PEMBIMBING :
Bayu Firmanto SST, MT
Penyusun:
JTD 3B
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
a. Pesan (Data)
Pesan adalah informasi(data) yang akan dipindahkan. Agar data ini bisa dipindahkan maka
data harus diolah sehingga dapat melewati media transmisi dengan baik dan dapat dimengerti
oleh penerima. Data ini bisa berupa audio, video, dokumen dll.
b. Pengirim (Tranceiver)
d. Media transmisi
Media transmisi adalah media yang digunakan untuk menyalurkan (mengirimkan) ketempat
tujuan (penerima), Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel
koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio.
e. Protokol
Protokol adalah aturan-aturan yang harus disepakati oleh dua atau lebih alat untuk dapat saling
berkomunikasi. Tanpa protocol, dua alat atau lebih mungkin saja bisa saling terhubung tetapi
tidak dapat saling berkomunikasi, sehingga message yang dikirim tidak dapat diterima oleh
alat yang dituju.
Simplex adalah komunikasi yang tidak memungkinkan penerima dan pengirim saling
bertukar informasi. Pada komunikasi ini sinyal-sinyal dikirim hanya satu arah saja dalam
waktu yang bersamaan. Karena melalui satu arah saja, komunikasi ini tidak terjadi secara
interaktif, informasi hanya disampaikan melalui satu titik saja.
Biasanya metode simplex ini dimanfaatkan oleh teknologi seperti Televisi dan Radio.
Konsep ini bisa diterapkan pada metode broadcasting penyiaran televisi dan radio. Dimana
satu sumber memberikan informasi kepada pendengar/penonton saja, namun dari pihak
pendengar/penonton tidak dapat berkomunikasi atau memberikan informasi secara langsung
melalui jalur tersebut.
b) Duplex (dua arah)
Duplex adalah komunikasi data yang dilakukan menggunakan dua arah. Dimana
antara penerima dan pengirim dapat saling bertukar informasi dan saling berkomunikasi.
Metode duplexing ini terbagi menjadi dua, yaitu:
Metode ini memungkinkan komunikasi antara dua belah pihak yaitu pengirim dan
penerima dapat saling berbagi informasi dan berkonukasi secara interaktif, tetapi tidak
dalam waktu yang bersamaan.
Contoh alat komunikasi yang memanfaatkan metode half-duplex ini adalah walkie-
talkie. Dimana salah satu penggunanya harus menekan tombol terlebih dahulu baru
kemudian berbicara, sementara pihak yang lain mendengarkan. Intinya kedua pengguna
walkie-talkie ini, pada satu waktu hanya satu pihak yang dapat berbicara sedangkan pihak
yang lain hanya bisa mendengarkan saja. Apabila keduanya mecoba berkomunikasi secara
bersama-sama, dalam artian mereka mencoba berbicara secara bersamaan, maka akan
terjadi collison (tabrakan).
Metode ini memungkinkan komunikasi antar kedua belah pihak dapat saling berbagi
informasi dan berkomunikasi secara interaktif dan dalam waktu yang bersamaan. Alat
komunikasi yang menggunakan metode ini adalah telephone, handphone, dan sebagainya.
Umumnya alat yang memanfaatkan metode komunikasi ini menggunakan dua jalur
komunikasi.
2.4 Tipe Koneksi
a. Point to Point
Point to point menyediakan sebuah jalur khusus yang digunakan hanya untuk berkomunikasi
antara dua perangkat saja (dedicated link). Semua kapasitas jalur digunakan untuk transmisi
dua perangkat tersebut. Contoh : jika anda mengubah kanal televise menggunakan remote
control berarti anda sedang membangun koneksi point to point antara remote control dengan
televisi. Berikut ini gambar dari koneksi tipe point to point.
b. Multipoint
Multipoint (disebut juga multidrop) adalah satu perangkat yang membagi data dengan dua
atau lebih perangkat lain melalui satu jalur komunikasi. Pada koneksi jenis ini, kapasitas
saluran dibagi diantara perangkat yg terhubung, baik secara ruang maupun waktu. Berikut ini
adalah gambar koneksi jenis multipoint.
1. Physical Layer
Physical layer Ini adalah layer yang paling sederhana yang berkaitan dengan electrical (dan
optical) koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan dalam bentuk yang dapat ditransmisi
melalui media jaringan, sebagai contoh kabel, transceiver dan konektor yang berkaitan dengan
layer Physical. Peralatan seperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer ini.
Contoh : E I A / T I A - 2 3 2 , V 3 5 ,EIA/TIA- 449, V.24,RJ45, Ethernet, NRZI,NRZ, B8ZS.
2. Data-link layer
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan
transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung antara media network dan layer protocol
yang lebih highlevel, layer data link bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang
berasal dari level yang lebih tinggi ke paket diskrit sebelum ke layer physical. Akan
mengirimkan frame (blok dari data) melalui suatu network. Ethernet (802.2 & 802.3),
Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5) adalah protocol pada layer Data-link. Contoh : IEEE
802.2/802.3, HDLC, Frame relay, PPP, FDDI,ATM.
3. Network Layer
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat
dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network
lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti
IPX, Internet Packet eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi
beberapa, seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core Protocol).
Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware. Contoh : IP, IPX, Appletalk DDP.
4. Transport Layer
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau SPX (Sequence
Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare, tetapi khusus untuk koneksi
berorientasi IPX). Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan
transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan
multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya. Contoh : TCP,
UDP, SPX.
5. Session Layer
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada
network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dua layer
diatasnya, Melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. Beberapa
protocol pada layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh
IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer application. NETBEUI,
(NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang digunakan
pada produk Microsoft networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP
(AppleTalk Data Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada
printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk. Contoh : RPC, SQL, NFS, SCP.
6. Presentation Layer
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal: translasi dari
berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu koneksi antara PC dan mainframe
membutuhkan konversi dari EBCDIC character-encoding format ke ASCII dan banyak
faktor yang perlu dipertimbangkan. Kompresi data (dan enkripsi yang mungkin) ditangani
oleh layer ini. Contoh : JPEG, ASCII, TIFF, GIF,MPEG, MIDI .
7. Aplication Layer
Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan
pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara mereka. Layer
Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan
resources network yang membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer
dimana user akan beroperasi padanya, protocol seperti FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3
berada pada layer Application. Contoh : Telnet,HTTP, FTP,WWW Browser, NFS,SMTP,
SNMP.
2.7 Line Coding
Line coding adalah suatu proses konversi data digital menjadi sinyal digital,dengan asumsi
bahwa data berisi atau berbentuk fax, angka, gambar,audio, atau video yang disimpan dalam memori
komputer sebagai bit squence. Line coding juga merupakan metoda untuk merubah simbol dari
sumber ke dalam bentuk lain untuk ditransmisikan dan dapat merubah pesan-pesan digital ke dalam
deretan simbol baru yang disebut dengan proses encoding
Berdasarkan level sinyal yang digunakan, line coding dapat dikategorikan sebagai berikut :
1. Unipolar
• Bit 0 = tegangan 0
• Disebut NRZ karena sinyal tidak kembali ke nol pada pertengahan bit
2. Polar
Tegangan konstan selama interval bit, tidak ada transisi ke tegangan nol
Tegangan negatif dipakai untuk mewakili nilai biner ‘1’
Tegangan positif dipakai untuk mewakili nilai biner lainnya.
c. Return to Zero
d. Biphase
Memiliki 2 teknik:
bit ‘1’ diwakili oleh tidak adanya transisi di awal periode suatu bit
3. Bipolar
Bit 1 adalah representasi oleh tegangan positif dan tegangan negatif yang berganti-ganti
b. Pseudoternary
3. Terminal
Terminal adalah peralatan yang bertugas merubah sinyal informasi asli (suara manusia atau
lainnya) menjadi sinyal elektrik atau elektromagetik atau cahaya.
Ini diperlukan karena perangkat transmisi yang mampu menyampaikan informasi tersebut dari
satu tempat ketempat yang lain yang umumnya tidak dekat dalam waktu cepat, memang
mempersyaratkan agar sinyal informasi diubah menjadi sinyal listrik (untuk dilewatkan kabel)
atau menjadi sinyal elektromagnetik (untuk dilewatkan udara) atau menjadi sinyal cahaya (untuk
dilewatkan serat optik).
1. Topologi Ring
Topologi ring atau sering disebut dengan topologi cincin merupakan suatu topologi jaringan
yang dipakai untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam
sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini
umumnya hanya menggunakan LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi.
2. Topologi Bus
Topologi bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada umumnya topologi
jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasi kabel coaxial.Topologi bus memakai
kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah
BNC, Terminator, dan TBNC.
3. Topologi Star
Topologi star atau disebut juga dengna topologi bintang adalah topologi jaringan
berbentuk bintang dimana pada umumnya memakai hub atau switch untuk koneksi antar
client. Topologi jaringan komputer ini paling sering digunakan saat ini karena memiliki
banyak kelebihan.
4. Topologi Mesh
Topologi mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak.
Jaringan pada topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data
menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch.
5. Topologi Tree
Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan
topologi star. Topologi tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan
pusat yang berbeda-beda.
Jaringan PSTN
a. Sentral
Sentral Telepon merupakan pusat pengaturan hubungan antara pelanggan telepon.
Blok Horizontal
c. Kabel Primer
Kabel primer adalah kabel yang menghubungkan MDF dengan RK.
Rumah Kabel
e. Kabel Sekunder
Kabel sekunder merupakan kabel yang menghubungkan antara RK dan DP.
DP
KTB
h. Soket/ Roset
Soket/ roset merupakan sebuah terminal 1 pair to 1 pair (pada umumnya), namun ada juga
yang 1 pair to beberapa pair, dimana kabel rumah tersebut akan diterminasi di roset dan
setelah itu akan dihubungkan ke pesawat telepon.
Roset
PENUTUP
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua
atau lebih device (alat seperti komputer, laptop, printer dan alat komunikasi lain) dalam
bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data yang terhubung dalam sebuah
jaringan baik lokal maupun yang luas, seperti internet.Komponen komunikasi data terdiri dari
pesan (data),pengirim,penerima,media transmisi,protokol dan meniliki model simplex
(komunikasi satu arah) dan duplex (komunikasi dua arah).
http://afree-blogpendidikan.blogspot.com/2011/06/materi-komunikasi-data.html
http://tugasekol.blogspot.com/2016/01/komunikasi-data-berdasarkan-arahnya-simplex-half-
duplex-dan-full-duplex.html
https://www.academia.edu/29534311/Line_Coding
http://arhystiawan.blogspot.com/2012/09/pengertian-jaringan-telekomunikasi.html
http://solusijaringankomputer.blogspot.com/2012/03/kategori-jaringan.html
http://accessbima.blogspot.com/2015/01/pstn-public-switched-telephone-network.html
https://iswahyuniiswahyuni.blogspot.com/2013/02/sistem-telekomunikasi-review-signaling.html