Anda di halaman 1dari 3

Kata pengantar

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karuniaNya penyusun
berhasil menyelesaikan makalh ini yang diajukan untuk memenuhi tugas kuliah Pe3ngujian dan Evaluasi
Tekstil II. Disadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan dalam penyajiannya,
penyusun mencoba mengetengahkan topic PENYEMPURNAAN TOLAK AIR PADA KAIN POLYESTER 100%
DENGAN MENGGUNAKAN SENYAWA SILIKON (UNION CARBIDE L-31

Dengan harapan semoda makalh ini dapat bermafaat bagi ilmu penegtahuan khususnya di bidang
pertekstilan.

Penyusun
Intisari

Penyempuranaa tolak air dimaksudkan untuk meningkatkan surfaceabillty dari bahan tekstil dalam
ketahanan terhadap air, sehingga dapat berfungsi sebagai pelindung terhadap kontak langsung dengan
air.

Pemakain penyempuranaan tolak air ini mencakup ruang lingkup yang luas baik sebagai bahan pakaian
(kain celana, jas hujan) maupun untuk pemakaian khusus (kain terpal, kain payungt, kain tenda dan
unutk keperluan industry yang memerlukan adanya daya tahan terhadap hubungan langsung dengan
air). D samping itu akan didapatkan pula kain yang mempunyai ketahanan terhadap penodaan yang
disebabkan oleh zat cair, misalnya penodaan oleh tinta, minuman dan larutan – larutan bewarna
lainnya.

Pada proses penyempurnaan tolak air ini dugunakan senyuawa silicon (polysiloksana) sebagai zat
hidrofob atau penolak air dan brsama – sama dengan resin, contohnya resin melamin yang berfungsi
sebagai zat5 pembantu untuk meningkatakn keawetan dengan tolak air sehingga leboih permanen.
Pemilihan zat ini atas dasar struktur molekulnya yang memungkinkan dapat memberikan hasil yang
lebih permanen, harganya relative murah, pengadaan yang mudah dan dapat digunakan pada hamper
semua jenis serat.
BAB 1

PENDAHULUAN

Dengahn berkembangnya zaman dan semakin banyaknya penggunaan tekstil unutk berbagai macam
keperluan, maka tekstil mempunyai persyarat – persyaratan khusus unutk memenuhi tujuan
pemakaiannya.

Untuk memenuhi persyaratn khusus sesuai dengan penggunaannya, maka bahan tektil yangmasih
mentah perlu pengerjaan lebih lanjut atau disempuranakan. Cara penyempuranannya pun disesuaiakan
dengan syarat dan sifat – sifat yang diinginkan.

Salah satu penyempuranaan untuk mendapatkan sifat pemakaian akhir yang diinginkan adalah
penyempurnaan tolak air. Sebagaimana diketahui bahwa bahan tekstil yang mempunyai sifrat meyerap
air sangat baik dalam proses pengerjannya tetapi dalam hal ini merupakan sigfat yang kurangt baik
apabia kain digunakan sebagai pakaian luar dan unutk keperluan khusus lainnya karena tidsk melindungi
pemakai terhadap pengaruh luar misalnya terhadap curah hujan.

Dalam rangka memperoleh spesifikasi penyempurnaan tolak air pada kainpolyester, perlu dicari zat
tolak air yang lebih baik. Untuk itu senyawa silicon (polysiloksana) merupakan zat hodrofob yang dapat
berikatan kuat dengan serat, mudah dipakai, tidak mempengaruhi warna celupan, dan dapat digunakan
pada semua jenis serat. Sealin zat hidrofob di atas perlu ditambahakn zat resin pengisi untuk membantu
memperkecil celah – celah anatr serat / benang. Untuk itu resin

Anda mungkin juga menyukai