Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT

LAVALETTE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan :


Kepala Rumah Sakit Lavalette

SPO 10 Januari 2014

Dr. Arif Wijanto, MM

PENGERTIAN Tata laksana yang harus dikerjakan perawat saat melaporkan keadaan pasien
kepada dokter yang merawat dengan menggunakan tehnik SBAR

TUJUAN 1. Memberikan pelayanan medis dan keperawatan secara cepat dan tepat
2. Menghindari terjadinya kesalahan dalam melakukan tindakan
keperawatan
3. Keamanan pasien dan petugas

KEBIJAKAN SK Kepala Rumah Sakit Lavalette nomer ,tentang kebijakan khusus rawat
PELAPORAN PASIEN KE DOKTER DENGAN SBARdokter dokter atau tim
inap : setiap melakukan komunikasi via tilp dengan
lain harus menggunakan prinsip SBAR ( Situasion, Background, Assesment,
Recommendation ) dipertegas dengan TBK ( tulis, baca, konfirmasi ) dan
ditulis di berkas rekam medik

PROSEDUR Pelaksanaan :
a. S : SITUASI
Contoh : Selamat pagi,/siang/sore,/malam saya zr….dari rawat inap
lantai…mau melaporkan kondisi pasien atas nama......umur....dengan
Diagnosa medik......bisa ditambahkan yang rencana oprasi/dilakukan
tindakan.....
b. B : BACKGROUND
Informasikan riwayat medis pasien,yang berkaitan dengan
permasalahan yang ditemukan,garis bawahi riwayat medis yang
bermakna,permasalahan obat,poin penting dari permasalahan tersebut
ditonjolkan
Pelaporan kondisi pasien tetap mengacu B1 – B6
Contoh Panduan B1 – B6 sebagai berikut :
B1  BREATH
RUMAH SAKIT
LAVALETTE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

2/2

 Pernapasan sesuai keluhan pasien sesak / tidak


 Frekuensi napas
 Pola napas : abdominal / thoracal / thoraco abdominal
 Flare ( pernapasan cuping hidung ) : ada / tidak
 Apakah ada retraksi pada otot-otot bantu napas ( antara tulang-tulang
iga )

B2  BLOOD / PERDARAHAN / HEMODINAMIC


 Tensi  systole N 120 – 150 mmHg dan diastole N 70 – 90 mmHg
 Nadi  N 60 – 100  teratur / tidak
 Perfusi perabaan kulit : hangat, kering, merah perabaan kulit : dingin,
basah, pucat
 Drain  warna : merah / serum, Jumlah : ……… cc
 Perdarahan  ada / tidak, Jumlah : ……….. cc

B3  BRAIN / KESADARAN
GCS : E…V…M…,kondisi pupil,ukuran
PELAPORAN PASIEN KE DOKTER DENGAN SBAR
B4  BLADDER = Kandung Kemih
Jumlah urine/....jam ,warna, konsistensi.

B5  BOWEL = Usus
 Perut diraba : supel / tegang / kembung ada / tidak
 Bising usus : ada / tidak
 Flatus : ada / tidak
 Maagslang : cairan yang keluar diukur …. cc
Warna : hematin / fecal ( kecoklatan ), hijau

B6  BONE = Tulang
 Dilihat apakah ada kelainan-kelainan , patah tulang, apabila ada
laporkan sesuai dengan keadaan pasien.

 Melaporkan hasil pemeriksaan penunjang (laboratorium, radiologi, dll)


yang abnormal, riwayat penyakit yang pernah diderita, dan obat-obatan
yang dikonsumsi serta riwayat alergi yang pernah dialami.
RUMAH SAKIT
LAVALETTE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

3/2

A: ASSESMENT
Penilaian terhadap masalah yang ditemukan terkait dengan apa yang
menjadi masalah pasien, jelaskan pula tindakan yang sudah diberikan untuk
mengatasi permasalahan sebelum ada advis dokter
Contoh : pasien mengeluh nyeri dada seperti tertekan dan menjalar ke
tangan
Tindakan yang sudah kami berikan oksigen 4 liter/mnt

R: REKOMENDASI
Rekomendasi yang diberikan untuk mengatasi permasalahan
tersebut,apabila ada saran disampaikan dengan jelas, tanyakan ke dokter
kapan dan tindak lanjut dari rekomendasi dokter tersebut dilaksanakan
Contoh :
operasi ditunda, consul dr. Jantung, terapi obat .... dst
Write : tulis rekomendasi pemberi perintah
Read back : baca ulang rekomendasi
PELAPORAN PASIEN KE DOKTER DENGAN SBAR
Konfirmasi : tanyakan kebenaran,ucapan/tulisan, rekomendasi tambahan
Setelah selesai jangan lupa apabila dokternya datang dimintakan tanda
tangan untuk memvalidasi rekomendasi tersebut

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat


2. Unit Rawat Inap
3. Unit Kamar Operasi
4. Unit Pelayanan Intensive
5. Unit Kebidanan dan Kandungan
6. Unit Hemodialisa
7. Unit Pelayanan Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai