Suatu sistem terbentuk apabila terdapat hal-hal sebagai berikut:
1. Komponen sistem Suatu sistem tejadi dikarenakan adanya sejumlah komponen yang melakukan interaksi. Suatu sistem yang sekecil apapun akan selalu mengandung komponen-komponen. 2. Batas sistem Batas sistem meupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. 3. Lingkungan Luar sistem Lingkungan luar sistem dari suatu sistem adalah daerah diluar batas dari suatu sistem dengan sistem yang memengaruhi operasi sistem. 4. Penghubung Sistem Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber- sumber daya mengalir dari suatu subsistem kesubsistem lainnya keluaran dari subsistem menjadi masukan untuk subsistem lainnya. 5. Masukan Sistem Masukan sistem adalah energy yang dimasukkan kedalam sistem. 6. Keluaran sistem Keluaran sistem adalah hasil dari energy yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisi pembuangan. 7. Pengolah Sistem Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolahan yang akan mengubah masukan menjadi keluaran. 8. Sasaran Sistem Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran maka sistem tersebut tidak berguna. BAB III KONSEP SISTEM INFORMASI 3.1 PENGERTIAN SISTEM INFORMASI Menurut Henry C. Lucas: Suatu sistem informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi, akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam organisasi.
Menurut John F. Nash dan Martin B. Roberts:
Suatu sistem informasi adalah suatu kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, member sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yen pentong dan menyediakan sesuatu dasar untuk pengambilan keputusan.
Menurut James A, Hall:
Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi da didistribusikan kepada pemakai.
1.3 Jenis-jenis Sistem
McLeod dan Schell (2007) berpendapat ada 5 jenis sistem yaitu: 1. Transaction Processing System (TPS) 2. Management Information System (MIS) 3. Virtual Office System 4. Decision Support System (DSS) 5. Enterprise Resource Planning System (ERP) 1.3.1 Transaction Processing System (TPS) Transaction Processing System adalah sebuah sistem computer yang didesain untuk mengolah transaksi yang tidak hanya terbatas pada database atau file system namun juga melakukan pengolahan beberapa operasi transaksi dimana semua transaksi harus berhasil atau semua transaksi harus dibatalkan.
1.3.2 Management Information System (MIS)
Management Information System adalah sebuah sistem yang sudah terkumputerisasi yang melakukan pengolahan data agar bisa digunakan oleh orang yang membutuhkannya.
1.3.3 Virtual Office System
Virtual Office System merupakan pengembangan dari office Automation System yaitu mesin computer (hardware) dan software yang digunakan untuk membuat, mengumpulkan, menyimpan, memanipulasi dan menyebarka informasi untuk kebutuhan perkantoran (perusahaan) secara digital untuk mengerjakan tugas-tugas perusahaan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
1.3.4 Decision Support System (DSS)
Decision Support System merupakan sebuah sistem yang membantu seorang manajer atau sekelompok kecil manajer untuk memecahkan sebuah permasalahan.
1.3.5 Enterprise Resource Planning System (ERP)
Enterprise Resource Planning System merupakan sistem yang terkomputerisasi yang melibatkan seluruh resouece manajemen dalam sebuah perusahaan.