PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
tahun adalah sebesar 22%. Di dunia, empat dari sepuluh orang dewasa
memiliki tekanan darah yang tinggi dan sering sekali tidak disadari. Di
dunia terus meningkat setiap tahunnya, diperkirakan pada 2025 akan ada
1,5 miliar orang yang terkena hipertensi. Diperkirakan juga setiap tahun
1
2
2012 sebesar 68% penyebab kematian semua umur di dunia adalah karena
utama kesehatan yang harus dicapai pada tahun 2019. Keempat sasaran
3
keadaan tanpa gejala, yang ditandai dengan tekanan darah tinggi di dalam
dunia dan sebagai penyebab sakit nomor satu di negara maju, penyebab
sakit nomor dua di negara berkembang, penyebab nomor satu untuk risiko
stroke dan gagal jantung, dan penyebab nomor dua untuk serangan jantung
kolesterol, stres, dan berat badan berlebih. Gejala yang utama pada
penderita hipertensi secara umum sering terjadi yaitu sakit kepala sampai
ke tengkuk bagian belakang dan tengkuk terasa pegal. Hipertensi ini dapat
seperti stroke dan gagal jantung. Perlu dilakukan usaha untuk menekannya
waktu yang lama juga memiliki efek samping yang cukup besar contohnya
Salah satu alternatif yang tepat dalam menurunkan tekanan darah tanpa
pijat adalah manipulasi terapeutik dari jaringan lunak tubuh dengan tujuan
dasar yang sering dipakai yaitu teknik merambatkan ibu jari, memutar
tangan dan kaki pada satu titik, serta melakukan teknik menekan dan
salah satu cara untuk mengobati hipertensi adalah dengan cara masase
Jumlah
Hipertensi/Tekanan
Penduduk
No Puskesmas Darah Tinggi Persentase
15 -59
tahun
L P Jumlah
1 Baros 23610 167 683 850 19.7%
2 Sukabumi 27743 110 596 706 16.3%
3 Lembursitu 11208 251 409 660 15.3%
4 Cibeureum Hilir 14760 107 268 395 9.1%
5 Benteng 18657 79 313 392 9.1%
6 Nanggeleng 10710 49 159 208 4.8%
7 Tipar 11940 93 113 206 4.8%
8 Cikundul 14097 35 139 174 4.0%
9 Pabuaran 9003 58 116 174 4.0%
10 Gedong Panjang 11670 29 140 169 3.9%
11 Selabatu 12556 41 122 163 3.8%
12 Cipelang 12185 15 81 96 2.2%
11 Sukakarya 10077 15 39 54 1.2%
13 Karang Tengah 18818 12 40 52 1.2%
14 Limus Nunggal 12090 3 22 25 0.6%
Jumlah 219324 1064 3260 4324 100%
(Dinas Kesehatan Kota Sukabumi 2018)
Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Kota Sukabumi tahun 2018
jumlah penduduk usia 15-59 tahun sebanyak 27743 jiwa dan didominasi
Kesehatan, 2016).
yang sudah berdiri sejak tahun 2015, kegiatan yang dilakukan dalam klub
aktivitas fisik, dan pola hidup yang mempengaruhi hipertensi. Selain itu,
dua minggu sekali yaitu pada minggu kedua dan minggu ke empat setiap
hari sabtu di gedung PWRI yang berada dekat dengan gedung Puskesmas
Sukabumi.
8
tekanan darah. Hal ini terjadi karena penderita hipertensi sibuk bekerja,
sibuk melakukan pekerjaan rumah tangga, dan sedikit dari mereka yang
yang tinggi.
motivasi untuk hidup sehat tanpa bergantung pada obat-obatan dan efek
Sukabumi.
Puskesmas Sukabumi”.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Sukabumi.
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
tekanan darah.