Anda di halaman 1dari 4

Nama.

: Ela Yuliana

Kelas : KAT-XW41/16

Matakuliah : Prak Kewirausahaan

1. Strategi untuk mengembangkan bisnis

- Pengorganisasian yang baik

Pengorganisasian yang terencana dengan baik dapat menolong Anda dalam menyelesaikan berbagai
tugas, sehingga Anda bisa memantau tugas atau tahapan yang sudah selesai dilakukan. Salah satu cara
yang banyak dilakukan adalah dengan membuat daftar kerja atau jadwal kerja. Dengan demikian maka
Anda dapat mengevaluasi dan memastikan tidak ada tugas yang terlewatkan.

- Berpikir kreatif

Kreativitas sangat dibutuhkan dalam menjalankan usaha agar dapat memenangkan kompetisi pasar.
Berpikir kreatif dengan bersedia menampung ide-ide baru, terus menambah wawasan dapat Anda
gunakan untuk mengembangkan usaha Anda.

- Mencatat berbagai hal secara menyeluruh

bisnis hendaknya memiliki mencatat seluruh proses yang ada dalam bisnisnya. Data yang menyeluruh
ini akan sangat menolong Anda untuk mengamati perkembangan bisnis, mengetahui adanya kekurangan
dalam sebuah proses, atau mengambil langkah strategi baru.

- Menganalisa kompetitor bisnis

Kompetisi atau persaingan memang tidak bisa dipisahkan dari sebuah proses usaha. Namun dengan
adanya kompetisi ini, maka akan mendorong pengusaha untuk berinovasi dan membuat hal yang baru.
Jangan takut untuk belajar dari kompetitor Anda. Bisa jadi kompetitor memiliki strategi atau langkah
yang bisa menginspirasi Anda.

- Konsisten

Saat Anda melakukan apa yang sudah ditetapkan dalam perusahaan secara konsisten, meskipun hal
yang sederhana, maka konsistensi tersebut akan mengarahkan Anda pada kesuksesan di masa datang.
Konsisten dalam berperilaku baik akan membentuk kebiasaan yang positif pula. Selain itu Anda juga
dapat menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang sama.

- Pahami risiko
Membuat penghitungan risiko yang tepat membuat Anda dapat meminimalkan hal-hal yang tidak
diinginkan terjadi. Dengan memahami risiko yang mungkin terjadi, maka akan membuat Anda lebih siap
menghadapinya, tentunya Anda juga sudah memiliki berbagai strategi yang siap untuk diterapkan.

- Fokus

Saat Anda membangun bisnis, tidak serta merta Anda akan mendapatkan penghasilan yang besar. Ada
banyak hal yang harus Anda kerjakan agar bisnis Anda terus tumbuh. Tetap fokus pada tujuan Anda akan
membuat Anda dapat mengelola usaha dengan baik.

- Pelayanan yang baik

Ada hal penting lainnya yang penting diperhatikan adalah pelayanan kepada pelanggan. Bagian ini tidak
hanya menerima keluhan pelanggan dan memberikan solusi semata, namun mereka juga harus bisa
mengedukasi konsumen dengan baik. Pelayanan yang baik akan membuat konsumen Anda akan terus
kembali menggunakan produk Anda

2. Fungsi rencana bisnis

Adapun fungsi rencana bisnis adalah :

- Sebagai alat untuk meyakinkan investor atau pemberi pinjaman modal;

- Sebagai panduan bagi wirausaha dalam menjalankan konsep usahanya.

Beberapa alasan mengapa rencana bisnis merupakan alat yang penting:

- Pertama dan terpenting rencana bisnis akan menjabarkan dan fokus pada tujuan usaha atau
bisnis karena memakai informasi dan analisis yang tepat;

- Rencana usaha atau bisnis dapat digunakan sebagai alat penjualan dalam suatu urusan penting
pada usaha yang meliputi segala urusan yang berhubungan dengan kreditor, investor, dan bank;

- Rencana usaha atau bisnis dapat dipakai untuk menjabarkan pendapat dan saran, meliputi bidang
usaha yang diminati.

3. Tips membuka usaha bagi pemula

- Menetapkan Jenis Usaha


Poin ini sangat penting karena berhubungan dengan minat Anda dan tren bisnis jangka panjang.
Kebanyakan orang lebih memilih bisnis yang sedang booming, karena dianggap langsung menghasilkan
uang

- Menetapkan Visi dan Misi Usaha

Di balik semua usaha yang berhasil pasti ada visi dan misi yang kuat di dalamnya. Begitu pun dengan
usaha yang akan Anda rintis, harus ada visi dan misi yang diusung.

- Melakukan Survey

Setelah menentukan jenis usaha, selanjutnya Anda perlu melakukan survey lapangan. Tujuan survey ini
adalah untuk mengetahui tingkat persaingan, pangsa pasar, dan potensi usaha yang akan dirintis.

- Mempersiapkan Modal

Salah satu cara memulai usaha yang wajib dilakukan adalah mempersiapkan modal, baik itu modal
materiil maupun modal pengetahuan tentang usaha. Namun, dalam hal ini lebih kepada modal uang
untuk keperluan memulai bisnis.

- Menentukan Lokasi Usaha

Mengacu pada poin #3 tentang survey, menentukan lokasi usaha sebaiknya pada tempat yang strategis
dan cukup ramai dilalui orang. Lain halnya bila bisnis yang dijalankan tersebut adalah bisnis online yang
tidak mengharuskan calon pembeli untuk datang ke lokasi.

4. Meminimalisir kegagalan

- Tidak Terjalinnya Kontak Dialog dengan Pelanggan Secara Mendalam

Seorang wirausahawan melihat sebuah peluang potensial di pasaran dan memiliki ide baru untuk suatu
produk atau jasanya, itu merupakan hal yang sangat menakjubkan.

- Tidak Ada Diferensiasi Nyata di Pasar

enterpreneur.com membagikan cerita yang berjudul "Mengapa Semua Orang Harus dan Akan Menjadi
Pengusaha".

- Kegagalan Mengkomunikasikan Proposisi Nilai dengan Cara yang Jelas, Singkat, dan Menarik

Selanjutnya ada resiko yang bisa melemahkan komunikasi yaitu "kegagalan dalam berkomunikasi".

- Kesalahan Pada Kepemimpinan


Coba kamu lihat dalam sepanjang waktu ini di media, dengan orang-orang yang memiliki bakat luar
biasa tapi mereka me-sabotase diri sendiri, seperti Lance Armstrong, Mike Tyson atau Aaron Hernandez,
yang semuanya menjadi orang gagal karena mengambil keputusan yang buruk.

5. Kriteria kenaikan dan penurunan bisnis

- Optimalisasi Sumber Daya yang Tersedia

- Pengurangan Biaya (Cost Reduction)

- Terobosan (Breakthrough)

Anda mungkin juga menyukai