Pre Construction Meeting 2015

1 . KEBIJAKAN K-3
Komitmen kami yaitu memberikan pelayanan yang tepat waktu, tepat mutudan tepat
biaya
tanpa menggabaikan aspek-aspek kesehatan, keselamatan kerja dankelestarian lingkungan
hidup sehingga tercapai sasaran pekerjaan yang diharapkan,dengan penerapan program
perbaikan berkelanjutan melalui sistem manajemenkeselamatan dan kesehatan
kerja dengan cara :

1. Menetapkan tujuan, merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi

sasarandan program K3 ( Kesehatan & Keselamatan Kerja ) secara berkala agar
selaras,baik dengan perkembangan kondisi perusahaan, peraturan atau standar
yangberlaku dan harapan pelanggan.
2. Mematuhi perundang - undangan dan persyaratan lainnya yang berkaitandengan K3 ,
serta mengintegrasikannya ke dalam semua aspek kegiatan operasi.
3. Melakukan identifikasi bahaya sesuai dengan sifat dan skala resiko - resiko K3.
4. Menyediakan kerangka kerja bagi penetapan dan peninjauan sasaran K3.
5. Menyediakan sumber daya yang cukup untuk mengimplementasikan Sistem manajemen
K3.
6. Mendokumentasikan, menerapkan dan memelihara Sistem Manajemen K3.
7. Memelihara program lindungan lingkungan terhadap kegiatan di semua lokasiproyek.
8. Mengkomunikasikan dan menanamkan kesadaran kebijakan ini kepada
semuapersonil secara berkala.
9. Mengelola dan menangani semua material, baik yang berbahaya maupun yangtidak
berbahaya, termasuk mengendalikan potensi bahaya terhadap
pekerja.
10. Meningkatkan kompetensi pekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.
11. Meninjau Aspek Manajemen K3 secara periodik agar selalu relevan.
 Pre Construction Meeting 2015

B.1) Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko Bahaya

IDENTIFIKASI PROGRAM SUMBER BIAYA (

NO URAIAN PEKERJAAN SASARAN K3 PROYEK PENGENDALIAN RISIKO K3
JENIS BAHAYA DAYA Rp. x 1000 )
1 2 3 4 5 6 7

1 Mobilisasi Alat Berat a. Terjadi tabrakan >> ke
rusakan alat berat dan kor
ban jiwa.
b. Jatuhnya alat berat dari
mobil angkutan
c. Terkena alat berat >>
luka berat.
2 Galian untuk Selokan a. Terkena peralatan kerja
Draenase dan Saluran >> luka ringan/berat
Air b. Kerusakan prasarana
umum seperti pipa air, ka
bel listrik, jaringan telpon
3 Pasangan Batu dengan a. Terkena runtuhan mate
rial >> luka ringan/berat
b. Terjadi iritasi kulit aki
bat air semen.
4 Pekerjaan Galian a. Terkena peralatan kerja
>> luka ringan/berat b.
Kerusakan prasarana
umum seperti pipa air, ka
bel listrik, jaringan telpon
c. Pekerja jatuh ke dalam
galian
d. Terjadi gangguan lalulin
tas >> kemacetan
d. Pekerja terkena longso ran
galian >> luka ringgan atau
berat atau korban jiwa
5 Pekerjaan Timbunan a. Terkena peralatan kerja
>> luka ringan/berat
Menciptakan lingkungan kerja yg aman
mengurangi terjadinya kecelakaan kerja
bagi pekerja dan pengguna jalan, me
ngurangi terjadinya gangguan keseha
tan bagi pekerja dan pengguna jalan.
Tingkat penerapan elemen SMK3 mini -
mal 80 %
Semua pekerja wajib memakai APD se
suai dengan bahaya dan resiko pekerja
an Masing - masing
a. Mentaati Rambu lalu lintas a. Kuwajiban bagi
b. Pengawalan dari polisi lalu pengemudi untuk
lintas. memiliki SIM
c. Memakai lampu sirine b. Pelatihan bagi ope
rator pemula
c. Ikut program asu
ransi jiwa, kesehatan
a. Memakai rambu-rambu pe dan kecelakaan.
ringatan. d. Inspeksi rutin ter
b. Koordinasi dg instasi ter kait ( hadap kondisi dan
PDAM, PLN, Telkom ) metode kerja.
termasuk desa dan kecamatan
a. Memakai rambu-rambu pe
ringatan.
b. Pemakaian sepatu boat dan
helem proyek
a. Memakai rambu-rambu pe
ringatan.
b. Koordinasi dg instasi ter kait (
PDAM, PLN, Telkom )
termasuk desa dan kecamatan
c. Pemakaian sepatu boat dan
helem proyek
d. Pemakaian handytalky
a. Memakai rambu-rambu pe
ringatan.
 Pre Construction Meeting 2015

6 Penyiapan Badan a. Terkena peralatan a. Memakai rambu-rambu pe

Jalan kerja ringatan.
7 Lapis Pondasi >> luka
a. Terkena peralatan a. Memakai rambu-rambu pe
Agregat ( kerja ringatan.
Agregat ( A/B ) >> luka b. Pemakaian handytalky
ringan/berat
b. Kecelakaan bagi
penggu na jalan >>
8 Pekerjaan Aspal terjatuh
a. Terkena peralatan a. Memakai rambu-rambu pe
kerja ringatan.
>> luka ringan/berat b. Pemakaian handytalky
b. Luka akibat terkena c. Pemakaian sepatu boat
perci kan aspal dan helem proyek sarung
panas/material hotmix tangan
panas >> luka bakar
c. Terjadi iritasi kulit akibat
uap panas.
d. Jatuh terpeleset >>
luka ringan/berat.
e. Kecelakaan bagi
pengguna jalan karena
jalan licin >> terjatuh
9 Pekerjaan Struktur dan
a. luka peralatan
Terkena a. Memakai rambu-rambu pe
( gorong-gorong kerja ringatan.
dan pasangan >> luka b. Pemakaian handytalky
batu de ngan ringan/berat c. Pemakaian sepatu boat
Mortar ) b. Terjadi gangguan dan helem proyek sarung
lalulin tas >> tangan
kemacetan
c. Terkena runtuhan material
1 Marka Jalan >> lukacat
a. Tumpahan a. Memakai rambu-rambu pe
0 b. Tertabrak kendaraan ringatan.
c. Terjadi gangguan
lalulin tas >>
kemacetan
Pre Construction Meeting 2015

2.2. Pemenuhan Perundang Undangan dan Persyaratan Lainnya

–

NO. UNDANG UNDANG / PERSYARATAN

– PERIHAL
UNDANG UNDANG
–

1 UU No. 1 tahun 1970 Keselamatan Kerja

2 UU No. 3 tahun 1992 Jaminan Sosial Tenaga Kerja
3 UU No. 14 tahun 1992 Lalu Lintas Jalan
4 UU No. 23 tahun 1992 Kesehatan
5 UU No. 18 tahun 1999 Jasa Konstruksi
6 UU No. 13 tahun 2003 Ketenaga Kerjaan

PERATURAN PEMERINTAH & KEP.

PRESIDEN
1 Peraturan Pemerintah No.: 14 tahun 1993 Penyelenggaraan Program Jamsostek
2 Peraturan Pemerintah No.: 28 tahun 2000 Usaha dan Peran Masyarakat Jasa
3 Peraturan Pemerintah No.: 29 tahun 2000 Penyelenggaraan Jasa Konstruksi

NO. UNDANG UNDANG / PERSYARATAN

– PERIHAL
KEPUTUSAN MENTERI
1 SKB Menteri Tenaga Kerja dan Menteri PU No.
174/Men/1986 dan 104/KPTS/1986
2 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum
No.09/PRT/M/2008
INSTRUKSI MENTERI
1 Per. Menteri Perburuan No. 7 tahun 1964
2 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.01/MEN/1980
3 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.04/M EN/1980
4 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.01/MEN/1981
5 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.03/MEN/1982
6 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.05/MEN/1985
7 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.01/MEN/1989
8 Per. Menteri Tenaga Kerja RI
No.: Per.05/MEN/1986
Tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja PadaTempat Kegiatan
Pedoman Sisitem Manajemen
Keselamatan danKesehatan Kerja
(SMK3) Konstruksi Bidang
Syarat Kesehatan, Kebersihan
serta Penerangan
dlmTempat dan Kesehatan Kerja
Keselamatan
Pada KonstruksiBangunan.
Syarat-syarat Pemasangan &
Pemeliharaan AlatPemadam
Api
Kewajiban Melapor Penyakit Akibat
Kerja.
Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja
Pesawat Angkat Dan Angkut
Kualifikasi & Syarat-Syarat Operator
Crane
Sistem Manajemen
Keselamatan & Kesehatan
Pre Construction Meeting 2015

3. SASARAN K3 DAN PROGRAM K3

3.1. Sasaran K3 Proyek

1. Tidak ada kecelakaan kerja yang berdampak korban jiwa (Accident Rate= 0).
2. Meningkatkan kesesuaian pada Undang undang dan Peraturan K3 lainnya.
–

3. Meningkatkan Kesehatan para Karyawan.

3.2. Program K3 Proyek

1. Membuat rencana K3 dan menyiapkan sumber daya sebelum pekerjaan
dimulai dandilaksanakan secara konsisten sampai resiko dapat diterima/
ditolerir.
2. Setiap pekerjaan harus sudah mengikuti induksi K3 sebelum mulai bekerja.
3. Melakukan inspeksi secara rutin terhadap kondisi dan cara kerja berbahaya.
4. Memastikan bahwa setiap pekerja baru atau memulai suatu pekerjaan
yang sangatberbahaya sudah diperiksa kesehatannya.
5. Mengikut sertakan karyawan dalam pelatihan K3 dan P3K.

3.3. ORGANISASI K3

STRUKTUR ORGANISASI K3

PENANGGUNG JAWAB K3
Pre Construction Meeting 2015

EMERGE P3K
Y/ KEBAKAR
KEDARUR AN
AN