Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

A. SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA SMP NEGERI 1 KODEOHA


SMP Negeri 11 Kota Sukabumi Kabupaten Kolaka Utara didirikan pada tahun
1994, berlokasi di Jl. Sawerigading No.100 Desa Lametuna Kec.
Kodeoha Kabupaten Kolaka Utara. Pada mulanya sekolah ini didirikan berdasarkan
Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RINomor 0260/O/1994
tanggal 05 Oktober 1994 sebagai sekolah menengah pertama dengan nama SMP
Negeri 3 Lasusua yang pada saat itu masih termasuk wilayah Kabupaten Kolaka
bertujuan sebagai upaya menyediakan pendidikan masyarakat di sekitar Desa
Lametuna yang tidak terjangkau oleh sekolah negeri yang telah ada. Selanjutnya
sesuai Surat Keputusan Bupati Kolaka Nomor 344 Tahun 2003, SMP Negeri 3 Lasusua
berubah nama menjadi SLTP Negeri 1 Kodeoha.
Tahun demi tahun SMP Negeri 3 Lasusua selalu mengalami
perkembangan/ kemajuan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Seiring dengan
pemekaran wilayah Kabupaten Kolaka Utara dari kabupaten induk (Kolaka) dan
pemekaran wilayah Kecamatan Lasusua menjadi 2 Kecamatan, Lasusua dan Kodeoha,
pada tahun 2004 SLTP Negeri 1 Kodeoha ini diubah nama menjadi SMP Negeri 1
Kodeoha.
Sejak awal didirikan hingga saat ini SMP Negeri 11 Kota Sukabumi telah
mengalami beberapa kali pergantian kepemimpinan, yakni :
1. H. Burhan menjabat periode 1994 – 1998
2. Drs. Misbahuddin menjabat periode 1998 – 2001
3. Drs. H. Ahmad Yani menjabat periode 2001 – 2007
4. Drs. Djanwaruddin menjabat periode 2007 – 2010
5. Mokhamad Loso, S,Pd, M.M. menjabat periode 2010 – 2013
6. Junait, S.Pd., M.Si. menjabat periode 2013 – hingga sekarang.
Sesuai dengan peraturan yang ada bahwa menyusun perencanaan/program
sekolah untuk jangka waktu yang akan datang merupakan suatu keharusan yang
tidak bisa ditawar-tawar lagi, untuk hal tersebut Sekolah mencoba menyusun
Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang salah satunya diimplentasikan dalam
Program/Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKKS) untuk jangka satu tahun ke depan,
dengan harapan kegiatan-kegiatan rutin sekolah dan kegiatan-kegiatan
pengembangan sekolah dapat lebih terprogram dan jelas arah tujuannya.

B. TUJUAN DAN MANFAAT RKKS


1. Manfaat Penyusunan RKKS
a. Penyusunan RKKS ini merupakan suatu hal yang sangat penting, karena RKKS
dapat digunakan sebagai:
b. Pedoman kerja (kerangka acuan) kepala sekolah dalam mengembangkan
sekolah/madrasah;
c. Dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan
sekolah/madrasah;
d. Bahan acuan untuk mengidentifikasi dan mengajukan sumber daya
pendidikan
yang diperlukan untuk pengembangan sekolah/madrasah.
2. Tujuan Penyusunan RKKS
Tujuan utama penyusunan RKKS adalah agar kepala sekolah dapat mengetahui
secara rinci tindakan-tindakan yang harus dilakukan agar tujuan, kewajiban, dan
sasaran pengembangan sekolah/madrasah dapat dicapai.

B. LANDASAN HUKUM
1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
dalam pasal 8 dan 48;
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan dalam Pasal 49 dan 53;
3. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan Pendidikan
dalam Angka 4a poin 1 dan 2;
4. Permendiknas No. 81A Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum Garuda
(K13) Lampiran 1;
5. Kepmendiknas 129a Tahun 2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Pendidikan dalam 3.1.
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. VISI SEKOLAH
Visi Sekolah adalah imajinasi moral yang dijadikan dasar atau rujukan dalam
menentukan tujuan atau keadaan masa depan sekolah yang secara khusus
diharapkan oleh Sekolah. Visi Sekolah merupakan turunan dari Visi Pendidikan
Nasional, yang dijadikan dasar atau rujukan untuk merumuskan Misi, Tujuan sasaran
untuk pengembangan sekolah di masa depan yang diimpikan dan terus terjaga
kelangsungan hidup dan perkembangannya.
Adapun visi SMP Negeri 11 Kota Sukabumi : Terwujudnya SMP Negeri 11
yang Berkualitas dan Kompetitip Berdasarkan Iman dan Taqwa.
Indikator :
1. Aktifitas dan kreatifitas seluruh komponen sekolah terutama para
siswa yang optimal kepada
2. Pembelajaran dalam rangka meningkatkan keterampilan siswa supaya mereka
memiliki prestasi yang dapat dibanggakan secara optimal.
3. Pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga kecerdasan siswa terus
diasah agar terciptanya kecerdasan intelektual dan emosional yang mantap.
4. Antusias terhadap perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Cinta kebersihan dan keindahan semua komponen sekolah.
6. Penghayatan yang dalam dan pengalaman yang tinggi terhadap ajaran agama
(Religi) sehingga tercipta kematangan dalam berpikir dan bertindak.

B. MISI SEKOLAH
Menyelenggarakan pendidikan secara profesional, inovatif dan selalu
berupaya meningkatkan pelayanan dan kepuasan stake holder. Untuk mewujudkan
misi yang telah dirumuskan maka langkah-langkah nyata yang harus dilakukan oleh
sekolah adalah :
1. Mendorong aktivitas dan kreativitas secara optimal kepada seluruh komponen
sekolah terutama para siswa
2. Mengoptimalkan pembelajaran dalam rangka meningkatkan keterampilan siswa
supaya mereka memiliki prestasi yang dapat dibanggakan.
3. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga kecerdasan
siswa terus diasah agar terciptanya kecerdasan intelektual dan emosional yang
mantap.
4. Menciptakan suasana pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif,
dan menyenangkan (PAIKEM), tanpa takut salah, dan demokratis.
5. Antusias terhadap perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
6. Menanamkan cinta kebersihan dan keindahan kepada semua komponen sekolah.
7. Mengembangkan budaya gemar membaca, rasa ingin tahu,
bertoleransi, demokratis, bekerjasama, saling menghargai, disiplin, jujur, kerja
keras, kreatif, dan mandiri.
8. Menimbulkan penghayatan yang dalam dan pengalaman yang tinggi terhadap
ajaran agama (Religi) sehingga tercipta kematangan dalam berpikir dan
bertindak.

C. TUJUAN SEKOLAH
Berdasarkan Visi dan Misi yang telah dirumuskan dalam kurun waktu 4 tahun
kedepan, tujuan yang diharapkan tercapai oleh sekolah pada tahun
2014/2015 adalah :
1. Perolehan Nilai Ujian Nasional rata-rata naik setiap tahunnya.
2. Memiliki kegiatan ekstra kurikuler yang maju dan berprestasi di segala
bidang secara berjenjang.
3. Terwujudnya disiplin yang tinggi dari seluruh warga sekolah.
4. Terciptanya suasana pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan (PAIKEM), tanpa takut salah, dan demokratis.
5. Terwujudnya suasana pergaulan sehari-hari yang berlandaskan kekeluargaan,
keimanan dan ketaqwaan.
6. Terwujudnya manajemen sekolah yang transparan dan partisipatif, melibatkan
seluruh warga sekolah dan kelompok kepentingan yang terkait.
7. Terciptanya budaya gemar membaca, rasa ingin tahu, bertoleransi, demokratis,
bekerjasama, saling menghargai, disiplin, jujur, kerja keras, kreatif, dan mandiri.
8. Terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih, indah, asri, aman dan nyaman.
BAB III
PROGRAM KERJA SEKOLAH

A. SASARAN
Sasaran adalah tantangan utama yang akan dicapai sekolah/madrasah dalam
waktu 4 tahun ke depan dan telah disesuaikan dengan faktor kesiapan
sekolah/madrasah. Penetapan sasaran sekolah ini bertujuan untuk dijadikan
panduan dalam menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu
tertentu guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah
dirumuskan.
Berikut ini kami uraikan sasaran program kerja sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Tersedianya dokumen kurikulum seluruh mata pelajaran
b. Guru paham tentang kurikulum
c. Guru mampu membuat silabus sekolah sesuai standar isi
d. Guru paham dan mampu membuat Penelitian Tindakan Kelas
e. Meningkatnya minat baca dan pengetahuan guru
f. Meningkatnya minat baca siswa
g. Perpustakaan yang representatif
h. Guru paham tentang kecakapan hidup
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Peraturan sekolah tersedia dan terlaksana dengan baik
b. Semua guru PNS mengikuti sertifikasi
c. Semua guru PNS lolos sertifikasi
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Peraturan khusus sekolah tersedia dan terlaksana dengan baik
b. Guru dan karyawan mampu membuat program kerja
4. Sarana dan Prasarana
a. Tersedianya ruang kelas belajar (RKB) yang mamadai
b. Tersedianya ruang laboratorium Bahasa yang mamadai
c. Sarana dan prasarana Perpustakaan dan komputer yang lengkap
d. Tersedianya fasilitas ruang yang baik dan lengkap
e. Sarana dan prasarana laboratorium IPA dan komputer yang lengkap
e. Kebutuhan komputer dan printer terpenuhi
f. Tersedianya Mushola
g. Penyediaan air bersih
5. Ketenagaan
a. Tersedianya program kehumasan
b. Guru paham tentang pola kerjasama dalam peningkatan mutu pembelajaran
c. Terpenuhinya kebutuhan tenaga pendukung (tenaga administrasi)
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas pelayanan
sekolah
b. Meningkatnya prestasi siswa dan sekolah
c. Terjalinnya kerjasama dengan stakeholder
d. Tersusunnya RKAS tepat waktu
e. Adanya peningkatan honorarium Tenaga Honorer Sekolah
7. Peserta Didik
a. Penerimaan Siswa Baru
b. Pelaksanaaan Kegiatan Eskstrakurikuler
8. Peran serta Masyarakat
a. Keterlibatan komite sekolah kembali aktif sesuai dengan fungsinya
b. Hubungan sekolah dengan komite sekolah lebih baik
c. Terjalinnya kerja sama dengan lembaga masyarakat
9. Lingkungan dan Budaya Sekolah
a. Pemagaran sekolah
b. Pembuatan taman sekolah
c. Menanamkan kesadaran perlunya partisipasi masyarakat
dan stakeholder sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman.

B. PROGRAM
Merumuskan program adalah menggabungkan alternatif-alternatif
pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling mendukung,
saling tergantung, atau saling berkaitan.
Berikut ini kami uraikan program sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Pembuatan dokumen I kurikulum, Silabus dan RPP
b. Peningkatan kompetensi guru
c. Pengadaan / penggantian buku pelajaran
d. Standar ideal jam mengajar
e. Penambahan buku-buku yang menarik
f. Penugasan studi literatur di perpustakaan
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Sosialisasi peraturan sekolah kepada guru dan karyawan
b. Rapat Pembinaan
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Pembuatan usulan peraturan
b. Pembuatan program kerja
4. Sarana dan Prasarana
a. Rehabilitasi/Pembangunan Ruang Kelas Baru
b. Pembangunan Ruang Laboratorium Bahasa
c. Pendataan, pembuatan, pengajuan proposal dan pengadaan sarana dan
prasarana ruang Perpustakaan
d. Pembangunan Ruang Perpustakaan
e. Pengadaan perabot pengganti
f. Perbaikan perabot rusak
g. Pendataan, pembuatan, pengajuan proposal dan pengadaan sarana dan
prasarana laboratorium IPA
h. Pengajuan dan pemasangan jaringan internet dan pengawasan dalam
penggunaannya.
i. Pendataan, pengajuan, pengadaaan, dan perawatan printer dan komputer
5. Ketenagaan
a. Pembuatan program kehumasan
b. Sosialisasi pola kerjasama
c. Identifikasi kebutuhan tenaga pendukung
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Penyusunan RKAS
b. Menjalin kerjasama dengan stakeholder
c. Komunikasi yang intensif dengan stakeholder
d. Kesejahteraan pegawai khususnya Tenaga Honorer Sekolah
7. Peserta Didik
a. Pelaksanaan Penerimaan Siswa Baru
b. Pelaksanaan Kegiatan Estrakurikuler
8. Peran serta Masyarakat
a. Sosialisasi program sekolah dan peran komite
b. Menciptakan hubungan yang harmonis dengan komite
c. Mengikutsertakan komite dalam menjalankan program sekolah
d. Pertemuan dengan komite sekolah
e. Kerjasama dengan lembaga masyarakat
9. Lingkungan dan Budaya Sekolah
a. Pembuatan taman sekolah
b. Perbaikan dan Pembuatan Pagar Sekolah
c. Menanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan warga sekolah
untuk terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman.

C. INDIKATOR KEBERHASILAN
Indikator keberhasilan program adalah ukuran yang digunakan untuk menilai
apakah program yang dirumuskan berhasil atau tidak. Apabila indikator keberhasilan
telah dapat dicapai, maka program dapat dikatakan berhasil; sebaliknya apabila
indikator keberhasilan belum dapat dicapai, maka program dapat dikatakan belum
berhasil. Indikator harus ditentukan agar program yang ditetapkan dapat diukur
keberhasilannya. Indikator keberhasilan setiap program bisa berkaitan dengan
proses dan dapat juga berkaitan langsung dengan hasil akhir. Indikator keberhasilan
dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif, yang penting dapat diukur dan dirumuskan
secara spesifik, operasional, dan dalam bentuk kalimat pernyataan.
Berikut ini kami uraikan indikator keberhasilan program sekolah per-
kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Tersedianya dokumen Kurikulum secara lengkap
b. Guru mampu membuat dokumen/perangkat pembelajaran sesuai apel yang
diampu
c. Tersedianya silabus dan RPP sekolah sesuai standar isi
d. Tersedianya literatur tambahan
e. Jam mengajar guru PNS maksimal 24 jam
f. Tersedianya buku pelajaran
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Seluruh guru berperan dalam penegakan peraturan sekolah
b. Guru-guru PNS lolos sertifikasi
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Usulan peraturan terbentuk
b. Terselesaikannya program kerja
4. Sarana dan Prasarana
a. Tersedianya ruang Kelas Baru yang memadai
b. Tersedianya ruang Laboratorium Bahasa yang memadai
c. Sarana dan prasarana Perpustakaan dilengkapi
d. Penggantian dan perbaikan perabot rusak
e. Sarana dan prasarana laboratorium IPA dilengkapi
f. Laboran terampil menggunakan lab IPA
g. Komputer dan printer tersedia sesuai kebutuhan
h. Tersedianya Mesjid/Mushalla
i. Tersedianya air bersih yang memadai
5. Ketenagaan
a. Terbuatnya program kehumasan
b. Terpenuhinya kebutuhan tenaga pendukung
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Jumlah siswa baru meningkat
b. Tersusunnya RKAS tepat waktu
c. Adanya peningkatan Kesejahteraan Tenaga Honorer Sekolah
7. Peserta Didik
a. Terselenggaranya kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru
b. Terselenggaranya kegiatan Ekstrakurikuler
8. Peran serta Masyarakat
a. Komite memahami tugas dan perannya
b. Hubungan komite dan sekolah berjalan secara sinergi
c. Komite selalu terlibat dalam program-program yang dijalankan sekolah
d. Adanya pertemuan rutin dengan komite
9. Lingkungan dan Budaya Sekolah
a. Terbentuknya taman sekolah yang asri dan indah
b. Terselesaikannya pembangunan pagar dan pintu pagar yang permanen
c. Menanamkan kesadaran perlunya partisipasi masyarakat dan stake
holder sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman.

D. KEGIATAN
Kegiatan adalah tindakan-tindakan yang akan dilakukan di dalam program.
Kegiatan perlu dirumuskan dari setiap program dengan mengacu pada indikator
keberhasilan yang telah ditetapkan sehingga program dapat dicapai. Kegiatan bisa
diambil dari alternatif pemecahan yang telah ditetapkan sebelumnya. Perumusan
kegiatan dilakukan dengan cara membuat daftar kegiatan yang terkait dengan
program tersebut. Kegiatan yang baik adalah yang mengarah pada pencapaian
indikator keberhasilan yang telah dirumuskan, dan dapat diperkirakan biaya atau
anggarannya.
Berikut ini kami uraikan daftar kegiatan sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Melaksanakan Rapat Rutin Pembinaan
b. Melaksanakan pembuatan KTSP, Silabus dan RPP
c. Mengadakan buku-buku pelajaran
d. Mengadakan literatur tambahan
e. Melakukan penyesuaian jam mengajar
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Melaksanakan rapat koordinasi guru dan karyawan
b. Melakukan Pembinaan secara berkala
c. Menyusun Pembagian Tugas Administrasi
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Melaksanakan koordinasi dan pembuatan usulan peraturan sekolah
b. Membuat Program Kerja
4. Sarana dan Prasarana
a. Mengusulkan Rehabilitasi/Pengadaaan ruang kelas baru (RKB)
b. Mengusulkan pengadaaan ruang Laboratorium Bahasa
c. Melakukan pendataan kebutuhan, pembuatan dan pengajuan proposal, melengkapi
sarana dan prasarana Perpustakaan
d. Melakukan pendataan kebutuhan, pembuatan dan pengajuan proposal, melengkapi
sarana dan prasarana Laboratorium IPA
e. Melakukan pendataan kebutuhan, pembuatan dan pengajuan proposal, melengkapi
sarana dan prasarana Laboratorium IPA
f. Mengadakan dan memperbaiki komputer dan printer
5. Ketenagaan
a. Menyusun program kehumasan
b. Sosialisasi pola kerjasama
c. Mengajukan/mengangkat tambahan tenaga pendukung (Tenaga Guru dan
Administrasi)
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Meningkatkan kualitas pelayanan sekolah
b. Meningkatkan prestasi siswa dan sekolah
c. Membuat program kerjasama dengan pihak lain
d. Meningkatkan kerjasama dengan stakeholder
e. Menyusun RKAS
7. Peserta Didik
a. Melaksanakan penerimaan siswa baru
b. Meningkatkan kualitas penanganan siswa yang bermasalah
c. Melaksanakan Kegiatan Ekstrakurikuler
8. Peran serta Masyarakat
a. Mengundang semua orang tua siswa
b. Membentuk pengurus komite sekolah
c. Sosialisasi program sekolah
d. Menciptakan hubungan yang harmonis antara komite dan sekolah
e. Melibatkan komite dalam program-program sekolah
f. Melakukan pertemuan dengan komite sekolah secara berkala
g. Menjalin kerjasama dengan lembaga masyarakat
9. Lingkungan dan Budaya Sekolah
a. Menyelesaikan pembuatan taman sekolah
b. Menyelesaikan pembuatan pagar dan pintu pagar sekolah
c. Menanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan warga sekolah
untuk terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman.

E. JADWAL KEGIATAN
Jadwal adalah alokasi waktu suatu program dan kegiatan tertentu yang akan
dilaksanakan. Tujuan penyusunan jadwal program dan kegiatan ini adalah untuk
mempermudah pelaksana dalam menentukan urutan kegiatan dan mengatur
penggunaan sumberdaya dan dana yang dimiliki sekolah/madrasah. Dengan
demikian alur kegiatan dan keuangan sekolah/madrasah dapat dikontrol dengan
lebih efektif.
Berikut ini kami tampilkan kegiatan sekolah:

TABEL JADWAL KEGIATAN

SEMESTER SEMESTER
NO. SASARAN PROGRAM
1 2
1 Kurikulum dan Pembuatan KTSP, √ √
Pembelajaran Silbabus dan RPP
Peningkatan kompetensi √ √
guru
Pengadaan √ √
(penggantian) buku
Pelajaran
Pengaturan jadwal √ √
mengajar guru yang
ideal
Penambahan buku-buku √
SEMESTER SEMESTER
NO. SASARAN PROGRAM
1 2
yang menarik
Penugasan studi √ √
literatur di perpustakaan
2 Pendidik (Guru) dan Peningkatan kompetensi √ √
Tenaga guru
Kependidikan (Staf Standar ideal jam √ √
Administrasi) mengajar
Pengangkatan Tenaga √
Honorer Sekolah
3 Administrasi dan Sosialisasi peraturan √ √
Manajemen Sekolah sekolah kepada guru dan
karyawan
Pertemuan Rutin Dewan √ √
Guru
Rapat Pembinaan √ √
4 Organisasi dan Pembuatan usulan √ √
Kelembagaan peraturan
Pembuatan program √ √
kerja
5 Sarana dan Rehabilitasi/ √
Prasarana Pembangunan Ruang
Kelas Baru
Pendataan, pembuatan, √ √
pengajuan proposal dan
pengadaan sarana dan
prasarana Perpustakaan
Pengadaan perabot √ √
pengganti
Perbaikan perabot rusak √
Pendataan, pembuatan, √ √
SEMESTER SEMESTER
NO. SASARAN PROGRAM
1 2
pengajuan proposal dan
pengadaan sarana dan
prasarana laboratorium
IPA
Pengajuan dan √
pemasangan jaringan
internet dan
pengawasan dalam
penggunaannya.
Pendataan, pengajuan, √
pengadaaan, dan
perawatan printer dan
computer
6 Pembiayaan dan Penyusunan RKAS √
pendanaan Menjalin kerjasama √ √
dengan stakeholder
Komunikasi yang √ √
intensif dengan
stakeholder
Kesejahteraan pegawai √ √
khususnya Tenaga
Honorer Sekolah
7 Peserta didik Pelaksanaan penerimaan √ √
siswa baru
Meningkatkan kualitas √ √
penanganan siswa yang
bermasalah
Pelaksanaan Kegiatan √ √
Ekstrakurikuler
8 Peran serta Sosialisasi program √ √
SEMESTER SEMESTER
NO. SASARAN PROGRAM
1 2
Masyarakat sekolah dan peran
komite
Menciptakan hubungan √ √
yang harmonis dengan
komite
Mengikutsertakan √ √
komite dalam
menjalankan program
sekolah
Pertemuan dengan √ √
komite sekolah
Kerjasama dengan √ √
lembaga masyarakat
Pembuatan program √ √
kehumasan
Sosialisasi pola √ √
kerjasama
9 Lingkungan dan Pembuatan taman √ √
Budaya Sekolah sekolah
Menanamkan kesadaran √ √
perlunya keterlibatan
masyarakat dan warga
sekolah untuk
terciptanya lingkungan
yang aman.

F. PENANGGUNG JAWAB
Setelah program dirumuskan, maka perlu ditentukan siapa penanggung jawab
program. Penanggung jawab program adalah perseorangan yang ditunjuk untuk
mengkoordinir pelaksanaan program sesuai dengan bidangnya.
Berikut ini kami uraikan mengenai penanggung jawab tiap program sekolah
yang akan dilaksanakan:

TABEL PENANGGUNG JAWAB PROGRAM

NO. PROGRAM PENANGGUNG JAWAB

1 Pembuatan KTSP, Silbabus dan Kepala Sekolah dan Wakasek Bidang


RPP Kurikulum dan Sarana-Prasarana
2 Peningkatan kompetensi guru Kepala Sekolah dan Wakasek Bidang
Kurikulum dan Sarana-Prasarana
3 Pengadaan (penggantian) buku Kepala Sekolah dan Wakasek Bidang
Pelajaran Kurikulum dan Sarana-Prasarana, Kepala
Perpustakaan
4 Pengaturan jam dan jadwal Kepala Sekolah, Wakasek Bidang Kurikulum
mengajar guru yang ideal dan Sarana-Prasarana dan Urusan Kurikulum
5 Penambahan buku-buku yang Kepala Sekolah dan Wakasek Bidang
menarik Kurikulum dan Sarana-Prasarana, Kepala
Perpustakaan
6 Penugasan studi literatur di Semua Guru dan Kepala Perpustakaan
perpustakaan
7 Peningkatan kompetensi guru Kepala Sekolah
8 Sosialisasi peraturan sekolah Kepala Sekolah, Wakasek I dan II dan Urusan
kepada guru dan karyawan Kurikulum
9 Pertemuan Rutin Dewan Guru Kepala Sekolah, Wakasek I dan II dan
dan Rapat Pembinaan Sekretaris Dewan Guru
10 Pembuatan usulan peraturan Kepala Sekolah dan Ketua Komite Sekolah

11 Pembuatan program kerja Kepapa Sekolah, Wakasek I dan II, Bendahara


BOS, Ketua Komite Sekolah
12 Rehabilitasi/ Pembangunan Kepapa Sekolah dan Wakasek Bidang
Ruang Kelas Baru Kurikulum dan Sarana-Prasarana
NO. PROGRAM PENANGGUNG JAWAB

13 Pendataan, pembuatan, Kepsek dan Kepala Perpustakaan


pengajuan proposal dan
pengadaan sarana dan
prasarana ruang Perpustakaan
14 Pengadaan perabot pengganti Wakasek Bidang Kurikulum dan Sarana-
Prasarana
15 Perbaikan perabot rusak Wakasek Bidang Kurikulum dan Sarana-
Prasarana
16 Pendataan, pembuatan, Wakasek Bidang Kurikulum dan Sarana-
pengajuan proposal dan Prasarana, Kepala Laboratorium IPA
pengadaan sarana dan
prasarana laboratorium IPA
17 Pengajuan dan pemasangan Wakasek Bidang Kurikulum dan Sarana-
jaringan internet dan Prasarana
pengawasan dalam
penggunaannya.
18 Pendataan, pengajuan, Kepala Sekolah, Urusan Sarana dan Prasana,
pengadaaan, dan perawatan Bendahara BOS
printer dan komputer
Pembuatan program Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan
kehumasan Humas, Urusan Humas
Sosialisasi pola kerjasama Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan
Humas, Urusan Humas
Penyusunan RKAS Kepala Sekolah, Bendahara BOS, Perwakilan
Komite Sekolah
19 Menjalin kerjasama dengan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan
stakeholder Humas
Komunikasi yang intensif Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan
dengan stakeholder Humas
Kesejahteraan pegawai Kepala Sekolah, Bendahara BOS
khususnya TKS
NO. PROGRAM PENANGGUNG JAWAB

20 Pelaksanaan penerimaan siswa Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan


baru Humas
Meningkatkan kualitas Wali Kelas, Wakil Kepala Sekolah Bidang
penanganan siswa yang Kesiswaan dan Humas
bermasalah
21 Pelaksanaan Kegiatan Guru Pembina Ekstrakurikuler dan OSIS
Ekstrakurikuler
22 Sosialisasi program sekolah dan Kepsek dan Wakil Kepala Sekolah Bidang
peran komite Kesiswaan dan Humas
Menciptakan hubungan yang Wakasek Bidang Kesiswaan dan Humas
harmonis dengan komite
Mengikutsertakan komite Wakasek Bidang Kesiswaan dan Humas
dalam menjalankan program
sekolah
23 Pertemuan dengan komite Kepsek dan Wakil Kepala Sekolah Bidang
sekolah Kesiswaan dan Humas
24 Kerjasama dengan lembaga Wakasek Bidang Kesiswaan dan Humas
masyarakat
Pembuatan taman sekolah Wakasek Bidang Kesiswaan dan Humas,
Urusan Sarana dan Prasarana
25 Menanamkan kesadaran Wakasek Bidang Kesiswaan dan Humas,
perlunya kterlibatan Pembina Kegiatan Kesiswaan (Pramuka,
masyarakat dan warga sekolah PMR, dan OSIS), Kaur. TU
untuk terciptanya lingkungan
yang aman.
BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka kami menarik
beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Keberhasilan dan kelancaran suatu kegiatan diperlukan sarana penunjang yang
lengkap, perencanaan yang matang dan pembagian tugas yang jelas.
2. Agar semua hambatan yang mungkin timbul dapat dikurangi semaksimal mungkin
diperlukan pengawasan dan pembinaan yang baik disertai rasa tanggung jawab dan
dedikasi yang tinggi dari seluruh aparat pelaksana.
3. Pengumpulan data yang akurat dan ketelitian dalam setiap melaksanakan tugas
sangat diperlukan guna penyusunan laporan yang cepat dan tepat.

B. Saran
Adapun saran-saran yang kami kemukakan adalah sebagai berikut :
1. Diharapkan dengan adanya program kerja ini dapat mewujudkan suatu mekanisme
kerja yang harmonis, efektif dan efesien sehingga dapat menunjang ketercapaian
sasaran yang diharapkan.
2. Apabila setiap pelaksana yang terkait didalam kegiatan ini memahami aturan yang
telah ditetapkan, Insya Allah rencana kerja yang diprogramkan akan tercapai dengan
baik.

Anda mungkin juga menyukai