BAB III
METODE PENELITIAN
aspek yaitu randomisasi. Penelitian ini terdiri dari dua kelompok. Pertama,
Control Group Designs. Desain ini mirip dengan desain kelompok control prates-
penelitian mungkin sama sekali tidak menyadari bahwa mereka dilibatkan dalam
studi.
33
K1 T1 X1 T2
K2 T1 X2 T2
Keterangan :
Instruction).
virtual
a. Tahap persiapan
instrumen.
34
b. Tahap pelaksanaan
c. Tahap penyelesaian
penyusunan laporan.
siswa
Pretest Pretest
Proses belajar
Analisis statistik
Kesimpulan
35
3.3.1 Populasi
Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah kelas XII IPA SMA N 6
Batanghari tahun ajaran 2017/2018. Populasi terdiri dari dua kelas yaitu XII IPA1
yang terdiri dari 31 siswa dan XII IPA2 yang terdiri dari 33 siswa dengan jumlah
3.3.2 Sampel
sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Dalam penelitian ini
dibutuhkan kelas control dan kelas eksperimen. Karena populasi hanya terdiri dari
dua kelas, maka kedua kelas tersebut dijadikan sebagai sampel (total sampling).
Penentuan kelas kontrol dan kelas eksperimen melalui undian sehingga dipilih
kelas XII IPA1 sebagai kelas kontrol dan kelas XII IPA2 sebagai kelas
eksperimen.
Laboratorium virtual
36
Dalam penelitian ini, yang bertindak sebagai variabel terikat adalah hasil
belajar siswa.
pengambilan data Instrumen tes hasil belajar yang digunakan dalam penelitian ini
adalah soal pilihan ganda. Tes dibuat berdasarkan taksonomi Bloom dan
Instrument tes objektif yang diuji cobakan harus memenuhi syarat uji
3.5.1 Validitas
Validitas tes berkaitan dengan apakah tes yang digunakan dapat mengukur
secara tepat apa yang akan diukur. Suharsimi Arikunto (2012), validitas item
dengan rumus product moment dari person dengan rumus angka kasar sebagai
berikut :
N XY - ( X)( Y)
rxy
N X - ( X) N Y - ( Y)
2 2 2 2
Keterangan :
berikut :
Taraf kesukaran suatu item dapat diketahui dari banyaknya siswa yang
menjawab benar. Rumus yang digunakan untuk mengukur taraf kesukaran soal
B
P
Js
(Suharsimi Arikunto, 2012)
Dimana:
P = indeks kesukaran
Soal yang baik adalah soal dengan taraf kesukarannya sedang dengan indeks
antara siswa yang pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang bodoh
pengikut tes dideretkan dari mulai skor teratas sampai terbawah, kemudian dibagi
BA BB
D
J A JB
Dimana :
D = indeks diskriminasi (daya pembeda).
benar.
benar.
Soal yang digunakan hanya soal dengan daya beda cukup hingga baik, soal
dengan daya beda jelek akan dibuang yaitu pada indeks dibawah 0,20.
3.5.4 Reliabilitas
𝑁 ∑ 𝑋𝑌− ∑ 𝑋 ∑ 𝑌
r1/21/2 =
√{𝑁 ∑ 𝑋 2 − [∑ 𝑋]2 }{𝑁 ∑ 𝑌 2 − [∑ 𝑌]2 }
2𝑟1⁄21/2
𝑟11 = 1+ 𝑟1⁄21/2
Keterangan:
r11 = Reliabilitas test secara keseluruhan
Kriteria realibilitas yang baik adalah realibilitas yang sangat tinggi yaitu 0.79 ≤ r11
≤ 1.00. dan criteria realibilitas minimal yang digunakan adalah kriteria cukup
Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data hasil belajar pada
kedua kelas sampel. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data hasil
40
belajar tersebut adalah dengan menggunakan tes soal objektif hasil belajar yaitu
berupa pretest yang diberikan sebelum proses belajar dan soal posttest yang
Teknik analisis data digunakan untuk penetapan jumlah sampel dan pengolahan
data untuk melihat perbedaan nilai pada kelas kelompok eksperimen dan kelas
kelompok kontrol. Uji hipotesis dapat dilakukan apabila data yang diperoleh
data. Hal ini penting diketahui berkaitan dengan ketepatan pemilihan uji statistik
yang akan digunakan. Uji normalitas dalam penelitian ini adalah uji Liliefors.
berikut (Sudjana.2005:466):
1. Skor hasil belajar diperoleh dan disusun dari data yang terkecil sampai yang
terbesar.
(𝑋𝑖 − 𝑋̅)
Zi =
𝑆
Dimana 𝑋̅ dan S merupakan rata-rata dan simpangan baku sampel.
41
rumus:
F(Zi) = P (Z<Zi)
6. Dengan menggunakan proporsi Z1, Z2, Z3.....,Zn yang lebih kecil atau sama
𝐹 (𝑍𝑖)
S(Zi) =
𝑛
8. Mengambil harga yang paling besar dari harga-harga mutlak selisih tersebut,
9. Membandingkan L0 dengan harga kritis L yang ada pada tabel dengan tingkat
Jika L0 > Ltabel maka data tidak berdistribusi secara normal. Jika data tidak
homogen atau tidak. Sama seperti pada kenormalan, bahwa asumsi homogenitas
juga diperlukan pada beberapa analisis statistik parametrik. Uji homogenitas dari
kelompok data digunakan uji F. Uji homogenitas dengan uji F menurut Sudjana
S12
F= 2
S2
42
Keterangan:
dibandingkan dengan harga Ftabel yang terdapat dalam daftar distribusi F pada
tingkat kepercayaan 95%. Jika Fhitung lebih kecil dari harga Ftabel, berarti kedua
Rumusan pasangan hipotesis nol dan tandingannya dari penelitian ini yaitu
H0 : μ1 = μ2
H1 : μ1 > μ2
Keterangan:
hasil belajar siswa pada materi sifat koligatif larutan di SMA Negeri 11
Kabupaten Tebo
Kabupaten Tebo.
43
Uji hipotesis yang digunakan adalah uji-t. Rumus uji-t yang digunakan
Keterangan:
S = Varian sampel
1. Hipotesis diterima jika thitung ˃ ttabel. Pada taraf nyata 95% α 0,05 dan derajat
2. Hipotesis ditolak jika thitung ˂ ttabel. Pada taraf nyata 95% α 0,05 dan derajat