R1 merupakan Wireless Access Point yang akan di koneksikan dengan Wireless Client (R2). Interface
wlan1 pada R1 perlu di setting dengan mode : ap-bridge, jika diperlukan dapat mengganti SSID Mikrotik
(default). Untuk mengkoneksikan R1 dan R2 seperti gambar di atas, lakukan langkah berikut:
1. Ke Menu Wireless, double click pada wlan1
2. Rubah Mode = ap-bridge
3. Ganti SSID = Nama1_Nama2 (Sri_Yuli)
4. Click OK
5. Akan terbentuk 1 SSID baru yang bisa di cek dengan Wireless Scanner (pada client)
Gunakan cara yang sama pada Mikrotik Lab – 3 (DHCP Server & Client) untuk membuat Server DHCP pada
interface wlan1 di ap-bridge (Wireless Access Point). Kemudian hubungkan Wireless Client (station
bridge) pada SSID Nama1_Nama2, gunakan DHCP Client pada interface wlan 1 di client.