Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

HASIL OBSERVASI PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN


( PPL )

DI SDN INPRES TAMBE

DI
SUSUN

OLEH :

NAMA : MUHAMAD AKBAR


NIM : 2015 07 00 95
PROGRAM : PGSD

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


(STKIP)
TAMAN SISWA BIMA
TAHUN AKADEMIK
2018\2019
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN


DI SDN INPRES TAMEBE

DI PERIKSA DAN DISETUJUI

PADA TANGGAL :
TAHUN :

Dosen Pembimbing Guru pamong

ADI IRAWAN,M , SH SITI NURBAYA


NIDN. 0801108604 Nip:19611231198303 2 224

Mengetahui
Kepala SDN INPRES TAMBE

RABIAH,S.Pd
NIP:19710702199307 2 003
LEMBAR PENILAIAN

Berdasarkan pengamatan terhadap pelaksanaan observasi da kegiatan PPL. Di Sekolah terutama :

1. Disipliln pelaksanaan tugas.

2. Kelancaran Mahasiswa dalam pelaksaan tiap-tiap kegiatan sesuia petunjuk Guru pamong
dan dosen pembiming .

3. Kuantitas dan Kualitas hasil kegiatan yang di tulis dalam pengamatan laporan ini,

Maka Dosen Pembimbing Laporan ( DPL ) dan Guru pamong memberikan nilai kepada :

Nama : MUHAMAD AKBAR


Nim : 2015 07 00 95
Program : PGSD

Sebagai berikut :

Nilai Dengan Angka Nilai Dengan Huruf

ADY IRAWAN,SH.MH. SITI NURBAYA


NIDN: 0801108604 NIP:19611231198303 2 224
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji hanya milik Alllah Ta’ala yang telah memberikan rahmat , karumia
dan hidayah-Nya yang begitu banyak pemberiannya lebih-lebih pemberian kesehatan dan
kelancaran Praktek Pembelajaran Lapangan sehingga penulis berhasil menyusun laporan PPL II
SDN INPRES TAMBE dengan keterbatasan kemampuan penulis.
Tiga bulan menjalani proses tersebut bukanlah sesuatu yang ringan untuk dijalani. Pun selama
rentang waktu itu perhatian dan aktivitas penulis tidak hanya fokus pada PPL 11 akan tetapi juga
berfokus pada KKN. Dari segi substansi, program PPL II ini diarahkan pada proses pengalaman
penulis secara komprehensif dalam kaitannya dengan tugas dan kegiatan guru di sekolah. Baik
berkaitan dengan pembelajaran maupun pengalaman persekolahan.
Tujuan PPL II ini sesuai dengan visi dan misi STKIP Taman Siswa Bima.
1. Profesional Teacher STKIP Taman Siswa Bima.
2. menciptakan calon guru yang memiliki kompetensi personal.
3. professional dan sosial serta pedagogis.
4. kompetensi tersebut menjadi ciri khas yang membedakan antara sarjana pendidikan STKIP
Taman Siswa Bima dengan sarjana bidang lain.
Penulis menyadari bahwa selesainya penyusunan laporan ini ternyata bukanlah hasil jerih
payah penulis sendiri. Namun banyak pihak yang telah sudi membantu dan mengorbankan tenaga,
pikiran, dan waktunya yang sangat berharga bagi penulis demi susksesnya penulisan laporan
tersebut.
Tentunya ucapan terima kasih tidaklah cukup penulis berikan kepada mereka ini, namun
ternyata hanya itu yang penulis bisa berikan. Rasa hormat, ucapan terima kasih serta seuntai do’a di
sini hendak penulis sampaikan kepada:
1. Bapak Drs H. Sudirman, selaku Ketua Yayasan Lembaga STKIP Taman Siswa Bima.
2. Ibu Rabiah,S.pd selaku Kepala sekolah SDN INPRES TAMBE yang telah berkenan dengan
tulus ikhlas menerima kami untuk mengadakan dan melaksanakan PPL II dengan lancar.
3. Bapak Adi Irawan, SH.MH. selaku Dosen pembimbing Lapangan yang setia menemani
membimbing, mengarahkan serta memberi nasehat-nasehatnya kepada kami dari awal sampai akhir
dalam rangka melaksanakan tugas suci PPL II ini.
4. Ibu Siti Nurbaya selaku guru pamong, yang telah membimbing, mengarahkan, membina serta
memberikan nasehat kepada penulis dalam rangka mendorong dan membantu penulis untuk menuju
pada kesuksesan PPL II dengan lancar.
5. Seluruh pengelola dan panitia PPL II STKIP Taman Siswa Bima yang tidak ketinggalan
partisipasinya dalam menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk kesuksesan kegiatan PPL II ini.
6. Semua guru, staf, dan karyawan di SDN INPRES TAMBE yang selalu membantu dan memberi
perlengkapan kepada kami dalam melaksanakan PPL II ini, sehingga kami insya Allah mendapat
hasil lewat pengalaman yang begitu indah dan berkualitas.
7. Tak lupa semua kawan-kawan PPL II di SDN INPRES TAMBE Sila Bolo serta para siswa dan
siswi yang sangat menghibur kami dan tak akan pernah lepas dari ingatan kami.
Sebagai akhir kata, semoga Allah Ta’ala membalas atas semua kebaikan yang telah diberikan
kepada kami. Semoga Allah Ta’ala menambahkan rahmat dan nikmat-Nya kepada kita semua.
Mudah-mudahan laporan PPL II ini bermanfaat bagi kita semua dan kami khususnya.

Amin.

Wassalam mu alaikum warahmatullai wabarakatuh

Sila .
Mahasiswa

Muhamad akbar
Nim:2015007 095
DAFTAR ISI

LEMBAR PENYESAHAN…………………………………………………………….
KATA PENGANTAR………………………………………………………………….
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………..
BAB 1. PENDAHALUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………..
B. Pengertian Praktek Pembelajaran Lapangan…………………………..
C. Tujuan Praktek Pembelajaran Lapangan………………………………
D. Sasaran Praktek Pengalaman Lapangan……………………………….
E. Tempat dan Waktu Praktek Pengalaman Lapangan………………………

BAB 11. HASIL OBSERVASI SEKOLAH


A. Sejarah Berdirinya Sekolah………………………………………………….
B. Keadaan Sarana dan Prasarana ……………………………………………
C. Keadaan Guru dan Pegawai…………………………………………………
D. Keadaan murid dan Siswa…………………………………………………..
E. Perangkat Administrasi……………………………………………………
F. Media dan Alat Bantu Pelajaran………………………………………….

BAB 111. RENCANA KEGIATAN DAN PELAKSANAAN PRAKTEK MENGAJAR


A. Perencanaan Praktek Mengajar…………………………………………
B. Pelaksaan Kegiatan Mengajar…………………………………………..
C. Faktor Pendukung dan Penghambat……………………………………
D. Cara Mengatasi Masalah…………………………………………………

BAB 1V. PENUTUP

A. Kesimpulan………………………………………………………………….
B. Penutup………………………………………………………………….

LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB 1

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

STKIP Taman Siswa Bima merupakan salah satu Lembaga Perguruan Tinggi yang tugas
utamanya adalah menyiapkan tenaga muda yang profesional baik untuk siap bertugas dalam bidang
pendidikan maupun non kependidikan. Pada bidang kependidikan tugas utamanya adalah
menyiapkan tenaga terdidik untuk siap bertugas dalam bidangnya. Oleh karena itu, program
kependidikan program S1, dan program Diploma, tidak terlepas dari komponen Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) yang berupa praktik keguruan di sekolah-sekolah latihan bagi calon
tenaga pengajar.
Mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL) merupakan bagian berkelanjutan dari
kurikulum pendidikan tenaga kependidikan berdasarkan kompetensi yang termasuk di dalam
program kurikulum STKIP Taman Siswa Bima. Oleh karena itu Praktik Pengalaman Lapangan
wajib dilaksanakan oleh mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima. PPL dilakukan dalam dua tahap
yaitu PPL tahap I dan PPL tahap II. Sementara PPL tahap I hanya mencakup latihan mengajar di
Kampus STKIP Taman Siswa Bima serta observasi tentang tugas – tugas di sekolah, maka PPL
tahap II yang dilaksanakan selama tiga bulan ini mencakup
a. Pengajaran model
b. Pengajaran terbimbing
c. Pengajaran mandiri
d. Melaksanakan tugas yang diberikan guru pamong berkaitan dengan pengajaran
e. Melaksanakan ujian PPL tahap II
f. Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.
g. Menyusun laporan PPL

B. PENGERTIAN PRAKTEK LAPANGNAN ( PPL )

Praktek Pembelajaran Lapangan (PPL) merupakan salah satu kegiatan


intra kurikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang meliputi praktek mengajar secara terbimbing dan te
rpadu. Dalam pengertian lain

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) juga adalah sebagai program yang memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk mengenal lapangan secara langsung dan
kemudian menerapkan segala teori pengetahuan keterampilan guru

Serta wawasan yang sudah dimiliki melalui berbagai mata kuliah dalam kelas yang sebenarnya.Dipandang
dari sudut kurikulum, Praktek Pengalaman Lapangan
(PPL)merupakan suatu program mata kuliah proses belajar
mengajar yangdipersyaratkan dalam pendidikan prajabatan guru yang dirancang secara khusus untuk
menyiapkan calon guru agar memiliki atau menguasai profesionalisasi
Sasaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan Praktek PengalamanLapangan (PPL) kependidikan adalah
pribadi calon pendidik yang memilikiseperangkat pengetauhan, ketrampilan, nilai dan sikap serta pola
tingkah lakuyang diperlukan mampu menggunakan dengan cepat didalam penyelenggaraan pendidikan baik
disekolah maupun diluar sekolah.

C. TUJUAN PRAKTEK PEMBELAJARAN ( PPL )

Tujuan dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah untuk membentuk mahasiswa
praktikan agar menjadi calon tenaga pendidik yang profesional, sesuai dengan prinsip-prinsip
pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi profesional,
kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial.

D. SASARAN PRAKTEK PEMBELAJARAN LAPANGA ( PPL )

Sasaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)
kependidikan adalah pribadi calon pendidik yang memiliki
seperangkat pengetahuan, ketarampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang diperlukan
mampu menggunakan dengan cepat di dalam penyelenggaraan pendidikan baik di sekolah maupun
di luar sekolah.

E. TEMPAT DAN WAKTU PRAKTEK PEMBELAJARAN LAPANGAN (PPL)

Sekolah adalah sebagai sasaran utama bagi kami untuk melaksanakan Praktek Pembelajaran
Lapangan ( PPL ) salah satu sekolah yang terdapat di Sila- Kecamatan Bolo Yaitu di SDN Inpres
Tambe -Sila yang pelaksanaanya mulai pada tanggal 26/juli-
BAB II

HASIL OBSERVASI KEADAAN SEKOLAH

A. SEJARAH BERDIRINYA SEKOLAH

Keadaan Gedung Sekolah SDN Inpres Tambe-Sila


a. Lokasi Di Jln. Lintas Kabupaten Bima-Sumbawa dengan batas-batas sebagai berikut
1. Sebelah Selatan berbatasan dengan persawahan
2. Sebelah Barat berbatasan dengan persawahan
3. Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Lintas Kabupaten Bima-Sumbawa
4. Sebelah Timur berbatasan dengan SDN No.9 Sila
b. SDN Inpres Tambe-Sila berada dalam keadaan kelompok pendidikan kecamatan
Bolo dan Madapangga. gambaran selanjutnya mengenai kondisi gedung sekolah SDN
Inpres Tambe-Sila dapat kami paparkan sebagai berikut..
1. Bentuk Gedung Sekolah : L
2. Kondisi Bangunan :Cukup Baik
3. Rumah Dinas :3 unit(2 terpakai dan terawat dan 1 unit tidak terpakai
4. Halaman Sekolah :Luas dan Terpelihara
5. Pagar Sekolah :Tembok dari Bata
6. Ruang Kelas :Ventilasi udara cukup luas dan bersih
7. Kamar Kec\WC :Menggunakan air PAM dan bersih
8. Kantin Sekolah :Bersih
9. Taman Bunga :Terawat
10. Kebun Sekolah :Terawat
11. Musolah :Bangunan baru\Bersih
1. RIWAYAT SEKOLAH

NO PERKEMBANGAN KEADAAN SEKOLAH KETERANGAN

1 Rehab I (Tahun) :Tahun 2003/2004 Rehab Berat Lokal

2 Rehab II (Tahun) :Tahun 2006/2007 Rehab Berat Lokal

3 Rehab III (Tahun) :Tahun 2012 / 2013 Rehab Berat Lokal

4 Rehab IV (Tahun) :Tahun 2013 / 2014 Rehab Berat 2 Lokal

5 Rehab V (Tahun) : Tahun 2014 / 2015 Rehab 2 lokal 1 kantor

B. KEADAAN SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH

Sarana dan Prasarana yang ada di SDN INPRES TAMBE - Sila memiliki Gedung sekolah
terdiri dari fasilitas yang menunjang antara lain :

Keadaan

JenisBangu Ban Rusak Rusa JenisRuanga Banya Rusa Rusak Ketera


nan yak berat kring n dll k kBer Ringa ngan
Bai an Bai at n
nya k nya k

Gedung 2 1 - 1 Ruang 9 3 6 Kuran


Sekolah Belajar g 2 RB

Rumah 1 1 - - Kantor 1 1 - - Untuk


Dinas Sekolah kantor
Kepsek

Rumah 2 - 2 - Perpustakaa 1 1 - -
Dinas Guru n

Rumah - - - - Sumur 1 1 - -
Dinas
Penjaga
LUAS BANGUNAN SEKOLAH WC Guru 1 1 - -
: 5,92 Are

LUAS TANAH PEKARANGAN WC Murid 2 2 - -


SEKOLAH : 81,60 Are

C. KEADAAN GURU DAN MURID

Adapun Keadaan Guru dan Pegawai di SDN Inpres Tambe – Sila adalah sebagai berikut:

Golongan : II Golongan : III Golongan : IV GURU


Jenis Jabatan GURU SUKA JUMLAH KETERANGAN
A B C D A B C D A B C D HONDA RELA
1 KepalaSekolah - - - - - - - - 1 - - - 1
2 Guru Kelas - - - - - 1 1 1 6 3 - - 8 19
3 Guru Orkes - - - - 1 - - - - - - - 2 3
4 Guru Agama - - - - - - - - 1 - - - 2 3
Islam
6 Peg.Perpustakaa - - - - - - - - - - -
n
7 Penjaga SD - - - - - - - - - - - 1 1
Jumlah - - - 1 1 1 1 8 3 - - 13 27

D. DATA DAN KEADAAN MURID

Awal Masuk Keluar Akhir


Data bulan Bln. ini Bln. ini Bulan Jm Hari Absen Murid Keterang
Murid/KelasBagian L P L P L P L P lh Sekola S I A Jm an
h l

Kls. I : 1 12 16 12 16 28 1 1 2 S = 13 =
kl. bag. 0, 21 %
Kls. II : 1 14 16 14 16 30 25 2 1 3
kl. bag. HARI
Kls. III/A : 1 14 11 14 11 25 1 2 3
kl. Bag
Kls. III /B : 1 12 12 12 12 24 1 1 I = 3 = 0,
kl. bag. 04 %
Kls. IV/ A : 1 8 16 8 16 24 2 1 1 4
kl. Bag.
Kls. IV/B : 1 9 14 9 14 23 2 2 4
kl. Bag.
Kls. V/A : 1 9 13 9 13 22 2 1 3
kl. Bag
Kls. V/B : 1 9 11 9 11 20 1 2 2 5
Kl. Bag
Kls. VI/ A : 1 13 12 13 12 25 1 1 2 A = 12 =
kl. bag. 0,19 %
Kls. VI/B : 1 12 12 12 12 24 1 1
kl. bag.

E. PERANGKAT ADMISTRASI

1. Struktur Organisasi Sekolah


2. Admistrasi Sekolah
a. Admistrasi Guru
-Kelender Admistrasi
-Rencama Pelaksanaan
-Program Tahunan
-Program Semester
-SilabusPenilaian KBK
-Analisis Program Tahunan
-Supervisi Kelas

b. Admistrasi Kepegawaian
-SK. Kenaikan Gaji
-Kartu Pegawai
-SK.Pengangkatan

b. Admistrasi Kesiswaan
-Absensi
-Buku Rapor
-Daftar Komisaris
-Daftar Mutasi Siswa
-Admistrasi Kelas
-Struktur Organisasi Kelas
-Buku Data Murid
-Jadwa Pelajaran Kelas
-Buku Inventaris Kelas
-Rekapitulasi Absen Murid TiapTahun
-Meubel Air

F. MEDIA DAN ALAT BANTU MENGAJAR

• Media
-Gambar Huruf Abjad Bahasa Indonesia
-Gambar Huruf Abjad Bahasa Inggris
-Gambar Perkalian 1-10
-Gambar Penjumlahan

• Alat Bantu Mengajar


-Buku Paket K-13
-Perpustakaan
BAB III

RENCANA KEGIATAN DAN PELAKANAAN PRAKTEK MENGAJAR

A. PERANCANAAN PRAKTEK MENGAJAR

. 1.. Waktu Pelaksanaan


Praktik Pengalaman Lapangan II STKIP Taman Siswa Bima 2018/2019 dilaksanakan pada
tanggal 26-juli-2018
2. Tempat Pelaksanaan
Praktik Pengalaman Lapangan II STKIP Taman Siswa Bima 2018/2019 dilaksanakan di
Sekolah Dasar Negeri Inpres Tambe yang berlokasi di kecamatan Bolo.Jln.Sumbawa.Kab.Bima

3. Tahapan Kegiatan
a. Tahapan Kegiatan Pemberian Tugas Awal
Pada hari-hari pertama di sekolah latihan kami melaksanakan observasi sekaligus
beradaptasi dengan lingkungan sekolah. Selain itu, dari guru pamong kami mendapat tugas
untuk membuat perangkat pengajaran seperti Program Tahunan, Program Semester, Silabus,
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, yang disesuaikan dengan kurikulum terbaru. Dalam pembuatan
perangkat pengajaran ini praktikum selalu berkonsultasi dengan guru pamong.
Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa praktikum mempunyai rancangan materi yang
akan disampaikan, metode pengajaran yang ingin dilaksanakan, dan alokasi waktu yang digunakan
b. Pelatihan Pengajaran dan Tugas Keguruan (Terbimbing)
Setelah melakukan observasi dan adaptasi dengan lingkungan sekolah maka praktikum
melaksanakan pelatihan pengajaran. Pelatihan pengajaran terhadap praktikum diawali dengan
pengajaran model. Dalam pengajaran model ini, praktikum hanya menyaksikan bagaimana guru
pamong mengajar atau menyampaikan materi dalam proses belajar mengajar.
Selama dalam pengajaran model, guru pamong menerangkan disertai dengan tanya jawab
kepada siswa. Sebelumnya siswa diingatkan terlebih dahulu untuk mempelajari pokok bahasan yang
hendak diajarkan sehingga dapat menunjang proses KBM. Pada akhir pelajaran digunakan untuk
membahas soal latihan dan pemberian tugas untuk dikerjakan di rumah.
Praktikum mendapat tugas untuk menyusun perangkat pembelajaran sebagai pedoman dalam
praktik mengajar, baik pengajaran terbimbing atau pengajaran mandiri. Perangkat pembelajaran
diantaranya :

1. Program Tahunan (Prota)


Program tahunan memuat alokasi waktu untuk setiap pokok bahasan dalam satu tahun
pelajaran. Dengan fungsi untuk digunakan sebagai acuan untuk membuat program semester.
Komponen utamanya adalah pokok bahasan / sub pokok bahasan dan alokasi waktunya. (Format
beserta contohnya terlampir)
2. Program Semester (Promes)
Program semester merupakan salah satu program yang memuat alokasi untuk setiap satuan
bahasan pada setiap semester. Program semester berfungsi untuk menyusun program satuan
pelajaran dan usaha untuk mencapai efisiensi dan efektifitas penggunaan waktu belajar efektif yang
tersedia. Komponen utamanya yang harus ada adalah pokok bahasan/sub pokok bahasan dan alokasi
waktunya. (Format beserta contohnya terlampir)
3. Silabus
Silabus merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tentang kegiatan pembelajaran,
pengelolaan kelas, dan penilaian hasil belajar. Silabus dapat membantu guru dalam menjabarkan
kompetensi dasar menjadi perencanaan belajar mengajar. (Format beserta contohnya
terlampir)
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan persiapan mengajar guru untuk tiap kali
pertemuan. RPP berfungsi untuk melaksanakan proses belajar mengajar di kelas agar dapat berjalan
dengan lebih efektif, efisien dan mengontrol tujuan yang ingin dicapai. Komponen utamanya :
a. Kompetensi Dasar c. Kegiatan Pembelajaran
b. Materi Pelajaran d. Alat/Media Penilaian Proses
(Format beserta contohnya terlampir)
Dengan mengacu pada pola pelaksanaan kurikulum (KTSP) maka dalam melaksanakan
proses belajar mengajar meliputi kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler. Kegiatan kurikuler
dilakukan mulai dengan tatap muka yang alokasi waktunya ditetapkan dalam susunan program
pengajaran dan diperdalam melalui tugas–tugas. Oleh karena itu pada implementasinya sebelum
melakukan KBM di kelas, ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh seseorang guru secara
administrasi seperti yang sudah disampaikan dalam perangkat pembelajaran di atas.

B. PELAKSANAAN KEGIATAN MENGAJAR

1. Praktek Mengajar (Mandiri)


Praktik mengajar di SDN INPRES TAMBE yang diawali dengan pengajaran terbimbing
selama satu minggu. Dalam pengajaran terbimbing, Praktikum sudah mendapat tugas untuk
mengajar sedangkan guru pamong mengawasi dari belakang tanpa dosen pembimbing. Selesai
pengajaran terbimbing, Praktikum mendapatkan suatu pengarahan dari guru pamong tentang hal–
hal yang perlu diperbaiki dalam pembelajaran berikutnya. Hal ini menjadi masukan bagi praktikum
agar dalam pengajaran berikutnya akan lebih baik.
Pengajaran terbimbing selama satu minggu dilanjutkan dengan pengajaran mandiri dimana
guru pamong sudah sepenuhnya menyerahkan kegiatan belajar mengajar kepada praktikum. Selama
pengajaran mandiri, guru pamong hanya memantau dari belakang. Melalui pengajaran mandiri,
praktikum mengeluarkan kemampuannya menjadi calon guru yang profesional sehingga proses
belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar dan efektif mencapai sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam perangkat pembelajaran. Di SDN INPRES TAMBE., praktikum melaksanakan
latihan mengajar di satu kelas yakni kelas 1
Dalam kegiatan mengajar terbimbing praktikum melaksanakan aktualisasi pembelajaran
yang terdiri dari :
a. Pendahuluan
- Berdo’a
-Bernyanyi
-Motivasi
b. Materi Pokok
-Penguatan Materi
-Pemberian Materi
c. Penutup
- Penilaian Tugas
-Motivasi

2. Pelaksanaan Ujian Praktik Mengajar


Pelaksanaan ujian mengajar dilaksanakan setelah mahasiswa praktikum dianggap telah
benar–benar mandiri dalam pelaksanaan praktik mengajar. Sedangkan kapan waktu pelaksanaan
ujian praktik mengajar masing–masing guru pamong berbeda–beda, tergantung pada kesepakatan
antara guru pamong dengan praktikum.

C. HAL-HAL YANG MENDUKUNG PELAKSAAN PROGRAM PPL


❖ Antusias kepala sekolah, para pegawai dan lebih-lebih antusias guru pamong
Dalam kegiatan praktik pengalaman lapangan. Membimbing memberikan saran dan
masukan selama kegiatan praktikum berlangsung
❖ Kepala sekolah yang sejak awal telah menerima dan membuka peluang untuk kami
melaksanakan praktikum. Membimbing , memotivasi berpengaruh terhadap kelancaran
pelaksanaan mahasiswa PPL dalam melaksanakan PPL
❖ Dari siswa yang pada umumnya sangat antusias dalam menerima mahasiswa PPL yang
tidak membedakan guru praktikum dengan guru tetap. Di samping itu juga prilaku sangat
ramah serta keakraban dan menghormati mahasiswa praktikum sebagai guru sebagaimana
para guru tetap.

D. HAL-HAL YANG TIDAK MENDUKUNG PELAKSAAN PROGRA PPL


❖ Faktor penghambat pada umumnya relatif terjadi di mana-mana seperti halnya jumlah
siswa dalam kelas yang telah melampaui jumlah maksimum kapasitas siswa dalam satu
kegiatan belajar yang ideal.
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari keseluruhan kegiatan PPL yang kami lakukan baik itu di mulai dari tahap pengenalan
lapangan (observasi) kegiatan mengajar terbimbing, kegiatan belajar mandiri dan sampai
pada tahap ujian akhir.
Maka dari itu saya menyimpulkan sebagai berikut:
1. Tahap Pengenalan Lapangan (observasi) kegiatan mengajat terbimbing,kegiatan belajar
mandiri sampai pada tahap ujian akhir praktek mengajar berjalan dengan lancar dan
cukup baik sehingga kami dapat menyelesaikan dan mengakhiri tugas PPL ini dengan
keterbatasan kemampuan kami
2. Melalui Praktek Mengajar ini kami dapat :
a. Menerapkan teori-teori dan ilmu pendidikan pada situasi sebenranya (lapangan) di
SDN inpres Tambe-Sila
b. Menerapkan secara langsung teori yang kamidapat dari bangku pendidikan(kuliah)
untuk diterapkan dilapangan
c. Melalui Program PPL ini kami dapat pengalaman, ilmu yang sangat luar biasa
membangun kemampuan menjadi seorang guru untuk mencerdaskan bangsa-bangsa
Ternyata tidak mudah seperti yang kami bayangkan sebelum turun PPL di SDN
Inpres Tambe-Sila

Anda mungkin juga menyukai