Anda di halaman 1dari 7

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA
PUSKESMAS RAWAT INAP
PENENGAHAN KEBUPATEN LAMPUNG SELATAN

DENGAN

YAYASAN DHARMA PUTRA NUSANTARA


AKADEMI FARMASI HAMPAR BAIDURI
LAMPUNG SELATAN

TENTANG

PEMANFAATAN LAHAN PRAKTIK


PUSKESMAS RAWAT INAP PENENGAHAN
KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
SEBAGAI LAHAN PRAKTEK KLINIK FARMASI
TAHUN 2012
PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA

PUSKESMAS RAWAT INAP PENENGAHAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

DENGAN

YAYASAN DHARMA PUTRA NUSANTARA AKADEMI FARMASI


HAMPAR BAIDURI KALIANDA

TENTANG

PEMANFAATAN PUSKESMAS RAWAT INAP PENENGAHAN


SEBAGAI LAHAN PRAKTEK KLINIK FARMASI

NOMOR :
NOMOR : /Farmasi /hb/I/Kld/2012

Pada hari ini Rabu Tanggal dua Puluh Empat Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Dua Belas ,Kami
yang bertanda tangan dibawah ini masing-masing :

1. Hj. dr. Diah Anjarini. : Bertindak untuk dan atas nama KUPT Puskesmas Penengahan
Kabupaten Lampung Selatan
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama

2. Drs.Irwan : Bertindak untuk dan atas nama Pengurus Yayasan Dharma Putra Nusantara
Akademi Farmasi Hampar Baiduri Kalianda
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua

Bahwa Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama
berdasarkan ketentuan sebagai berikut :
BAB I

POKOK – POKOK PERJANJIAN

Pasal 1

Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan kerjasama ini adalah :

1. Pihak Pertama memberikan kesempatan kepada Pihak Kedua untuk menggunakan fasilitas
yang ada pada Pihak Pertama guna kegiatan Praktek Klinik Farmasi. Penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat bagi mahasiswa dan dosen Pihak Kedua.

Pasal 2

Wujud Kerjasama

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut , Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk
mewujudkannya dalam bentuk :

1. Pihak Pertama menyediakan fasilitas milik Pihak Pertama yang diperlukan untuk dapat
dipergunakan sebagai tempat Praktek Klinik Farmasi, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat bagi mahasiswa dan dosen ( Instruktur Klinik ) Pihak Kedua.

Demikian juga fasilitas yang ada pada Pihak Kedua yang diperlukan dapat dipergunakan
sebagai pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Pihak Pertama.

2. Pihak Pertama akan membantu membimbing Mahasiswa Akademi Farmasi yang akan
mengadakan Praktek Farmasi

3. Kedua belah pihak sama-sama menyediakan diri untuk menambah fasilitas yang
diperlukan demi suksesnya kerjasama ini.

BAB II

JANGKA WAKTU PERJANJIAN

Pasal 3

1. Perjanjian ini mulai berlaku sejak ditandatangani dan berlaku untuk jangka waktu 3 tahun.
2. Perjanjian ini dapat diperpanjang dengan ketentuan bahwa 3 (tiga) bulan sebelum
perjanjian ini berakhir sudah harus ada persetujuan tertulis antara kedua belah pihak untuk
memperpanjang perjanjian ini.
3. Perjanjian kerjasama ini dapat diubah sesuai kesepakatan kedua belah pihak.
BAB III

MANAJEMEN

Pasal 4

Keuangan

Mahasiswa dan dosen ( Instruktur Klinik ) Pihak Kedua yang ditugaskan pada Pihak Pertama
dibiayai oleh Pihak Kedua. Dosen ( Instruktur Klinik ) Pihak Pertama yang ditugaskan pada Pihak
Kedua dibiayai oleh Pihak Kedua.

Pasal 5

Tata Tertib

Mahasiswa dan Dosen ( Instruktur Klinik ) Pihak Kedua selama ditugaskan melaksanakan kegiatan
pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat pada Pihak Pertama harus
mengindahkan peraturan dan tata tertib yang berlaku pada Pihak Pertama begitu pula selama Dosen
(Instruktur Klinik ) Pihak Pertama ditugaskan pada Pihak Kedua harus mengindahkan peraturan dan
tata tertib yang berlaku pada Pihak Kedua.

Pasal 6

Tenaga Dosen / Pembimbing

Para Dosen ( Instruktur Klinik ) yang ditugaskan melaksanakan pengawasan dan bimbingan
mahasiswa ditunjuk secara tertulis oleh Pihak Pertama atau Pihak Kedua dituangkan dalam Surat
Keputusan yang dibuat oleh masing-masing pihak.

Pasal 7

Bahan, Peralatan dan Perlengkapan

1. Pihak Kedua menyediakan bahan-bahan peralatan dan perlengkapan keperluan pendidikan


dan penelitian mahasiswa dan Dosen Pihak Kedua, kecuali ada ketentuan lain.

2. Semua bahan peralatan dan perlengkapan milik Pihak Kedua yang ditempatkan pada
perawatan berada dibawah manajemen Pihak Pertama dengan biaya Pihak Kedua. Setelah
jangka waktu tertentu atas kesepakatan kedua belah pihak dapat menjadi milik Pihak
Pertama.

3. Kerusakan/kehilangan semua bahan, peralatan dan perlengkapan milik Pihak Pertama yang
dipakai oleh mahasiswa menjadi tanggungan mahasiswa yang penyelesaiannya dibantu oleh
Pihak Kedua.
Pasal 8

Laporan dan Koordinator

1. Tiap mahasiswa Pihak Kedua yang akan dan selesai bertugas pada Pihak Pertama wajib
melapor pada Pihak Pertama atau petugas yang ditunjuknya dengan menyampaikan saran
dan kritik membangun secara tertulis
2. Untuk kelancaran Praktek Klinik Farmasi dan segala sesuatu yang berhubungan dengan
kerjasama ditujukan seorang koordinator pendidikan dari Pihak Pertama dan Pihak Kedua
yang disetujui oleh kedua belah pihak.
3. Koordinator Pendidikan dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Pihak
Kedua yang dalam teknis sehari-hari wewenangnya dilimpahkan kepada Direktur
Akafarmasi Hampar Baiduri.
4. Tanggung jawab atas hasil akhir pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
mahasiswa dan dosen berada pada Pihak Kedua.

Pasal 9

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai oleh Pihak Kedua dan atas
nama Pihak Kedua sedapat mungkin juga mengikut sertakan tenaga dari Pihak Pertama yang
berminat dan sebaliknya.
2. Hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bersama menjadi milik kedua belah
pihak.

Pasal 10

Tanggung Jawab

Tanggung jawab atas pengelolaan intern pada masing-masing pihak berada pada masing-masing
pihak.

BAB IV

PERSELISIHAN

Pasal 11

Perselisihan

Perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan isi perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah
dan mufakat dan apabila tidak tercapai maka kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan
melalui badan arbitrase.
BAB V

PENUTUP

Pasal 12

Penutup

1. Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam perjanjian kerjasama ini akan
dibicarakan secara musyawarah dan mufakat antara kedua belah pihak dan akan dituangkan
dalam suatu addendum.

2. Tiap tahun diadakan evaluasi tentang pelaksanaan perjanjian kerjasama ini.

3. Perjanjian kerjasama ini dibuat rangkap dua diatas kertas bermaterai cukup dan yang
bunyinya sama dan dianggap kedua-duanya sebagai aslinya.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

KUPT Puskesmas Rawat Inap Ketua Yayasan Dharma Putra Nusantara


Penengahan Kabupaten Lampung Selatan Lampung Selatan

Hj. dr. Diah Anjarini Drs. Irwan, MH

Anda mungkin juga menyukai