Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PSIKOLOGI

Dosen Pengampu

Anggota kelompok 5

1. Alfina guswantini (2011002)


2. Farah Raihani (2011017)
3. Fath Ma Abdillah (2011018)
4. Gabriela Judith Juliana (2011019)
5. Maria Elsa Natalia (191023)
6. Muhammad azhar (2011027)

PROGRAM D3 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RS HUSADA JAKARTA
2021
1. Definisi ekstrovet

Ekstrovert adalah salah satu karakter atau kepribadian manusia menurut tes MBTI yang
dikenal lebih suka dengan keramaian dan interaksi yang melibatkan banyak orang. Orang
dengan karakter ekstrover juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan

kelebihan dan kekuranagn ekstrovet:

Kelebihan Dalam Interaksi Dengan Orang Baru

1.Seorang ekstrovert memiliki kelebihan dalam hal A dengan orang baru. Ia akan mudah untuk
bersosialisasi dalam waktu yang cukup singkat.

2. Kelebihan Sosialisasi

Orang dengan karakter ekstrovert juga memiliki kelebihan dalam melakukan sosialisasi. Ia akan
dengan mudah bersosialisasi dengan orang-orang dan menikmati kegiatan sosialisasi tersebut.

3. Kelebihan Menjadi Pembicara

Seorang ekstrovert sangat menikmati ketika dirinya bisa menjadi pusat perhatian. Maka, ketika
ada dalam sebuah forum, ia akan menjadi yang paling vokal dan dapat diandalkan untuk menjadi
pembicara di tempat umum.

4. Kelebihan Multitasking

Seorang ekstrovert akan selalu senang jika bisa menyibukkan diri. Maka, ia benar-benar
membuat dirinya sibuk dengan melakukan berbagai kegiatan sekaligus. Namun sikapnya yang
sigap bisa melakukan multitasking dengan baik.

5. Kelebihan Dalam Kerja Tim

Seorang ekstrovert adalah orang yang bisa diandalkan untuk bekerja sama dalam sebuah tim. Ia
justru lebih antusias jika harus melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan kerja tim.

6. Keterbukaan

Kelebihan dan kekurangan ekstrovert selanjutnya adalah keterbukaan. Orang dengan kepribadian
ekstrovert juga bisa lebih terbuka pada orang-orang mengenai masalah yang sedang dihadapinya.
Ini merupakan kelebihannya karena ia tidak perlu memendam sendiri masalah yang sedang
berada. Namun hal ini bisa saja menjadi kekurangannya jika ia terlalu terbuka pada orang yang
salah dan justru akan merugikannya.

7. Kekurangan Dalam Hal Terlalu Banyak Bicara

Karakter ekstrovert yang senang bicara humor terkadang bicara terlalu banyak dan membuat
orang-orang disekitarnya justru menjadi risih. Terlebih patuh ia tidak bisa mengontrol dirinya
dalam keadaan yang seharusnya ia bisa tenang.

8. Kekurangan Sering Ceroboh

Orang dengan kepribadian ekstrovert juga dikenal sebagai pribadi yang ceroboh dalam bertindak.
Ia tidak valid, terlebih dahulu akibat akibat yang dilakukan dari tindakannya. Kebiasaan seperti
ini kebiasaan dan kebiasaan dalam hal apapun.

9. Kekurangan Dalam Hal Haus Pujian

Karakternya yang selalu ingin menjadi pusat perhatian terkadang menjadi kekurangan seorang
ekstrovert. Karena karakter tersebut, ia selalu haus akan pujian dari orang-orang dan selalu
mencoba menarik perhatian mereka.

10. Kekurangan Dalam Mendengarkan

Kebanyakan orang ekstrovert sukses seorang pendengar yang baik. Hal ini karena mereka lebih
suka berbicara mendengar orang lain. Ini membuat ekstrovert biasanya tidak cocok dijadikan
teman untuk bercerita.

Definisi introvet

Introvet adalah pribadi pendiam dan penyendiri. Sebaliknya ekstrovert adalah pribadi yang suka
berteman, bersifat pemimpin, dan nyaman menjadi sorotan. Kedua istilah ini sebenarnya
merupakan stigmasosial.

Kelebihan

1. Lebih berhati-hati saat berbicara


Seorang introvert akan lebih menjaga dirinya saat berbicara. Biasanya saat berbicara
ia akan langsung pada pokok bahasan yang akan diucapkan. Ia juga akan berusaha
semaksimal mungkin menjaga perkataannya agar tidak melukai perasaan orang lain.

2. Fokus
Seorang introvert memiliki tingkat fokus yang sangat tinggi. Hal ini karena ia tidak
mudah terganggu dengan hal-hal yang ada di sekitarnya. Oleh karena itu, dalam
mengerjakan sesuatu ia akan fokus dan lebih teliti.
3. Kemampuan informasi
Sesorang intovert memiliki kemampuan informasi yang lebih besar dibandingkan
orang lain. Ia memiliki pengetahuan terhadap banyak hal walaupun tidak berbaur
dengan teman-teman lainnya. Hal ini karena dia memiliki rasa ingin tahu yang besar.
Banyak hal-hal yang membuatnya membaca sehingga menambah pengetahuan yang
dimiliki.
4. Mereka biasanya pendiam
Sering mendengar kata “Diam itu emas”? Hal ini sangat memberikan keuntungan
pada seorang introvert. Biasanya orang introvert lebih banyak melakukan aksi
daripada bicara. Dengan pendiam, mereka juga terhindar dari berbagai masalah,
karena tidak ingin ikut campur ke dalam permasalahan tersebut.

Kekurangan
1. Tidak berpartisipasi dalam lingkungan sosial
Walaupun introvert tidak dianggap kasar, terdapat beberapa hal yang dilakukannya
membuat orang lain kesal dengannya. Hal ini karena cara atau perilaku seorang
introvert dianggap sulit untuk diajak komunikasi dan membuat orang tersebut kesal.
Seorang introvert juga tidak berpartisipasi dalam kegiatan di lingkungan sosial.
Biasanya selain tidak mau, orang lain jadi malas untuk mengajaknya karena ia pasti
menolaknya.

2. Kesan pertama yang buruk


Saat pertama kali bertemu setiap orang pasti menginginkan kesan yang baik.
Namun, seorang introvert biasanya mendapat kesan yang buruk. Hal ini karena
sikapnya yang sulit atau tidak asyik saat diajak berbicara. Orang introvert juga
biasanya cuek, sehingga orang lain bisa menilainya sebagai orang yang sombong.
3. Komunikasi verbal
Introvert biasanya akan berhati-hati dalam berbicara. Namun, saat berbicara dengan
orang lain, terkadang membuatnya tidak merasanya nyaman dan stres. Jika hal itu
terjadi, pembicaraan yang dilakukan menjadi tidak efektif .
4. Tidak ada kenalan (jaringan)
Kenalan atau jaringan sangat pertu terutama saat beranjak dewasa. Hal ini karena
kenalan akan membantu dalam berbagai hal. Seorang introvert biasanya tidak
memiliki jaringan.

Definisi Ambivert
Ambivert merupakan salah satu kepribadian manusia yang merupakan gabungan dari kepribadian
Introvert dan Ekstrovet. Orang yang Ambivert suka bersosialiasi dengan orang lain, tapi dilain sisi
mereka juga suka menghabiskan waktu untuk menyendiri.
 Kelebihan Ambivert

Kelebihan seseorang dengan kepribadian ambivert yaitu :

1. Bisa menjalani hidup bahagia tanpa siapapun.


2. Seorang pemimpin yang sempurna.
3. Mandiri. (Baca Juga : Kode Etik Psikologi)
4. Tidak suka membuang waktu.
5. Mudah beradaptasi di lingkungan baru
6. Mampu berkompromi dengan perbincangan basa – basi.
7. Mampu mengukur waktu yang tepat untuk berbicara.
8. Mampu berorganisasi dengan baik.
9. Memiliki intuisi yang tajam.
10. Cenderung santai dan tidak banyak menuntut.
11. Mampu memposisikan diri sesuai situasi dan kondisi

Kekurangan seseorang dengan keprbadian ambivert yaitu :

1.  Kepribadian yang selalu berubah-ubah dan tidak konsisten.


2. Sering beralih-alih perangai sesuai dengan moodnya.
3. Tidak yakin dengan kepribadian mereka. (baca juga: Teori Cinta Stenberg)
4. Mudah merasa lelah saat banyak melakukan sosialisasi.
5. Sering mengalami kesulitan saat membuat suatu perencanaan. (baca juga: Persepsi Dalam Psikologi)
6. Sering terlihat ambigu ditengah – tengah pembicaraan yang berlangsung.
7. Kepribadiannya sulit ditebak, karena moodnya kadang cepat berubah.
8. Sulit membuat suatu keputusan, tipikal yang pasrah terhadap pilihan.

 Kelebihan Ambivert

Kelebihan seseorang dengan kepribadian ambivert yaitu :

12. Bisa menjalani hidup bahagia tanpa siapapun.


13. Seorang pemimpin yang sempurna.
14. Mandiri. (Baca Juga : Kode Etik Psikologi)
15. Tidak suka membuang waktu.
16. Mudah beradaptasi di lingkungan baru
17. Mampu berkompromi dengan perbincangan basa – basi.
18. Mampu mengukur waktu yang tepat untuk berbicara.
19. Mampu berorganisasi dengan baik.
20. Memiliki intuisi yang tajam.
21. Cenderung santai dan tidak banyak menuntut.
22. Mampu memposisikan diri sesuai situasi dan kondisi

Kekurangan seseorang dengan keprbadian ambivert yaitu :

9.  Kepribadian yang selalu berubah-ubah dan tidak konsisten.


10. Sering beralih-alih perangai sesuai dengan moodnya.
11. Tidak yakin dengan kepribadian mereka. (baca juga: Teori Cinta Stenberg)
12. Mudah merasa lelah saat banyak melakukan sosialisasi.
13. Sering mengalami kesulitan saat membuat suatu perencanaan. (baca juga: Persepsi Dalam Psikologi)
14. Sering terlihat ambigu ditengah – tengah pembicaraan yang berlangsung.
15. Kepribadiannya sulit ditebak, karena moodnya kadang cepat berubah.
16. Sulit membuat suatu keputusan, tipikal yang pasrah terhadap pilihan.

Anda mungkin juga menyukai