Anda di halaman 1dari 4

Nama kelompok : 1.

KHOTI YALVAANI (041711333245)

2. NABILLA DIVA S. (041711333)

BAB III

e-Business dan e-Commerce

 Pengertian e-Business dan e-Commerce

E-Business adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi oleh

organisasi, individu, atau pihak-pihak terkait untuk menjalankan dan

mengelola proses bisnis utama sehingga dapat memberikan keuntungan;

dapat berupa berupa keamanan, fleksibilitas, integrasi, optimasi, efisiensi

dan peningkatan produktivitas dan profit. E-Commerce adalah pembelian

dan penjualan barang atau jasa melalui sistem elektronik seperti internet

dan jaringan komputer lainnya. Jadi, pada dasarnya e-business itu luas,

sedangkan e-commerce lebih sempit lagi, karena merupakan bagian dari

e-business.

INTERNET

Internet adalah sistem global yang menghubungkan jaringan komputer.

Setiap komputer atau pengguna Internet membutuhkan IP (Internet

protocol address). IP address terdiri dari serangkaian angka yang

dipisahkan oleh angka titik, misalnya IP address akan tampil seperti ini,

207.49.159.2. Kemudian diciptakan satu prosedur penggunaan nama

yang mudah diingat. Sebagai contoh, nama www.microsoft.com dapat


digunakan untuk menggantikan 207.49.159.2.www.microsoft.com

dinamakan nama domain. Nama domain dan IP address yang terkait

disimpan dalam “phone books” di berbagai situs Internet. Phone book

elektronik ini disebut domain name server (DNS). Banyak perusahaan

yang mengadopsi protokol dan teknologi untuk sarana komunikasi internal

didalam LAN perusahaan. Fenomena ini telah melahirkan Internet-in

house, yang dikenal dengan nama intranet. Salah satu variasi intranet

adalah extranet yang artinya intranet dari dua atau lebih perusahaan

dihubungkan menjadi satu yang menghubungkan intranet perusahaan

dengan intranet pemasok atau intranet pelanggan perusahaan tersebut.

CLIENT-SERVER

Internet dapat digunakan untuk mengirim informasi di lokasi yang berbeda

dengan melibatkan teknologi client-server. Jenis-jenis Server : Mail

server; File server; Web server; Commerce server; Application server dan

Database server.

 e-Business and Enterprise Architecture

Enterprise Architecture : logika pengorganisasian untuk proses bisnis dan

infrastruktur TI, merefleksikan integrasi dan kebutuhan standarisasi model

operasi organisasi.

The Business Architecture : Arsitektur bisnis mendefinisikan sumber daya

manusia, proses, dan infrastruktur yang dibutuhkan bisnis untuk mencapai

strategi bisnisnya.
The Data Architecture : Arsitektur data mendefinisikan data yang

diperlukan, bagaimana data disimpan, bagaimana prosesnya, bagaimana

menggunakannya, dan bagaimana ia terintegrasi dengan domain

arsitektur utama lainnya.

The Applications Architecture : arsitektur aplikasi mendefinisikan aplikasi

yang diperlukan untuk menjalankan bisnis dan bagaimana aplikasi

berkomunikasi satu sama lain melalui intranet atau extranet dan EDI.

The Technival Architecture : Arsitektur teknis menggambarkan struktur

dan perilaku infrastruktur IT dan mendefinisikan standar, prinsip, prosedur,

dan praktik terbaik untuk mengatur arsitektur IT .

 Teknologi Perdagangan Elektronik

Sistem Pembayaran Elektronik : Bisnis telah menciptakan permintaan

untuk jenis sistem pembayaran khusus. Beberapa di antaranya Sistem

Pembayaran Tagihan Elektronik, Sistem Kartu Kredit dan Debit, Perantara

Pembayaran, Kas Digital, Kas Virtual pada Komputer Personal, Kas

Virtual pada Komputer Personal.

 Kepercayaan Terhadap E-Commerce : Privasi, Praktik Bisnis, dan

Integritas Transaksi

Electronic commerce telah melahirkan masalah privasi konsumen seperti

banyaknya email yang tidak dikenal yang diterima oleh pengguna. Praktik

pengungkapan bisnis mensyaratkan penjual untuk secara jujur dan

terbuka mengungkapkan praktik bisnis yang mereka anut. Integritas

transaksi mencakup identifikasi dan validasi pengguna secara tepat,

keakuratan data, kelengkapan data, kecepatan data, kecepatan proses,dll

Anda mungkin juga menyukai