1.

ANALISA PENURUNAN KONVERSI PADA AMMONIA CONVERTER (105-

D) DI PABRIK PUSRI II

langkah langkah kerja yang harus dilakukan

1. Menghitung % konversi dari perubahn komposisi zat pada in dan outlet
a. Dari fraksi mol diubah menjadi mol dengan basis 100 mol
b. Dibuat persamaan reaksi masisng masing mol komponen
c. Dicari nilai x sebagai mol dari yang h2/nh3 yang berekasi
d. Kemudian cari % konversi masing masing zat baik h2 dan nh3
2. Memasukkan data fraksi mol inlet pada 105d
3. Memasukkan data fraksi mol out pada 105d
4. Membuat tabel konversi h2 dan nh3
Pada pembahasan
1. Temperatur : Melihat trand pada suhu di tiap bed pada setiap waktu dan amati terjadi
peningkatan atau penurunan yang mengindikasikan terjadinya perubahan pada masing
masing bed
2. Tekanan :
a. ditinjau dari pressure drop pada 105D yang akan mengindikasikan pada flow feed
dimana jika flow feed semakin banyak makan akan meningkatkan pressure drop.
Namun bila terjadi peningkatan pada pressure drop secara drastis maka hal ini
dikarenakn permukaan katalis yang tertutup sehingga proses konversi akan
terganggu.
b. Tekanan Loop; secara teoritis bila tekan loop meningkat maka makan konversi
akan meningkat namun konversi akan terjadi penurunan pada kondisi aktualnya
3. Jumlah gas inert: peningkatan atau penurunan gas inert akan mengidikasikan jumlah
gas yang dipurge smakin dikit, secara teoritis maka semakin banyak gas inert maka
konversi yang terjadi semakin dikit karena mempengaruhi pada flow
4. Rasio H2/N2 : membandingkan data dengan rasio yang apabila tejadi penurunan
konversi
5. Space Velocity: semakin cepat gas itu masuk maka akan mempengaruhi dari waktu
tinggal dari masing masing gas.

2. Evaluasi Kinerja Katalis Amonia Converter (105-D) di PUSRI-IIB

(Konversi, Energy Balance, dan Unjuk Kerja Katalis)
1. Buat reaksi, dan memerlukan data termodinamika
2. Mencari nilai k pada kondisi operasi
3. Mengitung debit masuk gas in
4. Menghitung konsentrasi gas dengan faktr koreksi
5. Mecari Vper molnya
6. Mencari tekanan P=ZR/V
7. Mencari nilai v dan p
8. Menghitung produk output
9. Menghitung aktivitas dari masuing masing kondisi pada katalis
10. Menghitung unjuk kerja katalis