sebagai bangsa yang kreatif dan membedakan
anggotanya dari dunia modern.

Perguruan Tinggi terdiri dari perguruan tinggi 2 tahun dan 4 tahun, yang
berasal dari sekolah pendidikan lanjutan yang semua otonom yang berafiliasi ke
Dewan Pendidikan Tinggi. Terdapat total 60 perguruan yang tidak termasuk
swasta. Siswa yang masuk perguruan tinggi melalui ujian yang diselenggarakan
setahun sekali. Dalam rangka untuk mendapatkan masa depan yang baik, siswa
akan belajar di departemen baik di perguruan tinggi. Ini sebabnya mereka mulai
belajar untuk ujian masuk sebanyak dua tahun sebelumnya, pada umumnya
mengambil kursus swasta juga. Para siswa harus mendapatkan minimal 105 poin
untuk memiliki kesempatan. Untuk belajar di Perguruan Tinggi tidak semua orang
bisa mendapatkan tempat. Secara umum 1/3 dari para siswa dapat melanjutkan ke
perguruan tinggi. Yang lain, jika mereka mampu melanjutkan ke perguruan tinggi
swasta, mulai bekerja, tunggu satu tahun atau lebih mengikuti, pelatihan militer
untuk laki-laki.

8
5. Keadaan Perekonomian

Turki merupakan salah satu negara maju di dunia. Disiplin fiskal dan
kebijakan fiskal yang ketat terus menjadi pilar utama program ekonomi Turki dan
telah berkontribusi besar untuk disinflasi serta kinerja pertumbuhan yang kuat.
Turki memiliki jumlah penduduk 73,7 juta jiwa, dimana 24.600.000 orang aktif
dalam angkatan kerja.

Selain kebijakan makroekonomi suara, Turki telah mengimplementasikan

agenda reformasi yang komprehensif dan luas struktural. Memang, Turki telah
membuat langkah besar dalam restrukturisasi sektor keuangan serta meningkatkan
tata kelola sektor publik dan lingkungan bisnisnya. Ekonomi Turki yang memiliki
tingkat pertumbuhan yang stabil selama 20 kuartal terakhir. Para tokoh ekonomi
dunia menyoroti kekuatan dan stabilitas perekonomian nasional serta integrasi
untuk tren global ekonomi makro.

Dalam beberapa tahun terakhir, ekonomi Turki telah menunjukkan kinerja

pertumbuhan yang tinggi karena reformasi struktural tegas diterapkan serta
kebijakan makroekonomi berhasil; itu telah menjadi salah satu perekonomian
dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Rata-rata laju pertumbuhan PDB, yang
sebesar 2,4% selama periode 1992-2001, mencapai 7,45% pada periode 2002-
2006. Angka IPM (2013) negara Turki adalah 0.722 (high).

Pertumbuhan perekonomian semakin melambat tahun 2014, saat Erdogan

menjabat Presiden Turki. Sejak pertengahan tahun 2016, angka pertumbuhan
ekonomi turun ke level 2,9 persen dan angka pengangguran naik di atas 10 persen.
Tidak hanya itu, nilai tukar mata uang Turki, Lira, juga semakin melemah
sebanyak 20 persen sejak awal tahun. Inflasi naik ke level 12 persen dan suku
bunga berada di angka 18 persen.

Kendati demikian, Turki berhasil melunasi seluruh utang ke Dana Moneter

Internasional (IMF) tahun 2013. Seperti dilansir Hurriyet Daily News, utang Turki
ke IMF sebesar US$ 23,5 miliar telah selesai dilunasi. Pelunasan dimulai tahun
2002. Untuk pertama kalinya dalam 19 tahun, Turki menjadi negara bebas utang.

Di bawah Presiden Recep Tayyip Erdogan, Turki menjadi negara dengan

perekonomian terbesar ke-16 di dunia dan terbesar ke-6 di Eropa. Produk
Domestik Bruto (PDB) Turki pada tahun 2013 mencapai US$ 827 miliar, atau
naik drastis dari US$ 231 miliar tahun 2002 saat Erdogan pertama menjabat PM
Turki.

9
6. Jumlah Pendapatan Perkapita

PDB per kapita atau pendapatan per kapita Turki meningkat tiga kali lipat
dalam 11 tahun sejak tahun 2002, yakni dari angka US$ 3.500 menjadi US$
10.815 di tahun 2013. Pendapatan perkapita Turki saat itu tercatat lebih besar dari
dua negara Uni Eropa, yakni Rumania dan Bulgaria.

Selain sektor ekonomi, pencapaian Erdogan lainnya juga terjadi di sektor

pendidikan dan infrastruktur. Untuk sektor infrastruktur, Erdogan membangun
lebih banyak bandara dan jalan raya antara tahun 2002 hingga 2011. Turki yang
tadinya hanya memiliki 26 bandara kini memiliki 50 bandara. Salah satunya
bandara terbaru di Istanbul, yang disebut Anadolu Agency, akan menjadi salah
satu dari tiga bandara terbesar di dunia. Turki menjadi negara manufaktur dan
pengekspor yang kuat. Pada tahun 2011, angka pertumbuhan ekonomi mencapai
di atas 10 persen. Turki pun dijuluki sebagai 'Macan Baru' karena pertumbuhan
ekonomi yang pesat di antara negara-negara anggota G20.

10
 BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Negara Polandia secara astronomis berada di antara 49°-55°LU dan 14°-25°BT ini
berbatasan dengan Jerman disebelah barat, Ceko dan Slowakia di sebelah selatan, Rusia
dan Lituania disebelah timur serta Belarus dan Ukraina di sebelah barat. Ibukota Polandia
adalah Warsaw. Jumlah penduduk Polandia 37,97 juta jiwa (2017), dengan pertumbuhan
0,09% per 1000 orang. Industri sekarang ini adalah sektor yang paling penting dari
perekonomian Polandia. Industri utama melibatkan produksi besi dan baja dan produk
logam lainnya, peralatan teknik dan mesin, bahan kimia, makanan olahan, dan tekstil.
Anak Polandia biasanya bersekolah di penitipan anak dan taman kanak-kanak. Mereka
kemudian memulai sekolah dasar pada usia 7 tahun. Delapan tahun pendidikan dasar
adalah wajib. Setelah itu siswa dapat meneruskan ke sekolah kejuruan atau sekolah
menengah umum selama dua sampai empat tahun. Lulusan sekolah menengah dapat
melanjutkan ke sekolah politeknik atau universitas. Polandia merupakan negara dengan
ekonomi terbesar keenam di Uni Eropa dan merupakan satu-satunya negara Uni Eropa
yang berhasil menghindari resesi yang terjadi pada perlambatan ekonomi tahun 2008
hingga 2009. Polandia memiliki kinerja ekonomi yang sangat baik pada tahun 2014
hingga 2017. Pendapatan Perkapita Polandia sebesar US$29.300,-.

Negara Turki memiliki wilayah yang cukup besar yakni dengan luas mencapai
783.562 km2 . Pada tahun 2010 populasi Turki diperkirakan 73,7 juta jiwa dengan tingkat
pertumbuhan 1,21% per tahun. Populasinya relatif muda dengan 25,9% di antaranya
tergolong dalam kelompok umur 0-14 tahun. Sektor jasa mempekerjakan sekitar 38% dari
total angkatan kerja. Di antara para pekerja ini adalah bankir, broker real estate, tenaga
penjualan, guru, dan pegawai pemerintah. Pariwisata adalah bagian yang sangat penting
dari perekonomian. Sektor jasa yang terkait pariwisata mempekerjakan sekitar 3 juta
orang. Sektor pertanian negara ini menyumbang 29.5% dari pekerjaan di masyarakat.
Sistem pendidikan Turki yakni 8 tahun pendidikan dasar antara usia 6 dan 14, dan pada
tahun 2001 pendaftaran anak-anak dalam rentang usia ini adalah hampir 100%. Untuk 14-
18 tahun tiga tahun atau lebih dari pendidikan sekunder tersedia di depan umum,
pembelajaran berjarak, kejuruan dan sekolah tinggi. Turki merupakan salah satu negara
maju di dunia. Disiplin fiskal dan kebijakan fiskal yang ketat terus menjadi pilar utama
program ekonomi Turki dan telah berkontribusi besar untuk disinflasi serta kinerja
pertumbuhan yang kuat. Turki memiliki 24.600.000 orang aktif dalam angkatan kerja.
PDB per kapita atau pendapatan per kapita Turki meningkat tiga kali lipat dalam 11 tahun
sejak tahun 2002, yakni dari angka US$ 3.500 menjadi US$ 10.815 di tahun 2013.

B. Saran

Semoga dengan mempelajari karakteristik negara Polandia dan Turki pada

pembahasan makalah ini dapat kita jadikan barometer untuk kita semua lebih giat belajar
agar kedepan negara kita lebih maju dari berbagai aspek.

11
 DAFTAR PUSTAKA

 https://id.wikipedia.org/wiki/Polandia
 https://ilmupengetahuanumum.com/profil-negara-polandia-poland/
 https://benderajuang.blogspot.com/2018/10/polandia.html
 https://www.ceicdata.com/id/indicator/poland/annual-household-income-per-
capita
 https://id.tradingeconomics.com/poland/gdp-per-capita-ppp
 https://www.kemlu.go.id/istanbul/id/Pages/Turki.aspx
 https://id.wikipedia.org/wiki/Turki
 https://ilmupengetahuanumum.com/profil-negara-turki-turkey/
 http://www.trt.net.tr/melayu/turki/2015/12/02/profil-turki-398139
 https://news.detik.com/internasional/d-4080016/pencapaian-erdogan-selama-
15-tahun-terakhir-berkuasa-di-turki
 https://www.ceicdata.com/id/indicator/turkey/gdp-per-capita
 https://id.tradingeconomics.com/turkey/indicators

12