Anda di halaman 1dari 5

LAMPIRAN MATERI

PENYAKIT HIPERTENSI DAN TERAPI TRADISIONAL

A. Pengertian
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang abnormal dan diukur
paling tidak pada tiga kesempatan yang berbeda (Corwin, 2009).
Hipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan
sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90
mmHg (Brunner & Suddarth, 2002).
Menurut WHO (1978) batas tekanan darah yang masih dianggap
normal adalah 140/90 mmHg dan tekanan darah sama dengan atau di atas
160/95 mmHg dinyatakan sebagai hipertensi. Hipertensi adalah
peningkatan tekana darah di atas normal yaitu bila tekanan sistolik (atas)
140 mmHg atau lebih dan tekanan diastolic (bawah) 90 mmHg atau lebih.
Dari beberapa definisi mengenai hipertensi di atas dapat
disimpulkan bahwa hipertensi adalah tekanan darah diatas 140/90 mmHg,
tinggi rendahnya juga tergantung pada usia.
Adapun Klasifikasi tekanan darah orang dewasa berusia 18 tahun
keatas menurut Joint National Committee on Prevenion, Detectoion,
Evaluation, and Treatment of High Blood pressure, dalam buku Brunner
dan suddarth (2002), yaitu:

KATEGORI SISTOLIK DIASTOLIK

Normal < 130 < 85


Tinggi Normal Hipertensi 130 – 139 85 – 89
Stadium 1 (ringan) 140 – 159 90 – 99
Stadium 2 (Sedang) 160 – 179 100 – 109
Stadium 3 (berat) 180 – 209 110 – 119
Stadium 4 (sangat berat) > 210 > 120
(Sumber : Brunner & suddarth, 2002)
B. Penyebab
1. Hipertensi primer
Merupakan hipertensi yang penyebabnya tidak diketahui, biasanya
berhubungan dengan faktor keturunan dan lingkungan.

2. Hipertensi sekunder
Merupakan hipertensi yang penyebabnya dapat diketahui secara pasti,
seperti gangguan pembuluh darah dan penyakit ginjal.
3. Faktor pencetus
a. Obesitas
b. Kebiasaan merokok
c. Minuman beralkohol
d. Penyakit kencing manis dan jantung
e. Wanita yang tidak menstruasi
f. Stress dan kurang olah raga
g. Diet yang tidak seimbang, makanan berlemak dan tinggi kolesterol

C. Tanda dan Gejala


1. Sakit kepala dan pusing
2. Nyeri kepala berputar
3. Rasa berat di tengkuk
4. Marah/emosi tidak stabil
5. Mata berkunang – kunang
6. Telinga berdengung
7. Sukar tidur
8. Kesemutan
9. Rasa mual / muntah
10. Epistaksis
11. Migren

D. Komplikasi
Komplikasi yang dapat terjadi pada hipertensi menurut Elizabeth J.
Corwin (2009), antara lain:
1. Stroke
2. Infark miokard
3. Gagal ginjal
4. Ensefalopati (kerusakan otak)
5. Kejang
Sedangkan menurut Sjaifoellah (2002) komplikasi pada hipertensi
adalah angina pectoris, infark miokard, hipertropi ventrikel kiri
menyebabkan kegagalan jantung kongestif dan kerusakan ginjal
permanen menyebabkan kegagalan ginjal.

E. Test Diagnostik
Jenis pemeriksaan diagnostik pada penyakit hipertensi menurut Elizabeth
J. Corwin (2009), antara lain:
1. Pengukuran diagnostik pada tekanan darah menggunakan
sfigmomanometer akan memperlihatkan peningkatan tekanan sistolik
dan diastolik jauh sebelum adanya gejala penyakit.
2. Dijumpai proteinuria pada wanita preklamsia
Sedangkan menurut Lyndon Saputra (2009), Pemeriksaan khusus pada
penderita hipertensi antara lain:
1. Tujuan semua pemeriksaan khusus adalah untuk menemukan
penyebab, derajat dan adanya kerusakan pada ”end organ”.
2. Kimia darah meliputi tes untuk fungsi ginjal dan elektrolit serum.
3. Rontgen toraks.
4. EKG
5. Urinalisasi
6. Tes lebih spesifik bila terdapat kecurigaan yang lebih besar, aortogram
untuk koarktasio aorta atau kelainan vaskuler ginjal.
7. Aktivitas renin plasma dan ekskresi aldosteron untuk aldosteronisme.
8. ”Rapid-sequnce intravenous pyelogram”, arteriogram arteri renalis,
aktivitas renin vena renalis dan biopsi ginjal untuk penyakit ginjal.
9. Pemeriksaan terhadap asam vanillymandelic dan katekolamin pada
urin untuk mencari adanya feokromosotioma.
10. hidroksikortikosteroid dalam urin untuk sindrom Cushing.
11. Tes fungsi tiroid untuk penyakit.

F. Pengobatan Tradisional Hipertensi Di Rumah


Resep 1 :
 2 siung bawang putih
 10 lembar daun seledri
Cara pengolahan :
Bawang putih dikupas dan dicuci. Seledri beserta tangkainya juga dicuci.
Kedua bahan digiling atau ditumbuk bersama-sama sampai lembut
kemudian diseduh dengan air panas sebanyak ½ gelas. Tutup rapat, kalau
airnya sudah dingin, peras dan saring. Minumlah air saringan itu 2x ½
gelas.
Buat ramuan baru setiap kali mau minum karena ramuan itu tidak tahan
lama. Minum 3 hari berturut-berturut, kemudian control tensinya. Kalau
sudah normal, hentikan selama 1 hari, selanjutnya minum lagi 1x sehari
selama 5 hati. Meminum ramuan ini terus menerus bisa menurunkan tensi
terlalu drastic, hingga badan menjadi lemas.
Resep 2 :
 2 mentimun setengah tua yang panjangnya sejengkal
 3 siung bawang putih tua

Cara pengolahan :
Mentimun dikupas, dicuci dan diparut. Bawang putih juga dikupas, dicuci
dan diparut. Tambahkan ½ gelas air dingin. Campur semuanya, peras dan
saring. Untuk penderita dengan tensi diatas 200mmHg, minum 3x ½
gelas. Minum 3 hari berturut-turut, kemudian kontrol dahulu tensinya.
Bila sudah normal, hentikan sehari. Setelah itu minum lagi 1x sehari.
Setelah itu minum lagi 1x ½ gelas. Jika belum normal, pengobatan bisa
dilanjutkan sampai seminggu.
Khasiat bawang putih :
Mengandung sativine, senyawa kimia yang bisa mempercepat
pertumbuhan sel dan merangsang susunan saraf (berbahaya bagi anak
kecil). Kandungan lain ialah alicine, senyawa yang bersifat antibiotik.
Bawang putih pun mengandung saponin, sinistrin, nicotinic acid,
flavonoida, diallydisulfide, vitamin A, B, C, D. Khasiatnya antara lain
untuk hipertensi, antibiotik, ekspektoran, luka gigitan serangga, diuretic
dan disentri.
Khasiat seledri :
Mengandung polifenol, flovonioda, dan saponin. Khasiatnya untuk
mengobati hipertensi, menghilangkan rasa mual.

Anda mungkin juga menyukai

  • PROPOSAL MMD Di Jeruju Besar
    PROPOSAL MMD Di Jeruju Besar
    Dokumen7 halaman
    PROPOSAL MMD Di Jeruju Besar
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Laporan Gigi (Icd)
    Laporan Gigi (Icd)
    Dokumen3 halaman
    Laporan Gigi (Icd)
    vazlina intan
    Belum ada peringkat
  • Makalah KMB III
    Makalah KMB III
    Dokumen11 halaman
    Makalah KMB III
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Asuhan Keperawatan Pada Ny
    Asuhan Keperawatan Pada Ny
    Dokumen17 halaman
    Asuhan Keperawatan Pada Ny
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Grafik Penyajian Data
    Grafik Penyajian Data
    Dokumen35 halaman
    Grafik Penyajian Data
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Laporan Pendahuluan Angina Pectoris
    Laporan Pendahuluan Angina Pectoris
    Dokumen21 halaman
    Laporan Pendahuluan Angina Pectoris
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • SAP - Makanan Bergizi
    SAP - Makanan Bergizi
    Dokumen7 halaman
    SAP - Makanan Bergizi
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Makalah KMB Iii
    Makalah KMB Iii
    Dokumen2 halaman
    Makalah KMB Iii
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Diet Ginjal
    Diet Ginjal
    Dokumen7 halaman
    Diet Ginjal
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • LP Defisit Perawatan Diri
    LP Defisit Perawatan Diri
    Dokumen18 halaman
    LP Defisit Perawatan Diri
    Gustav Faiz Kirchoof
    Belum ada peringkat
  • Slide MMD
    Slide MMD
    Dokumen52 halaman
    Slide MMD
    siti masitah
    Belum ada peringkat
  • Febri
    Febri
    Dokumen35 halaman
    Febri
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Absensi MMD
    Absensi MMD
    Dokumen3 halaman
    Absensi MMD
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • EVALUASI Rematik
    EVALUASI Rematik
    Dokumen2 halaman
    EVALUASI Rematik
    siti masitah
    Belum ada peringkat
  • Satuan Acara Penyuluhan
    Satuan Acara Penyuluhan
    Dokumen8 halaman
    Satuan Acara Penyuluhan
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Leaflet Imunisasi I
    Leaflet Imunisasi I
    Dokumen2 halaman
    Leaflet Imunisasi I
    Ruliyantika Nanda Puspita
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen3 halaman
    Bab I
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Sap
    Sap
    Dokumen3 halaman
    Sap
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Leaflet Imunisasi I
    Leaflet Imunisasi I
    Dokumen2 halaman
    Leaflet Imunisasi I
    Ruliyantika Nanda Puspita
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen25 halaman
    Kata Pengantar
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Leaf Lead
    Leaf Lead
    Dokumen2 halaman
    Leaf Lead
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Proposal Hipertensi
    Proposal Hipertensi
    Dokumen3 halaman
    Proposal Hipertensi
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Leaf Lead
    Leaf Lead
    Dokumen2 halaman
    Leaf Lead
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • EVALUASI Rematik
    EVALUASI Rematik
    Dokumen2 halaman
    EVALUASI Rematik
    siti masitah
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen3 halaman
    Bab I
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Diet Ginjal
    Diet Ginjal
    Dokumen7 halaman
    Diet Ginjal
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen3 halaman
    Bab I
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • 2 LP Rematik
    2 LP Rematik
    Dokumen5 halaman
    2 LP Rematik
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat
  • Pengertian
    Pengertian
    Dokumen19 halaman
    Pengertian
    Anonymous CaulmAErWo
    Belum ada peringkat