1. Kriteria Teknis :
Lomba Busana Kerja (bebas dan sopan)
Prosentase kain : 50 % kain tenun khas NTB dan 50 % kain pelengkap
Terdiri dari 2 kategori, kategori busana kerja pria dan busana kerja wanita
Busana kerja boleh berupa :
- Celana panjang (untuk pria juga wanita)
- Rok (panjang dibawah lutut)
- Berlengan panjang atau ¾
- Busana tidak berpayet
- Boleh diberi bordir juga aplikasi (tidak berlebihan) atau detail lainnya
- Kain tenun tidak menggunakan benang emas atau benang perak
- Keserasian warna
- Kerapian jahitan
- Tidak memperlihatkan aurat
- Tidak ketat
- Desain dianjurkan untuk mengikuti trend masa kini
- Styling : aksesoris (tidak berlebihan), make up (boleh make up panggung)
- Sepatu yang pantas untuk busana kerja
2. Kriteria Umum
Peserta adalah masyarakat umum NTB dan pelajar dengan usia minimal 16
tahun
Tema desain untuk semua kategori yang dilombakan adalah BAHARI (contoh
inspirasi: laut, mutiara, terumbu karang, rumput laut, kapal, biru dll).
Lomba ini bukan / tidak untuk profesional fashion desainer.
Desain adalah karya asli peserta dan belum pernah dilombakan atau
dipublikasikan sebelumnya.
Desain karya bukan pesanan kepada profesional fashion desainer.
Tipe busana yang dilombakan adalah busana siap pakai / ready to wear.
Kriteria Penilaian berdasarkan :
- Komposisi bahan sesuai ketentuan
- Kreativitas
- Teknik pembuatan
- Kerapian jahitan
- Kombinasi warna
- Daya pakai dan daya tarik jual dipasaran
- Penampilan busana pada penjurian awal (mannequin/hanger)
- Keserasian penampilan busana ketika diperagakan.
Kompetisi diadakan di kota Mataram.
Batas akhir pendaftaran dalam lomba ini dilakukan pada hari Jumat, tanggal 5
Desember 2019.
Karya direalisasikan; dan pakaian yang dilombakan dipajang pada patung/
mannequin yang disiapkan oleh masing – masing peserta. Dikumpulkan di
Lombok Raya pada hari Jumat, 13 Desember 2019 pukul 09.00 WITA.(tepat
waktu).
Pertemuan Teknis tanggal 13 Desember 09.00 – 11.00 sekaligus pengambilan
nomor lomba.
Presentasi /penjelasan karya oleh desainer dilakukan pada tanggal 13 Desember
2019 pk. 11.30 – selesai.
Proses penilaian tahap pertama akan dilakukan setelah pertemuan teknis dan
pakaian yang dilombakan dapat diambil pada hari yang sama pada pukul 17.00
WITA.
Babak Final Fashion Show akan diadakan pada hari Sabtu, 14 Desember 2019
di Hotel Lombok Raya, pukul 19.00 WITA. Desainer menyiapkan sendiri model
untuk fashion show.
Gladi bersih untuk babak final dilaksanakan tanggal 14 Desember 2019 pk.
10.00 bertempat di Hotel Lombok Raya, seluruh peraga/model harus mengikuti
gladi bersih.
Hadiah diberikan kepada 3 orang pemenang utama untuk masing – masing
kategori; dan akan mendapatkan hadiah trophy, uang tunai dan hadiah menarik
lainnya.
Dekranasda NTB akan menghadirkan dua orang juri desainer nasional dan
seorang juri akademisi desainer NTB. Keputusan dewan juri adalah mutlak dan
tidak dapat diganggu gugat. Pihak panitia, dengan alasan tertentu berhak
mengubah/menambah syarat dan ketentuan serta waktu pelaksanaan melalui
pemberitahuan sebelumnya kepada para peserta.
Tiket untuk menghadiri acara Lomba dapat dibeli di Bale Kriya Dekranasda NTB
Jl. Langko no. 63 dengan harga Rp 75.000 – Rp 125.000 per tiket/perorang.
Syarat Mengikuti Lomba
1. Mengisi formulir pendaftaran
Formulir pendaftaran bisa didapatkan di dekranasda masing- masing kabupaten NTB
dan di “Bale Kriya NTB” kantor Sekretariat Dekranasda Propinsi NTB. (alamat
tertera di bawah point no.8)
2. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 100.000,-. per pakaian (panitia akan
menyediakan 2 kotak kudapan masing – masing untuk peserta lomba dan peraga
busana pada acara lomba tanggal 14 Desember 2019.
3. Menyertakan sketsa desain busana yang digunakan di atas kertas ukuran A4 dan
ditempel di atas karton/hard paper. Sketsa berwarna dengan alat warna bebas
(pensil warna/cat air/spidol). Pada ujung kanan atas lembar sketsa di cantumkan
nama desainer dan kategorinya.
4. Desain wajib dilengkapi dengan contoh kain, bahan baku, desain aksesoris (sepatu,
tas, hijab dll.)
5.
6. Menyertakan deskripsi / cerita penjelasan tentang konsep desain dan bahan yang di
pilih.
7. Peserta menyerahkan foto berwarna seluruh badan desainer ukuran 4R.
8. Sketsa desain dan kelengkapannya dikirim dalam amplop tertutup (dituliskan jenis
kategori lomba di ujung kanan atas amplop) dan di kirimkan ke “Panitia Lomba
Desain Busana Tenun Khas NTB 2019” dengan alamat “Bale Kriya NTB” (Kantor
Sekretariat Dekranasda NTB, Jln. Langko no. 63 ( sebelah Dinas Perdagangan
Propinsi NTB) Selambat- lambatnya diterima pada tanggal 9 Desember 2019.
9. Peserta diperbolehkan untuk mengikuti lomba lebih dari satu busana
10. Satu pakaian diperagakan oleh satu orang model
Formulir Pendaftaran
Lomba Desain Busana Tenun Khas NTB 2019
Tema : BAHARI
Menterjemahkan Tema secara bebas dalam bentuk busana Siap Pakai/Ready to wear
Kategori : LOMBA BUSANA MALAM WANITA MUSLIM
Nama : NURAHMAH
Alamat lengkap : RT 001 RW 001 Desa Rada Kecamatan Bolo Kab. Bima
Instagram : -
Prestasi /Pengalaman : -
Alasan mengikuti lomba ini : Ingin memperkenalkan tenunan khas Bima kepada
masyarakat luas dalam bentuk busana etnis budaya Bima
Busana ini berkonsep bahari terinspirasi dari Ikan bersayap yang memiliki serip
yang gemerlap memancarkan warna biru laut, memakai bahan khas tenun Bima yang
biasa disebut Tembe Songke atau Sarung Songket, bermotif Nggusu Waru / Segi
Delapan (Octagonal) dan bermotif Bunga Satako atau Bunga Setangkai.
Bunga Satako dalam Bahasa Indonesia berarti “Bunga Setangkai”. Bunga Satako
dalam masyarakat Bima mencerminkan kehidupan bermasyarakat yang sejuk dan
damai laksana rangakian bunga yang menebarkan Aroma Harum (semerbak)
sepanjang waktu bagi lingkunganya. Ada disetiap jenis (bahkan selalu menjadi motif)
setiap jenis tenun mbojo terutama Tembe Songke (kain Songket) Sambolo dan Weri.