KELOMPOK : ANGGREK II
GULIRAN KE -7
1. DAFTAR ISI.......................................................................................
2. SURAT PENGANTAR......................................................................
3. SURAT PERMOHONAN PINJAM...................................................
4. DAFTAR NAMA ANGGOTA..........................................................
5. RENCANA USAHA ANGGOTA.....................................................
6. RENCANA ANGSURAN PINJAM..................................................
7. SURAT PERNYATAAN TANGGUNG RENTENG.......................
8. SURAT PERSETUJUAN SUAMI / ISTRI.......................................
9. FOTO COPY KTP SUAMI / ISTRI..................................................
10. FOTO KARTU KELUARGA..........................................................
SURAT PENGANTAR
Bersama ini kami kirimkan satu berkas proposal Desa Tebel yaitu kegiatan simpan
pinjam Pokmas Anggrek II. Dan sebagai bahan pertimbangan kami lampirkan beberapa data
Demikian surat pengantar ini kami sampaikan untuk dapat menjadikan bahan
NUR CHASANAH
RENCANA USAHA ANGGOTA (RUA)
I. IDENTITAS ANGGOTA
1. Nama : ...........................................................................................
2. Jenis Kelamin : ...........................................................................................
3. Alamat : ...........................................................................................
4. Nama Kelompok : ...........................................................................................
5. Alamat Kelompok : ...........................................................................................
6. Status Kelompok : ...........................................................................................
II. USAHA
1. Jenis usaha yang digeluti : ..............................................................................
2. Putaran usaha : harian / mingguan / bulanan / musiman
3. Omset per bulan : ..............................................................................
4. Sistem penjualan : langsung / melalui pengecer / pesanan
5. Pesaing : ada / tidak
6. Pengalaman Usaha : ............. ( bulan / tahun )
III. RINCIAN BIAYA USAHA
1. Rencana Biaya Usaha : Rp. .....................................
2. Kemampuan Membiayai : Rp. .....................................
3. Kredir yang diminta : Rp. .....................................
IV. PERHITUNGAN KEMAMPUAN MEMBAYAR KEMBALI
1. L / R usaha yang akan datang : Rp. .....................................
2. Pendapatan dari sumber lain : Rp. .....................................
3. Biaya-biaya keluarga : Rp. .....................................
4. Kemampuan pengembalian : Rp. .....................................
Demikian Surat Kesanggupan Tanggung Renteng ini dibuat untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Kami anggota yang membuat pernyataan :
BUKTI PERSETUJUAN SUAMI/ISTRI
.......................................
KUITANSI
No : ..................
Terima dari : Ketua UPK Gardu Taskin “Desa Harapan” Desa Tebel Kec. Bareng,
Kab. Jombang
Sebesar : Dua Belas Juta Ribu Rupiah
Untuk Pembayaran : Pencairan dan simpan pinjam Pokmas Anggrek II Dusun Kupang Desa
Tebel
Terbilang : Rp 12.000.000,-
NUR CHASANAH
SURAT PERJANJIAN
PINJAMAN
Nomor : ...................................................
Dalam hal ini bertindak atas nama Unit Pengelola Keuangan (UPK), selanjutnya disebut Pihak
Pertama.
Nama : NUR CHASANAH
Jabatan : Ketua Pokmas Anggrek
Alamat : Dusun Kupang Desa Tebel
Dalam hal ini bertindak atas nama anggota Pokmas Anggrek II yang telah memberi kuasa secara
tertulis sebagaimana Surat Kuasa terlampir, selanjutnya disebut Pihak Kedua.
Pada hari ini, Selasa tanggal Empat Belas Maret 2017 kedua belah Pihak menyatakan telah
membuat perjanjian utang-piutang dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
1). Pihak pertama setuju memberikan Pinjaman kepada Pihak Kedua sebesar Rp. 12.000.000
(Dua Belas Juta Rupiah)
2). Pihak Kedua mengaku telah menerima uang dalam jumlah sebagaimana yang diterangkan
pada ayat 1 di atas.
Pasal 2
Kedua belah Pihak menerima syarat-syarat perjanjian utang-piutang sebagai berikut :
1). Dana pinjaman dipergunakan untuk kegiatan usaha ekonomi produktif.
2). Atas Pinjaman tersebut dikenakan bunga tetap sebesar 1,5 % per bulan.
3). Pinjaman akan dibayar kembali dalam jangka waktu : 12 bulan, dengan cara angsuran
bulanan sebanyak 12 kali.
Angsuran Pokok : Rp.1.000.133,-
Jasa : Rp. 150.000,-
Jumlah Angsuran : Rp. 1150.133,-
Pasal 3
1. Pihak kedua sepakat untuk membuka simpanan (tabungan) beku / simpanan (tabungan)
wajib pinjam kepada pihak UPK sebesar 30 % dari besarnya pinjaman.
2. Simpanan (tabungan) beku/simpangan (tabungan) wajib pinjam sebesar 30 % tersebut
diatas dapat berfungsi sebagai jaminan atas pinjaman yang telah diterima.
3. Simpanan (tabungan) wajib pinjam / simpanan (tabungan) beku hanya boleh diambil ketika
pinjaman sudah lunas.
4. Jika terjadi keterlambatan atau kemacetan angsuran maka saldo simpanan (tabungan) beku
akan langsung dipindahbukukan oleh UPK dan dipergunakan sebagai angsuran.
Pasal 4
Atas jaminan ini Pihak Kedua memberikan JAMINAN/AGUNAN kepada pihak Pertama berupa
tabungan sebesar 30% dari jumlah pinjaman dan memberikan kuasa kepada pihak pertama untuk
menjual jaminan tersebut apabila pihak Kedua tidak dapat melunasi kewajiban pinjaman.
Pasal 5
Apabila terjadi keterlambatan angsuran atau tunggakan sampai dengan waktu angsuran
berikutnya atau dalam jangka waktu 1 bulan berikutnya maka pihak kedua beserta anggotanya
akan diberlakukan sistem tanggung renteng.
Pasal 6
Apabila terjadi pengingkaran atas Surat Perjanjian Pinjaman ini berkenaan dengan hak dan
kewajiban, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan musyawarah untuk mencapai kata sepakat.
Apabila tidak dapat dicapai kata sepakat, maka kedua belah pihak sepakat setuju menyelesaikan
secara hukum sebagaimana aturan perundangan yang berlaku.
Pasal 7
Kedua belah pihak menyatakan secara sadar dan sukarela telah menandatangani Surat Perjanjian
Pinjam ini, dan tidak satu Pihak pun menyatakan keberatan.
Surat perjanjian pinjam ini sekaligus berfungsi sebagai tanda bukti penerimaan uang.
Saksi
Kepala Desa
KHOIMAN