Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL KERJASAMA

SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN


DENGAN
PT. EKA DHARMA VOLVO

Disusun oleh:

Nama : Putri intan nandarista


Kelas : IX TITL 2
NIS : 20193258
Jurusan : Teknik Instalasi Tenaga Listrik

Kepada Yth.
Bapak pimpinan
PT.Eka Dharma Volvo
di
BALIKPAPAN

Nama sekolah : SMK NEGERI 


6 BALIKPAPAN
Status : Negeri
Email :@ smkn6-bpn.sch.id
Website : WWW.smkn6-bpn.sch.id
Telepon :(0542) 8830216
Provinsi : KALIMANTAN TIMUR
Kabupaten : BALIKPAPAN
Kecamatan :Balikpapan utara
Kelurahan :Graha indah

PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Pendidikan di sekolah menengah kejuruan di tentukan oleh bagaimana guru


dalam melaksanakan pembelajaran kepada siswa di kelasnya dan ruangan praktik
sesuai dengan program studinya .untuk itu diperlukan daya dukung berupa bahan
ajar dan media pembelajaran yang lengkap, memadai dan menarik serta sesuai
dengan kebutuhan dunia usaha / dunia industri. Oleh karena itu hubungan atau
kerja sama antara pihak sekolah dengan pihak industri terjalin secara
berkesinambungan guna menghindari terjadinya penyimpangan antara bahan ajar
di sekolah dengan realita di dunia usaha / dunia industri

Tingkat keberhasilan pembangunan nasional Indonesia disegala bidang akan


sangat bergantung pada sumberdaya manusia sebagai aset bangsa. Untuk
mengoptimalkan dan memaksimalkan perkembangan seluruh sumberdaya
manusia yang dimiliki, dilakukan melalui pendidikan, baik melalui jalur
pendidikan formal maupun jalur pendidikan non formal. Perkembangan dunia
pendidikan saat ini sedang memasuki era yang ditandai dengan gencarnya inovasi
teknologi, sehingga menuntut adanya penyesuaian sistem pendidikan yang selaras
dengan tuntutan dunia kerja. Pendidikan harus mencerminkan proses
memanusiakan manusia dalam arti mengaktualisasikan semua potensi yang
dimilikinya menjadi kemampuan yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan
sehari-hari di masyarakat luas. Salah satu lembaga pada jalur pendidikan formal
yang menyiapkan lulusannya untuk memiliki keunggulan di dunia kerja,
diantaranya melalui jalur pendidikan kejuruan dengan berbagai bidang keahlian.
Pendidikan kejuruan ini merupakan program pemerintah dalam mengurangi angka
pengangguran pemuda dalam usia aktif kerja di Indonesia. Nantinya diharapkan
sekolah-sekolah kejuruan mampu menghasilkan tenaga lulusan yang berkeahlian
dan berkompeten sesuai program keahlian yang ditempuh selama di sekolah.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diberi amanah oleh undang-undang untuk


menyiapkan sumberdaya manusia yang siap memasuki dunia kerja dan menjadi
tenaga kerja yang produktif. Lulusan SMK idealnya merupakan tenaga kerja yang
siap pakai, dalam arti langsung bisa bekerja di dunia usaha dan industri.
Permasalahan SMK saat ini pada umumnya terkait dengan keterbatasan peralatan,
masih rendahnya biaya praktik, dan lingkungan belajar yang tidak serupa dengan
dunia kerja. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaksiapan lulusan dalam memasuki
dunia kerja. Ketidaksiapan lulusan SMK dalam melakukan pekerjaan yang ada di
dunia kerja mempunyai efek domino terhadap industri pemakai, karena industi
harus menyelenggaraan pendidikan didalam industri untuk menyiapkan tenaga
kerjanya. Dengan demikian pihak industri harus mengalokasikan biaya ekstra
diluar biaya produksi. Sebenarnya pihak industri dan pihak sekolah memiliki
keterbatasan masing-masing dalam membentuk dan mendapatkan tenaga kerja
siap pakai. Pihak sekolah memiliki keterbatasan dalam pembiayaan dan
penyediaan lingkungan belajar, sementara pihak industri memiliki keterbatasan
sumberdaya pendidikan untuk membentuk tenaga kerja yang dibutuhkan. Oleh
karena itu untuk mendapatkan lulusan SMK yang siap pakai, maka kedua belah
pihak semestinya melakukan upaya, atau paling tidak keterlibatan industri untuk
ikut menyusun program pelatihan. Di Negara-negara maju, peran Industri
ditunjukkan secara nyata berupa kerjasama program, dukungan finansial untuk
penelitian dan beapeserta didik. Bahkan di beberapa negara peran industri ini
sudah menjadi kewajiban karena telah ada undang-undang yang mengaturnya.
Paling tidak dunia usaha dan industri yang telah secara nyata membangun
kerjasama dengan sekolah diberi insentif dengan memberikan keringanan pajak.
Dengan adanya kerjasama ini telah terbukti lulusannya dapat laku di pasar kerja.

B. Rumusan Masalah

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai sub sistem pendididkan nasional


yang bertanggung jawab dalam penyiapan SDM tingkat menengah yang handal,
berorientasi kepada kebutuhan pasar kerja yang mampu mengambangkan inovasi
untuk pencari kerja .Oleh karena itu , kerjasama ini diadakan untuk mengatasi
permasalahan berikut,
1. Bagaimana peran industri untuk sekolah?
2. Bagaimana teknik dan strategi kerjasama sekolah dengan DU/DI?
3. Apa saja pola kerjasama sekolah dengan industri?
4. Bagaimana cara menanggulangi peningkatan penganguran khususnya
tamatan SMK dan SMA yang tidak melanjutkan pendidikan yang lebih
tinggi?
5. Besarnya kepercayaan masyarakat / para orang tua siswa yang
memasukkan putra putrinya ke pendidikan SMK dengan harapan
mendapatkan peluang kerja yang lebih baik stelah lulus sekolah

C. Tujuan
mempercepat waktu penyesuaian bagi lulusan Sekolah Kejuruan dalam
memasuki dunia kerja yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu sekolah
menengah kejuruan. Pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia kerja
merupakan suatu strategi dalam mengatasi keterbatasan sumberdaya yang ada di
sekolah dalam rangka mengembangkan sekolah. Dalam hal mengembangkan
kerjasama antara sekolah dengan industri, sekolah harus bersikap bahwa sekolah
lebih berkepentingan, dengan sikap seperti ini, sekolah harus selalu mengambil
inisiatif mendekati industri. Juga yang perlu dipikirkan adalah agar yang
ditawarkan sekolah tersebut sesuatu yang betul-betul dapat dirasakan membantu
industri. Puncak dari pelaksanaan kerjasama antara sekolah dengan industri dapat
melembaga menjadi institusi kemitraan.

D. MANFAAT
Bagi Sekolah:
1. Mengetahui informasi tentang dunia kerja yang relevan dengan program
studi yang ada di sekolah.
2. Memperluas wawasan tentang teknologi baru.
3. Pengalaman industri bagi guru magang.
4. Industri sebagai sumber pengembangan sekolah.
5. Peningkatan keterampilan dan pengalaman kerja guru.
6. Sarana sebagai penyaluran tenaga kerja.
7. Tempat mengirim peserta didik PKL/Prakerin.
8. Sumber pengembangan sekolah dan lulusannya.
9. Tempat Pembelajaran Praktek (Teaching by Factory)
10. Meningkatkan daya saing lulusan
11. Mengurangi waktu tunggu lulusan

Bagi Peserta Didik:


1. Peningkatan keterampilan.
2. Pengalaman bekerja sebagai karyawan (work Habit)
3. Informasi bimbingan karakter.
4. Memperluas wawasan.

Bagi Industri:
1. Promosi perusahaan.
2. Sebagai pengabdian masyarakat.
3. Alih teknologi dan informasi.
4. Mendapat sumber tenaga kerja.
5. Tambahan daerah pemasaran.

E. SASARAN

Sasaran kerjasama ini adalah semua siswa SMK NEGERI 6 kelas XI dan
XII,
serta sasaran untuk rekruitmen kerja:

1. Memperoleh link and match antara sekolah dengan dunia kerja


2. Menyeleksi tenaga kerja yang memeiliki keahlian yang profesional dengan
tingkat pengetahuan keterampilan , etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
pasar kerja.
3. Memfasilitasi lulusan baik dari SMK NEGERI 6 dalam hal penyiapan
tenaga kerja yang siap pakai untuk mendpatkan pekerjaan yang layak
ISI PROPOSAL

A. Konsep Kerjasama

Tingkat keberhasilan pembangunan nasional indonesi di seala bidang akan


sangat bergantung pada sumber daya manusia sebagai aset bangsa. Untuk
mengoptimalkan dan memaksimalkan perkembangan seluruh sumber daya
manusia yang dimiliki dilakukan melalui jalur pendidikan formal maupun non
formal. Perkembangan dunia pendidikan saat ini sedang memasuki era yang di
tandai dengan gencarnya inovasi tek nologi sehingga menuntut adanya
penyesuaian sistem pendidikan yang selaras dengan tuntutan dunia kerja.

Prinsip kerjasama industri antara sekolah dengan dunia kerja pada akhirnya
mempunyai tujuan untuk mempercepat waktu penyesuaian bagi lulusan sekolah
kejuruan dalam memasuki dunia keja yang pada akhirnya akan meningkatkan
mutu sekolah menengah kejuruan , pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia
kerja merupakan suatu strategi dala mengatasi keterbataan sumber daya yang ada
di sekolah dalam rangka mengembangkan sekolah. Dalam hal mengembangkan
kerjasama anatar sekolah dengan industri, sekolah harus bersikap bahwa sekolah
lebih bekepentingan dengan sikap seperti ini, sekolah harus selalu mengambi
inisiatif mendekati industri . puncak dari pelaksaaan kerjaama antara sekolah
dengan ndustri dapat melembaga menjadi institusi kemitraan .

Pada era industrialisasi dan globalisasi di satu sisi membaa dampak positif bagi
negara yang sungguh-sungguh mampu mempersiapkan diri menghadapi proses
kemajuan , namunn disisi lain era ini sekaligus menimbulkan persaingan yang
sangat ketat. Maka dibutuhkan SDM yang menunjang keutuhan sosial , ekonomi
dan pembangunan berbicara maalah SDM maka pendidikan di sekolah dan diluar
sekolah merupakan peserta utama pembangunn Sumber Daya Manusia , harus
secara jelas berperan membetuk peserta didik menjadi manusia produktif yang
inovatif , yang siap menghadapi persaingan pasar global maka memrlukan tenaga
kerja yang memiliki keahlian tinggi karena kadar keahlian yang profesional
tenaga kerja tersebut akan sangat menetukan mutu , biaya produksi dsn
penampilan akhir produk suatu industri

Bertitik tolak pada keterangan di atas , maka SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN


sebagai salah satu sekolah unggulan yang berada di wilayah kota Balikpapan
mencoba mengarahkan luusan sekaligus menghimpun calon pencari kerja agar
berperan akitf dan mengambil bagian di pasar kerja nasional maupun internasional
. untuk itu SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN merintis bekerja sama dengan
perusahaan yang ada di Balikpapan termasuk perusahaan industri
PT.Pembangunan Perumahan untuk perekrutan calon karyawan , prakerin ,
pelatihan maupun kunjungan industri .

B. Profil sekolah

 Nama sekolah : SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN

 Kepala sekolah: Nengti , S.pd

 Program keahlian :

1. Teknik Komputer dan Jaringan ( TKJ)


2. Rekayasa Perangkat Lunak(RPL)
3. Multimedia(MM)
4. Teknik Instalasi Tenaga Listrik(TITL)
5. Teknik Kendaraan ringan (TKR)
6. Teknik Sepeda Motor (TSM)
7. Teknik Pengelasan (TP)
8. Teknik Pengelasan( TPL)
 Alamat Sekolah : Jalan Soekarno Hatta km. 7,5

 Kecamatan: Balikpapan utara


 Kelurahan: Graha Indah

 Telepon: 0542 – 8830033

 Kode pos: 76126

 Status Sekolah :Negeri

 Sarana dan prasarana :

1. Gedung terdiri dari

* 2 Gedung siswa belajar 3 lantai terdiri dari 22 kelas dan 6 lab komputer

* 1 Gedung 2 lantai terdiri dari 2 bengkel listrik dan 1 mushola

* 1 Gedung 2 lantai terdiri dari 1 ruang bengkel pengelasan dan 8 ruang belajar

* 1 Gedung administrasi 2 lantai terdiri dari 1 ruang Sekolah, 1 ruang Waka dan
TU dan 1 Aula

* 1 Gedung workshop TKR (Teknik Kendaraan Ringan) dan Bengkel Sepeda


Motor

2. Lapangan Olah Raga (Basket, Futsal, Folly)

3. Ruang terbuka hijau seluas 2 HA

4. Taman disetiap halaman gedung

5. Bangunan kantin yang terdiri dari 8 kios

A. Visi, Misi, Motto dan strategi


Visi
Terwujudnya lembaga pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia
yang berakhlak mulia dan profesional dengan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang berwawasan lingkungan

MISI

1.Menciptakan sumber daya manusia yang berakhlak mulia dengan penguasaan


imtaq dan iptek

2.Meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan

3.Menciptakan proses pembelajar yang aktif, kretif, menyenangkan dan mandiri

4.Meningkatkan pelayanan pendidikan melalui penataan manajemen yang


profesional

5.Membina dan meningkatkan prestasi peserta didik sesuai bakat, minat dan
kemampuan

6.Menghasilkan lulusan yang bermutu dan kompeten

7.Menciptakan lingkungan yang hijau, bersih, sehat, aman dan nyaman

MOTTO

SMK BISA …. !!!! SMK NEGERI 6 …… PASTI BISAAA …………!!!!

STRATEGI

1. Menyiapkan sarana dan prasarana yang mendukung proses pembelajaran


2. Menyajikan proses pembelajaran yang memadukan ilmu pengetahuan dan
teknologi dengan pemanfaatan lengkungan belajar
3. Membangun kerjasama yang sinergis dengan stackholder endidikan
4. Berusaha menumbuhkan sikap disiplin , inovatif, dan kreatif , Tenaga
pendidik dan kependidikan secara profesional
5. Mengembangkan manajemen berbasis sekolah dan memberdayakan potensi
yang ada
6. Menjalin kerjasama dengan kalangan lembaga pendidikan keagaaman yang
ada

SURAT PERMOHONAN KERJASAMA


Perihal : permohonan kerja sama

Kepada Yth.
Bapak Manager
PT.Eka Dharma Volvo
Di
Balikpapan
Assalamualaikum Wr.Wb

Salam silahturahmi kami sampaikan semoga bapak ada dalam lindungan Allah
SWT, sehat dan sukses Dalam menjalankan tugas sehari-hari

Sehubung dengan keterbatasan kami dalam memnuhi tuntunan kemajuan jaman


khususnya dalambidang informatika , maka dengan ini kami mengajukan proposal
kerja sama antara pihak dunia pendidikan( SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN)
dengan pihak dunia usaha/industri (PT.Eka Dharma Volvo). Adapun keinginan
Dalam kerja sama ini meliputi :
1. Kerjasama dalam praktek kerja lapangan
2. Kunjungan industri
3. Pelatihan guru produktif
4. Penyerapan Tenaga kerja/lulusan

Demikian permohonan ini kami sampaikan semoga bapak dapat mengabulkan


permohonan kami

Wassalamualaikum Wr. Wb

Balikpapan, Januari 2021

PENUTUP
Semoga proposal ini di berkahi Tuhan Yang Maha Esa sehingga bisa
bermanfaat
untuk pihak dunia pendidikan ( SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN) dengan pihak
duniaUsaha/dunia industri ( PT.Pembangunan Perumahan( persero)) khususnya
untuk bangsa indonesia dalam upaya mencetak para kader generasi penerus
pejuang bangsa
dalam bidang teknologi informasi dan informatika

Kami sangat mengharapkan saran dan kritik untuk lebih meningkatkan mutu
pendidikan yang kami laksanakan ,Atas perhatian dan kerjasama bapak sekalian ,
kami mengucapkan terima kasih.

Balikpapan , Januari 2021

DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Pembinaan SMK. 2007. Panduan Pelaksanaan Tahun 2007. (Online).
http://www.google.co.id/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CDIQFjAC&url=ht
tp%3A%2F%2Fpublic.ditpsmk.net
%2Fprogram2007%2FPanlak_2007%2F07_RKB%2520SMK%2520%28final
%29.doc&ei=17xfUfbjMonzrQew6oGgAw&usg=AFQjCNFH0QWQF8EcBszXtk
kOPWtMJt60AQ&bvm=bv.44770516,d.bmk. Diakses tanggal 4 April 2013
Pardjono. 2011. Peran Industri Dalam Pengembangan SMK. (Online).
http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=teknik%20kerjasama%20sekolah
%20dengan
%20industri&source=web&cd=7&cad=rja&ved=0CF8QFjAG&url=http%3A%2F
%2Fstaff.uny.ac.id%2Fsystem%2Ffiles%2Fpengabdian%2Fprof-drs-pardjono-
msc-phd%2Fperan-DU/DI-utk-
smk.docx&ei=10xBUbvdJIHSrQfhgIGoBQ&usg=AFQjCNHrbyJcWmvCgp71d2
XA35JjNdOS9g&bvm=bv.43287494,d.bmk. Diakses tanggal 14 Maret 2013.
Rosyidi. 2011. Konsep Kerjasama Sekolah dan Industri. (Online).
http://www.edwardrosyidi.com/index.php?
view=article&catid=3%3Aartikel&id=2%3Akonsep-kerjasama-sekolah-dan-
industri-&format=pdf&option=com_content&Itemid=2. Diakses tanggal 14 Maret
2013.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas.
2010. Bandung: Citra Umbara.

Anda mungkin juga menyukai