Anda di halaman 1dari 2

RS.

BAPTIS BATU
Jl. Raya Tlekung No. 1 BRONCHIAL WASHING
Batu No. Revisi
No. Dokumen Halaman
02.01.10 0 1/2
Ditetapkan oleh, Direktur
R.S. Baptis Batu
Tanggal Terbit
30 Des 2013
STANDAR
PROSEDUR dr. Arhwinda Pusparahaju
OPERASIONAL A,Sp.KFR.,MARS
Mengeluarkan cairan dari jalan nafas buatan (ETT, canul
PENGERTIAN tracheostomy), mulut, hidung, pada pasien yang tidak mampu
mengeluarkan secara spontan
TUJUAN 1. Mempertahankan jalan nafas paten /
beban.
2. Membersihkan secret pada pasien yang batuknya tidak
KEBIJAKAN efektif
3. Mengambil bahan cultur
sputum
Pelayanan di unit harus selalu berorientasi kepada mutu dan
keselamatan pasien. (Sesuai Dengan SK Direktur RS. Baptis Batu No.
90/19/XI/SK- DIR-Keb/2013 Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi
Rawat Intensif RS. Baptis Batu).
Persiapan pasien :

1. Pasien diberitahu jika pasien sadar


2. Posisi tidur pasien diatur sesuai dengan kondisinya

Persiapan alat :
1. Alat suction
2. Suction catheter steril ( diameter catheter ½ daridiameter ETT /
canul tracheostomy )
3. Sarung tangan steril
4. Sumber oksigen dan selang oksigen
5. Ambu bag, jackson reese
6. Stetoscope
7. Bengkok, spuit 10cc,aqua steril, Nacl 0,9%
PROSEDUR
8. Ember dan cairan desinfektan

Pelaksanaan :

1. Auskultasi suara paru


2. Pasien diberitahu jika sadar
3. Hubungkan mesin suction dengan sumber listrik dan atur
kekuatan
suction
4. Cuci tangan
5. Observasi vital sign
6. Pakai sarung tangan stereil
7. Ambil catheter suction steril dan hubungkan dengan slang suction
8. Hidupkan mesin suction degan tangan kiri
9. Dengan tangan kiri lepas cubing ventilator / sumber oksigen
dari jalan nafas
RS. BAPTIS BATU
Jl. Raya Tlekung No. 1 BRONCHIAL WASHING
Batu No. Revisi
No. Dokumen Halaman
02.01.10 0 2/2
Ditetapkan oleh, Direktur
R.S. Baptis Batu
Tanggal Terbit
30 Des 2013
STANDAR
PROSEDUR dr.
OPERASIONAL ArhwindaPusparahajuA,Sp.KFR.,MARS
10. Dengan tangan kanan masukkan catheter steril ke dalam
trachea (ETT, canul tracheostomy ) dalam keadaan tidak mengisap
sampai terjadi reflek batuk, ketika pasien batuk tarik catheter
1-2 cm kemudian lakukan pengisapan dengan cara menutup
lubang cateter pada daerah proximal dengan ibu jari sambil
ditarik pelan dengan posisi cateter diputar
11. Setelah langkah 10 perawat II memasukkan cairan Nacl 0,9% 3cc
ke
dalam ETT/ canul tracheostomy kemudian melakukan bagging
dengan ambuu bag / jackson reese
12. Selanjutnya perawat I melakukan pengisapan kembali
PROSEDUR 13. Setelah selesai perawat II melakukan baging dan perawat
I
melakukan clapping dengan telapak tangan kiri
kemudianmelakukan auskultasi suara paru kiri dan kanan
sementara perawat II terus melakukan baging
14. Perawat I melakukan pengisapan kembali
15. Lakukan prosedur 11 – 13 sampai jalan nafas bersih/ ronchi tidak
terdengar
16. Setelah jalan nafas bersih lakukan suction pada mulut dan hidung
17. Bersihkan cateter dengan kapas / kasa alkohol bilas dengan air
18. Lepas cateter dari salang suction dan masukkan cateter ke
dalam ember yang berisi cairan desinfektan
19. Setelah selesai rapikan dan bereskan alat-lat
20. Catat produksi secret yang keluar dan vital sign pasien
UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Intensif

Anda mungkin juga menyukai