Anda di halaman 1dari 3

4.

6 ASPEK PEMASARAN
Aspek Pasar berkaitan erat dengan Aspek Pemasaran. pemasaran sendiri berarti
serangkaian aktivitas, intuisi, dan proses yang dilakukan untuk mengkomunikasikan
penawaran yang memiliki nilai bagi pelanggan, klien, atau masyarakat luas.
Pemasaran diperlukan untuk semua jenis bisnis baik bisnis besar maupun bisnis kecil. Untuk
menganalisis aspek pemasaran, terdapat 4 aspek penting yang perlu diperhatikan , yaitu:
1. Segmentasi pasar
Segmentasi Pasar adalah penelitian untuk menentukan bagaimana perusahaan membagi
pelanggan kelompok yang lebih kecil berdasarkan karakteristik tertentu seperti usia,
pendapatan, jenis kelamin, strata sosial, dan lain-lain. Selanjutnya, perusahaan akan
mengevaluasi berbagai segmen pasar yang ada dan memutuskan segmen mana yang akan
menjadi sasaran utama. Saat melakukan evaluasi segmen pasar, perusahaan akan
memperhatikan berapa potensi laba yang akan didapat dari masing-masing segmen tersebut. 
Dengan mengetahui segmentasi pasar secara jelas, perusahaan dapat menjalankan strategi
pemasaran dan penjualan produk dengan lebih optimal. Dengan demikian, perusahaan akan
memiliki peluang besar untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar.
2. Analisa pasar dan peramalan permintaan
Hal penting lain yang perlu Anda perhatikan dalam memasarkan produk adalah menganalisa
kondisi pasar dan meramalkan bagaimana permintaan pasar terhadap produk yang
ditawarkan.
Analisis pasar adalah kegiatan riset untuk mengetahui hal-hal terkait kondisi fundamental
pasar secara menyeluruh.  Saat melakukan analisis pasar, Anda perlu menganalisis apa yang
menjadi kebutuhan pasar, pemeriksaan terhadap harga, penawaran, faktor yang
mempengaruhi kinerja pasar, dan masih banyak lagi. Dari tindakan ini, Anda dapat
mengetahui seberapa cocok penawaran Anda untuk pasar tertentu. 
Selain itu, perusahaan juga perlu melakukan peramalan permintaan pasar yaitu memprediksi
permintaan pasar di masa depan untuk produk yang akan ditawarkan. Peramalan permintaan
terdiri dari serangkaian langkah yang melibatkan antisipasi terhadap permintaan produk di
masa depan berdasarkan faktor-faktor yang dapat dikendalikan dan tidak dapat dikendalikan.
Hal ini dilakukan untuk membantu suatu perusahaan dalam membuat keputusan seperti
menentukan strategi harga produk, merencanakan iklan, membuat jadwal produk, dan lain-
lain.
3. Analisa Pesaing
Analisa pesaing dilakukan agar perusahaan dapat mengenali bagaimana potensi dari pesaing
bisnis mereka. Hal ini dilakukan agar perusahaan dapat lebih memahami apa yang menjadi
kekuatan dan kelemahan pesaing.
Analisa penting untuk dilakukan karena dapat memberi berbagai keuntungan bagi
perusahaan, yaitu:
 Memperoleh insight untuk meningkatkan strategi bisnis.
 Dengan mengetahui celah atau kelemahan pesaing, Anda dapat mengetahui
bagaimana strategi terbaik untuk mengalahkan bisnis pesaing di pasar.
 Membantu bisnis untuk bisa lebih unggul dari pesaing.
4. Promosi
Aspek pemasaran penting selanjutnya adalah promosi yaitu serangkaian kegiatan untuk
mengkomunikasikan produk, merek, atau layanan bisnis kepada para pengguna. Hal ini
dilakukan dengan tujuan untuk membuat brand awareness terdapat suatu produk atau layanan
dan pada akhirnya membuat orang-orang tertarik dan terbujuk untuk menggunakannya.
Cara untuk melakukan promosi cukup beragam. Anda dapat memberikan diskon harga,
membuat iklan melalui brosur atau baliho, menjalankan Google Ads, melakukan personal
selling, dan masih banyak lagi. Perlu Anda perhatikan, orang-orang saat ini cenderung
mencari produk, layanan, atau informasi melalui platform digital. Jadi,  di era digital seperti
saat ini, sebuah bisnis juga perlu merencanakan strategi digital marketing dengan matang.

4.5 ASPEK FINANSIAL / KEUANGAN


Aspek keuangan adalah aspek yang digunakan ketika hendak menilai secara
menyeluruh kesehatan keuangan perusahaan.
Dalam aspek ini terlihat dengan jelas segala hal yang berhubungan langsung dengan
keuntungan yang diterima sebuah perusahaan.
Oleh karena itu, banyak sekali pemilik usaha yang menganggap bahwa analisa aspek
keuangan dalam kewirausahaan sebagai hal yang utama.
Jika anda hendak membuat makalah aspek keuangan, anda harus mengetahui faktor-faktor
penilaiannya, yaitu:
 Sumber uang atau dana itu sendiri
 Keperluan investasi
 Anggaran biaya dan pendapatan dalam beberapa periode.
 Estimasi laba rugi selama beberapa periode
 Kriteria penilaian keuangan investasi
 Perbandingan penilaian kemampuan perusahaan yang bersangkutan.

Jenis-jenis Aspek Keuangan


1. Sumber keuangan atau dana
Sumber dana atau yang umum kita sebut dengan modal dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu
modal asing dan modal sendiri. Modal asing bukan berarti modal dari luar negeri. Tetapi,
modal jenis ini berasal dari pihak eksternal perusahaan.
Sedangkan modal sendiri merupakan modal yang berasal dari pihak internal. Dalam artian,
modal ini dikeluarkan oleh pemilik perusahaan itu sendiri.

2. Keperluan Investasi
Biaya untuk investasi dibagi lagi menjadi tiga bagian yaitu biaya prainvestasi. belanja aktiva,
serta kebutuhan operasional. Pra Investasi berkaitan erat dengan riset serta izin usaha
perusahaan. 
Sedangkan belanja aktiva meliputi modal dan aset lembaga. Kemudian, kebutuhan
operasional merupakan jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk menjalankan usaha. Biaya
operasional meliputi upah karyawan perusahaan dan biaya utilities seperti air, telepon, dan
listrik. 

3. Arus Kas dalam aspek keuangan


Arus kas atau yang lebih umum kita sebut cash flow merupakan contoh aspek keuangan
yang menunjukkan aliran dana yang berasal dari kas perusahaan dalam kurun waktu tertentu.
Aspek keuangan ini memuat aliran uang yang masuk maupun keluar dari perusahaan. Ini juga
termasuk jenis-jenis kebutuhan pembiayaan perusahaan.
Laporan arus kas dapat menunjukkan apa saja yang terjadi dalam bagian finansial perusahaan
dalam sebuah kurun waktu yang ditentukan.
Aspek keuangan ini berfungsi untuk menilik perbandingan sumber dana serta bagaimana
penggunaanya.

Anda mungkin juga menyukai