c. Oscillatoria sp.
Kingdom : Bacteria
Phylum : Cyanobacteria
Class : Cyanobacteria
Order : Oscillatobactoriaceae
Genus : Oscillatobactoria sp.
Oscillatoria sp merupakan kelompok dari cyanobacteria yang
memiliki filamen. Ia dinamakan Oscillatoria sp, karena gerakannya yang
bersosialisasi. Oscillatoria sp biasanya hidup di air tawar, air laut, air
payau dan tanah yang lembab. Oscillatoria sp berkembang melalui tiga
cara yaitu pembelahan sel, fragmentasi, dan spora. Struktur sel dari
Oscillatoria sp terdiri atas bagian-bagian, yaitu lapisan lendir, dinding sel,
membran plasma, membran fotosintetik, mesosom, sitoplasma, ribosom,
granula penyimpanan, vakuola gas, protein padat, dan nukleoplasma.
Penyebaran dari Oscillatoria sp dapat terjadi dengan dipengaruhi
oleh beberapa faktor diantaranya yaitu suhu, salinitas dan pH. Suhu
merupakan faktor yang penting bagi kehidupan organisme di
lingkungannya karena suhu mempengaruhii baik aktivitas metaabolisme
maupun perkembangan dari organisme. Oscillatoria sp Oscillatoria sp
dapat hidup pada lingkungan yang mempunyai pH netral. Materi pH
dibawah 7 maka menunjukkan bahwa air tersebut bersifat basa. Dari data
yang dihasilkan bahwa rata-rata pH pada danau UNESA tersebut sebesar
7,6 maka Oscillatoria sp dapat hidup pada lingkungan tersebut.
d. Genus Crhoococcus
Kingdom : Eubacteria
Phylum : Cyanophyta
Class : Cyanophytaceae
Ordo : Chroococcales
Genus : Crhoococcus
e. Genus Tabellaria
Kingdom : Chromista
Phylum : Bacillariophyta
Class : Bacillariophyceae
Ordo : Pennales
Genus : Tabellaria
Sel-sel berbentuk batang.Tonjolan-tonjolan pada panser tersusun
menyirip ditengah-tengah panser terdapat celah membujur dinakamakn
rup. Dapat bergerak maju mundur yang disebabkan oleh pergerseran alas
dari arus plasma ekstraseluler pada rafe. Reproduksi seksual dengan
isogami. Hidup berkoloni. Habitatnya di air tawar. Penyebaran dari
Tabellaria dapat terjadi dengan dipengaruhi oleh beberapa faktor
diantaranya yaitu suhu, salinitas dan pH. Suhu merupakan faktor yang
penting bagi kehidupan organisme di lingkungannya karena suhu
mempengaruhii baik aktivitas metaabolisme maupun perkembangan dari
organisme. Tabellaria dapat hidup pada lingkungan yang mempunyai pH
netral. Materi pH dibawah 7 maka menunjukkan bahwa air tersebut
bersifat basa. Dari data yang dihasilkan bahwa rata-rata pH pada danau
UNESA tersebut sebesar 7,6 maka Tabellaria dapat hidup pada
lingkungan tersebut.
Tabel 1. Identifikasi Plankton di Danau UNESA