( Materi 2)
Analisis peluang usaha adalah suatu aktivitas di mana seseorang atau perusahaan melakukan penelitian,
perencanaan, perkiraan, sampai proses evaluasi sebuah usaha, baik itu telah berjalan maupun yang baru
akan dijalankan.
Penting bagi Anda melakukan analisis peluang usaha apabila usaha Anda ingin lebih efisien dalam
memperoleh keuntungan yang terus meningkat.
Sejalan dengan hal tersebut, suatu analisis yang baik tentunya menunjukkan data terkait seluruh aspek
bisnis yang dapat dipertanggungjawabkan, meliputi faktor internal maupun eksternal.
Manfaat analisis peluang usaha yaitu memperlancar jalannya bisnis serta mencegah terjadinya hal-hal yang
bisa menyebabkan kerugian.
Tidak sampai situ saja, analisis ini juga berguna dalam memahami minat dan keinginan masyarakat
terhadap suatu barang atau jasa, serta bisa menentukan cara terbaik untuk melakukan promosi dan tingkat
kelayakan bisnis tersebut
Oleh karena itu, analisis peluang usaha adalah pondasi yang harus dibangun saat dimulainya suatu usaha.
Tidak hanya memikirkan bagaimana cara untuk meraih keuntungan, melainkan Anda juga harus mencari
cara ketika menghadapi risiko-risiko apa saja ke depannya.
Akan tetapi, setiap produk bisnis tentu memiliki cara promosinya tersendiri sehingga penting bagi Anda
untuk mengenali produk dengan baik agar dapat menentukan strategi promosi yang tepat.
Lalu, analisis ini juga dapat menentukan strategi apa yang harus Anda jalankan untuk menghadapi para
pesaing tersebut.
Anda juga bisa mencari tenaga kerja ahli dengan tujuan membantu Anda dalam mengeksekusi rencana
bisnis.
1. Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah analisis secara keseluruhan yang dimulai dari kekuatan, kelemahan, kesempatan,
serta hambatan. Analisis ini dibuat untuk mengetahui dan menganalisis potensi apa saja yang bisa
dikembangkan dalam suatu usaha.
Selain dari potensi, kelemahan sebuah usaha juga dapat dicegah dengan cara menemukan jalan keluarnya
terlebih dulu.
Lalu, untuk kesempatan serta hambatan adalah rintangan yang pastinya akan dihadapi oleh sebuah bisnis.
Adanya kesempatan dan hambatan tersebut umumnya diakibatkan dari faktor-faktor pendukung bisnis
Anda.
2. Inovasi Produk
Setelah menganalisis SWOT, langkah selanjutnya adalah melakukan inovasi produk sebagai cara untuk
bertahan dan mengantisipasi segala risiko yang terjadi.
Inovasi produk atau layanan tersebut dapat mencegah bisnis Anda mengalami kerugian.
Meskipun pada umumnya target pasar sebuah bisnis bisa untuk seluruh kalangan, tetapi ada baiknya jika
target pasar dikelompokkan berdasarkan rentang usia, gender, pekerjaan, minat konsumen, dan sebagainya.
Hal itu diperlukan ketika Anda membuat strategi pemasaran agar lebih tepat sasaran.
Anggaran-anggaran biaya tersebut di antaranya seperti biaya bahan baku, gaji, biaya operasional, biaya
pengiriman, biaya perawatan, dan perhitungan laba rugi.
Dengan adanya hal ini, perusahaan jadi bisa menghadapi tantangan bisnis dan menemukan arah bisnis
semakin berkembang.
Di sisi lain, masukan konsumen juga akan meningkatkan customer engagement sehingga hal itu sejalan
dengan meningkatkan brand awareness bisnis Anda kepada masyarakat.
7. Evaluasi Rutin
Setelah melakukan keenam cara tadi, jangan lupa juga untuk melakukan evaluasi rutin tiap bulannya.
Evaluasi dilakukan dari mulai proses produksi, pemasaran, penjualan, dan distribusi.
Evaluasi ini akan membantu Anda mengetahui seberapa efektif keseluruhan proses bisnis yang sudah
dijalankan