Anda di halaman 1dari 4

KONSEP PUSAT PERTANGGUNG JAWABAN

DAN PUSAT BIAYA


Pusat biaya adalah pusat pertanggungjawabanyang oleh sistem
pengendalian manajemen masuknya diukurdalam satuan moneter, sedangkan
keluarnya tidak diukur dalam satuan moneter. Alasan untuk tidak mengukur
keluaran pusa biaya adalah karena pimpinan pusa biaya idak brtanggung jawab
atas nilai rupian keluarannya, sesuai dengan asas “tanggung jawab harus sama
dengan wewenang”. Salah satu contoh pusat biaya adalah bagian produksi.
Alasan lain untuk tidak mengukur keluaran pusat biaya adalah kesukaran
dalam mengukur keluaran pusat biaya tersebut. Contoh pusat biaya yang sukar
diukur keluarannya adalah bagian keuangan, bagian akuntansi, bagian personalia,
dan bagian penelitian dan pengembangan.

JENIS PUSAT BIAYA


Berdasarkan jenis biaya tersebut, pusat biaya dapat dibedakan menjadi
dua, yaitu pusat biaya teknis dan pusat biaya kebijakan. Pembedaan pusat biaya
tersebut penting karena pengendalian masing-masing pusat biaya berbeda.

PUSAT BIAYA TEKNIS


Pusat biaya teknis adalah pusat biaya yang sebagian besar biayanya dapat
ditentukan dengan pasti karena biaya tesebut berhubungan erat dengan volume
kegiatan pusat biaya tersebut. Contoh pusat biaya teknis adalah bagian produksi
dan bagian pengiriman. Dalam bagian produksi, biaya yang erat berhubungan
dengan volume kegiatan-volume produksi-adalah biaya bahan baku, biaya tenaga
kerja langsung, dan biaya overhead pabrik jenis variable.

PUSAT BIAYA KEBIJAKAN


Pusat biaya kebijakan adalah pusat biaya yang sebagian besar biayanya
tidak behubungan erat dengan volume kegiatan pusat biaya tersebut. Jumlahnya
biaya yang “tepat” untuk kegiatan pusat biaya kebijakan tidak ditentukan berdasar
study teknik, tetapi didasarkan kebijakan manajemen. Contoh pusat biaya
kebijakan adalah bagian akuntansi, bagian personalia, dan bagian penelitian dan
pengembangan.
KONSEP PUSAT PENDAPATAN
Pusat pendapatan adalah pusat peranggungjawaban yang keluarannya
diukur dalam rupiah kalau pusat pendapatan berwenang menentukan harga jual
sedangan masuknya tidak dihubungkan dengan keluarannya, sehingga tidak dapat
dihitung labanya. Contoh pusat pendapatan adalah bagian pemasaran. Contoh
biaya yang sulit untuk dihubungkan dengan pendapatan adalah biaya penelitian
pemasaran, pengumpulan informasi tentang pesaing, iklan, dan hubunga
masyarakat.

BIAYA PENELITIAN
PEMASARAN
Informasi yang diperlukan manager bagian pemasaran dapat diperoleh
melalui catatan intern perusahaan, pengamatan terhadap pesaing dan penelitian
pasar. Pengamatan terhadap pesaing biasanya dilakukan oleh para wira niaga
(salesman) keliling, bagian pembelian, pelanggan, dan sebagainya. Tetapi kadang-
kadang manajer tidak dapat menunggu sampai informasi tersebut masuk, sehingga
perlu mengadakan penelitin pasar.
Dalam penelitian pemasaran, bagian pemasaran harus bekerja sama
dengan bagian penelitian dalam menentukan masalah dan tujuan penelitian. Unuk
mengendalikan pusat biaya penelitian dan pengembangan, manajemen harus
mengikuti tahap perencanaan penelitian.

BIAYA PENGAMATAN
TERHADAP PESAING
Cara yang dilakukan untuk mengetahui pesaing ada beberapa macam
mulai dari yang legal sampai yang tidak legal.CNN meyiarhan bahwa di Amerika
ada beberapa orang di adili karena di tuduh menjadi mata-mata perusahaan jepang
yang bertujuan mencuri desain sebuah chip. Cara lain adalah membeli produk
pesaing untuk dibongkar agar diketahui desainnya dan taksiran harganya.
Ada cara tidak etis untuk mengetahui pesaing, yaitu dengan pura-pura
menawarkan kesempatan kerja yang sebetulnya tidak ada, dengan imbalan yang
menarik. Biaya untuk mengumpulkan informasi ini merupakan biaya kebijakan.
BIAYA IKLAN
Ada empat hal yang harus difikirkan dalam pembuatan iklan. Meraka
adalah :tujuan iklan, anggaran, pesan yang akan disampaikan, dan media
penyampaian pesan. Dengan mengetahui empat hal ini, manajemen dapat
melakukan evaluasi untuk menentukan keberhasilan program iklan.
1. Tujuan iklan
Tujuan iklan tergantung kepada sasaran pasar, gambaran posisi produk
yang ditanamkan dalam fikiran konsumen (positioning). Iklan bertujuan
mengkomnikasaikan sesuatu kepada audiensi atau sasaran dalam jangka waktu
tertentu. Tujuan iklan dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu : untuk memberi
tahu produk baru, untuk membuju membeli produk pemasang iklan, atau untuk
mengingatkan tempat produk dapat dibeli.
2. Anggaran iklan
Ada empat metode yang digunakan untuk menentukan besarnya anggaran
iklan: 1. Kemampuan, 2. Persentase dari penjualan, 3. Penyamai pesaing, 4.
Tujuan dan tugas.
3. Pesan
Pesan iklan harus memiliki tiga kreteria, yaitu : menunjukkan manfaat
produk, menunjukkan keunggulan produk pemasang iklan, menumbuhkan
kepercayaan terhadap pesan iklan. Sebelum digunakan pesan diuji terlebih dahulu
pada satu kelompok sampel orang.
4. Media penyampaian pesan.
Pemilihan media penyampaian pesan dilakukan dengan
mempertimbangkan : biaya untuk mencapai perseribu orang, biaya untuk
membuat iklan rendah untuk media cetakdan tinggi untuk televisi, kualitas
audiensi, perhatian audiensi, dan kualitas editorial mencerminkan tingkat
kepercayaan orang terhadap media. Hal ini harus diperhatikan pemasang iklan
adalah saat pemasangan iklan.
5. Evalusai program iklan
Inti dari evaluasi terhadap program iklan adalah menguji apakah iklan
berhasil mengkomunikasikan pesan yang dibawanya.
BIAYA PROMOSI PENJUALAN
Promosi penjualan adalah insentif jangka pendek untuk menarik
penjualan. Yang dimaksudkan promosi penjualan sebagai insentif jangka pendek,
maka kalau promosi tersebut berhasil akan diikuti dengan kenaikan penjualan.
Akan tetapi, karena didalam pusat pendapatan masukan (biaya) tidak dikaitkan
dengan pendapatan, maka biaya promosi penjualan dapat diperlakukan sebagai
pengurangan penjualan.

BIAYA HUBUNGAN MASYARAKAT


Tujuan hubungan msyarakat adalah menumbuhkan hubungan yang baim
antara perusahaan dengan msyarakat melalui; penumbuhan gambaran yang baik
terhadap perusahaan, publikasi yang baik tentang perusahaan, menangani gosip
atau peristiwa yang tidak menguntugkan perusahaan.

BIAYA MEMENUHI PESANAN


Biaya memenuhi pesanan adalah biaya untuk memenuhi mengirimkan pesanan
kepada pembeli. Yang termasuk dalam biaya memenuhi pesanan adalah
pengambilan barang pesanan dari gudang, pengepakan, penggudangan,
pengiriman, pembuatan faktur dan penagihan. .

Anda mungkin juga menyukai