net/publication/317166379
CITATIONS READS
0 8,260
1 author:
Muksal Muksal
Universitas Serambi Mekkah
6 PUBLICATIONS 0 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
IMPLEMENTASI PERILAKU ADAT GALA (GADAI TRADISIONAL ) DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN KAWASAN PEDALAMAN DI KECAMATAN KUALA BATEE DAN KECAMATAN
MANGGENG ACEH BARAT DAYA View project
PENGARUH PRAKTIK ILLEGAL FISHING TERHADAP KESEJAHTERAAN EKONOMI NELAYAN DI PROVINSI ACEH View project
All content following this page was uploaded by Muksal Muksal on 26 May 2017.
Muksal
JL. Teungku Imum Lueng Bata, Banda, Batoh, Banda Aceh, Aceh (0651) 23245
Abstrak
Penelitian ini bertujuan memberikan informasi kepada investor mana
diantara variabel fundamental atau teknikal yang dapat memberikan pengaruh
terhadap perubahan harga saham syariah di JII. Penelitian ini termasuk kategori
penelitian pustaka. Populasi dalam penelitian ini perusahaan yang terdaftar di JII
2009 -2013. Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh
melalui pojok BEI UKDW dan internet. Hasil pengujian menunjukkan secara
simultan terdapat pengaruh dari keenam variabel terhadap. perubahan harga
saham, dan secara parsial variabel ROA, EPS dan Harga Saham Masa Lalu
berpengaruh positif dan signifikan, variabel DER dan BV tidak berpengaruh. dan
Volume Perdagangan Saham berpengaruh signifikan namun pengaruhnya negatif.
PENDAHULUAN
66
pasar modal merupakan sesuatu yang selalu dicari para pelaku pasar modal dalam
informasi merupakan informasi yang berharga, akibatnya para pelaku pasar modal
Harga saham merupakan salah satu faktor bagi investor dalam pengambilan
saham, yatu terdiri dari informasi yang bersifat Fundamental dan informasi yang
perusahaan, sedangkan informasi yang bersifat Teknikal yang dapat diperoleh dari
luar perusahaan seperti ekonomi, politik, finansial dan lainnya. Salah satu
bermanfaat untuk memprediksi harga atau return saham di pasar modal, termasuk
67
perusahaan di masa mendatang dan sebagainya. Informasi dalam bentuk laporan
kinerja perusahaan.
fundamental dan teknikal terhadap harga saham, akan tetapi masih jarang
dilakukannya pada saham syariah. Jakarta Islamic Index (JII) sebagai salah satu
indeks harga saham syariah memiliki kinerja yang baik dibandingkan dengan
Islamic Index (JII) menguat 0,16% ke 682,73 pada perdagangan akhir sesi I
Penguatan ini sejalan dengan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG).
melemah, dan 5 saham stagnan. CPIN tercatat paling menguat, yakni sebesar
3,4%. Untuk itu diperlukannya penelitian lebih lanjut pada Jakarta Islamic Index
68
(JII) sebagai salah satu indeks saham yang memiliki kinerja yang baik di
Indonesia.
fundamental (rasio keuangan) dengan harga saham yang menunjukkan hasil yang
variatif, baik itu yang berpengaruh signifikan atau tidak berpengaruh sama sekali
seperti penelitian dari Hijriah yang menemukan bahwa Return On Aset (ROA),
Debt To Equity Ratio (DER), Earning Per Share (EPS) tidak berpengaruh
terhadap harga saham, demikian juga dengan penelitian dari Rida yang
menemukan bahwa Return On Equity (ROE) dan Debt To Equity Ratio (DER)
Ratio (DER) tidak berpengaruh terhadap harga saham dan terakhir penelitian oleh
bersih setelah pajak, dan juga tingkat Return On Equity (ROE) memiliki
hubungan yang positif dengan harga saham, karena semakin besar Return On
69
Equity (ROE) semakin besar pula harga saham karena besarnya (ROE)
tinggi sehingga investor akan tertarik untuk membeli saham. Para investor juga
Ratio (DER) yang tinggi karena nilai Debt To Equity Ratio (DER) yang tinggi
mencerminkan risiko perusahaan yang relative tinggi, dan terakhir semakin tinggi
nilai Earning Per Share (EPS) dapat diartikan bahwa semakin besar pula laba
saham.
saham seperti penelitian dari Purba yang menemukan bahwa volume perdagangan
hasil yang sama, dan terakhir Azis menemukan bahwa Faktor Teknikal sama
penelitian yang telah ada. Dari uraian hasil penelitian yang variatif di atas
Penulis tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut pada indeks saham
juga mempunyai pengaruh terhadap harga saham syariah seperti halnya pada
saham-saham pada umumnya. Untuk itu penulis ingin meneliti tentang “Analisis
faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham syariah (studi pada pasar sekunder
LANDASAN TEORI
Investasi
Kata investasi merupakan kata adopsi dari bahasa inggris, yaitu investment.
Kata invest sebagai kata dasar investment memiliki arti menanam. Dalam kamus
istilah Pasar Modal dan Keuangan kata investasi diartikan sebagai penanaman
uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh
keuntungan.
71
Harga Saham
perusahaan. Harga saham pada satu waktu tertentu akan bergantung pada arus kas
yang diharapkan diterima di masa depan oleh investor “rata – rata” jika investor
membeli saham.”
“…harga saham berubah dari waktu ke waktu seiring dengan perubahan kondisi
dan informasi baru yang diperoleh investor tentang prospek perusahaan. Para
profitabilitas dan harga saham. Pemegang saham harus bisa meramalkan berhasil
atau tidaknya perusahaan nanti, dan harga saham saat ini mencerminkan penilaian
“harga yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh pelaku
pasar dan ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham yang bersangkutan di
pasar modal.”
72
Analisis Rasio Keuangan
hubungan antara suatu unsur dengan unsur lainnya dalam laporan keuangan.
keuangan sebagai alat ukur. Hubungan dalam rasio keuangan dinyatakan dalam
komponen neraca dengan informasi lain tentang struktur dan operasional usaha.
Rasio keuangan atau analisis rasio (ratio analysis) merupakan salah satu
alat analisis keuangan yang populer dan banyak digunakan. Rasio keuangan
aktivitas perusahaan, selain itu membandingkan kinerja dan hasil yang dicapai
laporan keuangan menjadi unit informasi yang lebih kecil dan melihat
hubungannya yang bersifat signifikan atau yang mempunyai makna antara satu
73
dengan yang lain baik antara data kuantitatif maupun data nonkuantitatif dengan
tujuan untuk mengetahui kondisi keuangan lebih dalam yang sangat penting
dari berbagai pemakai yang potensial, bukan hanya untuk kebutuhan kelompok
tertentu saja. Dari laporan keuangan yang diterbitkan, setelah dianalisis akan bisa
keuangan perusahaan membaik atau memburuk selama periode tertentu. Hal ini
penerimaan dividen dan bunga di masa yang akan datang. Dengan kata lain,
dan risiko dari investasi yang dilakukannya. Analisis fundamental berupa rasio
mengambil keputusan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Sebagai contoh
74
adalah rasio return on assets (ROA), jika hasil analisis diperoleh ROA yang
secara efektif. Hal ini merupakan daya tarik bagi investor yang mengakibatkan
nilai saham perusahaan yang bersangkutan naik, dan diminati oleh banyak
tertentu. ROA sering disebut Return on Investment (ROI) yang besarnya dapat
dihitung dengan rasio antara laba bersih setelah pajak atau net income after tax
perusahaan. Rasio ini diukur dengan cara membandingkan antara debts terhadap
total equity. Debt ratio yang tinggi mempunyai dampak yang buruk terhadap
kinerja perusahaan, karena tingkat hutang semakin tinggi, yang berarti beban
75
bunga akan semakin besar sehingga dapat mengurangi keuntungan. Sebaliknya,
tingkat debt ratio yang kecil menunjukkan kinerja yang semakin baik, karena
keuangan yang diterbitkan perusahaan merupakan salah satu jenis informasi yang
Laporan keuangan juga digunakan oleh para investor untuk menghitung besarnya
perusahaan. Perbandingan jumlah earning dalam hal ini siap dibagikan bagi
Book Value atau nilai buku adalah aset kekayaan bersih yang dimiliki
perusahaan. Cara menghitung nilai buku perusahaan adalah total aset perusahaan
dikurangi seluruh utangnya. Dengan kata lain, nilai buku adalah nilai bila
dukungan, terhadap nilai harga yang terjadi dipasar. Karena itu, besarnya jumlah
76
penawaran (supply) dan permintaan (demand) sangat mempengaruhi pergerakan
tekanan dibalik pergerakan nilai harga yang terjadi. Volume saham juga dapat
memprediksikan keadaaan pasar yang terjadi. Berikut ini tabel hubungan volume
dalam analisa teknikal terhadap harga saham dan interpretasi pasar saham.
METODE PENELITIAN
data sekunder. Sedangkan sifat penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif di mana
besaran tertentu yang sifatnya pasti, sehingga data seperti ini memungkinkan
Populasi
kelompok Jakarta Islamic Index selama periode tahun pengamatan tahun 2009-
2013.
77
Sampel
perusahaan yang dipilih dalam penelitian ini adalah memenuhi kriteria berikut ini:
lengkap dan telah memberikannya ke bursa setiap tahun (dari tahun 2009
lantai bursa dari tahun 2009 sampai 2013. Adapun yang maksud dengan aktif
Data tersebut bersumber dari: data laporan keuangan perusahaan yang ada
di Jakarta Islamic Index (JII), website www.idx.co.id, media cetak dan elektronik,
DER, EPS, BV, Harga Saham Masa Lalu dan Volume Perdagangan Saham
terhadap perubahan harga saham dapat dilihat dari hasil uji F. Kriteria
pengujiannya apabila nilai p value < 0,05, dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak.
78
Hasil uji F dapat dilihat pada Tabel 4.10.
Tabel 4.10
ANOVAb
Hasil uji F pada Tabel 4.10 diperoleh F hitung = 287.255 dengan nilai p
value = 0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak, yang berarti
ada pengaruh secara simultan ROA, DER, EPS, BV, Harga Saham Masa Lalu dan
DER, EPS, BV, Harga Saham Masa Lalu dan Volume Perdagangan Saham
terhadap perubahan harga saham dapat dilihat dari hasil uji t. Kriteria
pengujiannya apabila nilai p value < 0,05, dapat disimpulkan bahwa Ha diterima.
79
Tabel 4.11
Hasil Uji Parsial
Coefficientsa
Unstandardize Standardize Ha
d d
Coefficients Coefficients
B Std. Beta
Model Error T Sig.
1 (Constant) 5.218 1.132 4.610 0.00
0
ROA
0.009 0.004 0.067 2.262 0.02
LNDER
6
LNEPS
- 0.045 -0.001 -0.044 0.96 Diterim
LNBV 0.002 5 a
LNH_SAHAM_LAL 0.192 0.050 0.200 3.873 0.00 Ditolak
U 0
Diterim
LNVOL_SAHAM - 0.059 -0.019 -0.624 0.53 a
0.037 4 Ditolak
0.637 0.037 0.720 17.22 0.00 Diterim
1 0 a
0.045
- -0.090 -3.118 0.00 Diterim
0.139 2 a
a. Dependent Variable: LNH_SAHAM
Analisa
ROA, DER, EPS, PBV, Harga Saham Masa Lalu dan Volume
Perdagangan Saham dari hasil uji F diperoleh F hitung = 287.255 dengan nilai p
value = 0.000 < 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak, yang
berarti ada pengaruh secara simultan ROA, DER, EPS, BV, Harga Saham
80
Masa Lalu dan Volume Perdagangan Saham terhadap Harga Saham yang
sebesar 0.933 yang berarti bahwa kontribusi ROA, DER, EPS, BV, Harga Saham
Masa Lalu dan Volume Perdagangan Saham terhadap Harga Saham secara
parsial yang berpengaruh positif dan signifikan adalah ROA, EPS dan Harga
Saham Masa Lalu sedangkan DER dan BV tidak berpengaruh dan Volume
Saham.
Secara parsial, dari hasil uji t diperoleh p value untuk variabel ROA
sebesar 0.026. Hal ini menunjukkan nilai p value tersebut dibawah level
Harga Saham, demikian juga dengan variabel EPS dengan p value sebesar 0.000
yang berada dibawah level signifikansi 0.05, yang menunjukkan bahwa variable
EPS berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham, variable Harga saham masa
lalu juga menunjukkan nilai p value dibawah 0.05, yaitu nilai p value sebesar
0.000 dan berarti variable Harga Saham Masa Lalu juga berpengaruh signifikan
memiliki koefisien negatif sebesar -0.139 dan p value sebesar 0.002, dengan
signifikan. Berbeda dengan variabel DER diperoleh p value = 0.965 yang berada
di atas level signifikansi 0.05, yang berarti variabel DER tidak mempunyai
pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Harga Saham, dan variable terakhir
81
yang memiliki nilai p value diatas 0.05 ialah Variabel BV yaitu sebesar 0.534, dan
KESIMPULAN
1. Secara simultan pengaruh dari keenam variabel ROA, DER, EPS, BV, Harga
terhadap perubahan harga saham, dari hasil uji F diperoleh Fhitung = 287.255
dengan nilai p value= 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0
ditolak, yang berarti ada pengaruh secara simultan ROA, DER, EPS, BV,
ketiga rasio keuangan yaitu ROA, DER, EPS, BV, Harga Saham Masa Lalu
saham diterima.
atau adjusted R2 adalah 0.933 hal ini berarti 93.3% variasi harga saham dapat
dijelaskan oleh variasi dari enam variabel yang berpengaruh terhadap harga
saham ini. Sedangkan sisanya (100% - 93.3% = 6.7%) dijelaskan oleh variabel
3. Berdasarkan koefisien regresi ROA, EPS dan Harga Saham Masa Lalu secara
Harga Saham pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII).
82
4. Berdasarkan koefisien regresi DER dan BV secara parsial tidak terdapat
pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan Harga Saham pada
Index (JII).
6. Hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwasanya variabel diatas juga dapat
DAFTAR PUSTAKA
I. BUKU
Ang, Robert Buku Pintar: Pasar Modal Indonesia, Jakarta: Mediasoft
Indonesia, 1997.
Arifin, Ali Membaca Saham, Panduan Dasar Seni Berinvestasi dan Teori
Permainan Saham, Edisi Pertama, Yogyakarta: Andi Offset, 2001.
Brigham, Eugene F dan Joel F Houston. Dasar-dasar Manajemen Keuangan.
Penerjemah: Ali Akbar Yulianto. Edisi 11. Buku 1. Jakarta: Salemba
Empat, 2010.
Darmadji, M. dan M. Fakhrudin. Perangkat dan Model Analisis Investasi di
Pasar Modal, Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2001
Darmadji, Tjiptono dan Hendy M. Fakhruddin. Pasar Modal Indonesia
Pendekatan Tanya Jawab, Jakarta: Salemba Empat, 2006.
David, Fred, “Managemen Strategis,” Edisi Ketujuh, Terjemahan Alexander
Sindoro: Editor Widyantoro, Jakarta: Indeks, 2004.
Djakfar, Muhammad Agama, Etika, dan Ekonomi, Malang: UIN Malang
Press, 2007.
Djakfar, Muhammad Menumbuhkan Spirit Kewirausahaan Untuk
Membangun Indonesia yang Bermartabat, UIN Malang Press,
Malang: 2007.
Faisal, Abdullah, Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Cetakan Kelima.
Malang: Penerbit UMM Press, 2005.
83
Fred, Weston, J. dan Thomas E. Copeland. Manajemen Keuangan. Edisi 8,
Jakarta: Bina Rupa Aksara, 1999.
Fred, Weston J. dan Copeland Thomas E., Manajemen Keuangan, Edisi
Sembilan, Jilid 1, Jakarta: Binarupa Aksara, 1995.
Ghazali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS,
cetakan ke-4, Semarang: Badan Penerbit Diponegoro, 2006.
Gitman, Lawrence J.. Principles Of Managerial Finance, Twetlfth Edition.
Pearson Education Addison Wesley, Inc, United States : 2009.
Hadi, Syamsul dan Widyarini, Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk
Manajemen dan Akuntansi, Edisi I Yogyakarta: EKONISIA, 2009.
Halim, Abdul Analisis Investasi, Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Empat,
2003.
Hanafi, Mamduh, M. dan Halim, A. Analisis Laporan Keuangan,
Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 1996.
Hanafi, Mamduh M. Manajemen Keuangan, Yogyakarta: BPFE, 2005.
135
Harahap, Sofyan Syarif Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT
Raja Grafindo Persada, 2004.
Horne, James C. Van Accounting Economics, Jakarta: PT. Gramedia
Pustaka Utama, 2005.
Huda, Nurul dan Mustafa Edwin Nasution, Investasi Pada Pasar Modal
Syariah, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008.
Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti, Dasar-dasar Teori Portofolio dan
Analisis Sekuritas, Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 1998.
Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti. Dasar – dasar Manajemen Keuangan,
Edisi Keempat, Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2004.
Jogiyanto, Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Yogyakarta: BPFE UGM,
2008.
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,
2000.
Kodrat, David Sukardi dan Kurniawan Indonanjaya, Manajemen Investasi:
Pendekatan Teknikal dan Fundamental untuk Analisis Saham,
Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010.
Munawir, Analisa Laporan Keuangan, Yogyakarta: Liberty, 2001.
Qardhawi, Yusuf Peran Nilai dan Moral dalam Perekonomian Islam, terj.
Didin Hafidhuddin, dkk, Robbani Press, Jakarta: 1995.
Riyadi, Selamet Banking Assets And Liability Management. Edisi 3. Jakarta:
Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2006.
Salim, Lani Analisa Teknikal dalam Perdagangan Saham, Jakarta: PT. Elex
Media Komputindo Gramedia Jakarta, 2003.
Sartono, Agus, Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi, Yogyakarta:
BPFE, 2001.
Sartono, Agus Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi, Edisi Keempat,
Yogyakarta: BPFEYogyakarta, 2008.
Simamora, Henry “Akuntansi : Basis Pengambilan Keputusan,” Jilid Dua,
Cetakan Pertama, Jakarta: Salemba Empat, 2000.
84
Stice, Earl K James D. Stice, Fred Skousen, ”Akuntansi Intermediate,” Edisi
16, Buku 1, Jakarta: Salemba Empat, 2009.
Sunariyah. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal, Edisi keempat,
Yogyakarta: AMP YKPN, 2004.
Syamsuddin, Lukman “Manajemen Keuangan Perusahaan Konsep, Aplikasi
dalam Perencanaan, Pengawasan, dan Pengambilan Keputusan,”
Edisi Baru, Cetakan Keempat, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2000.
Tandelilin, Eduardus Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio, Edisi
Pertama, Yogyakarta: BPFE, 2001.
Tjiptono, Darmadji, Pasar Modal di Indonesia: Pendekatan Tanya Jawab.
Edisi Kedua. Jakarta: Penerbit Salemba Empat, 2006.
Vibby, Santo, Jual Saham Anda Lebih Mahal. Vibby Publishing, Jakarta:
2010.
Walsh, Ciaran Key Management Rations: Rasio-rasio Manajemen Penting.
Penggerak dan Pengendali Bisnis, Jakarta: Erlangga, 2004.
Widoatmojo, Sawidji Cara Sehat Investasi di Pasar Modal, Jakarta: PT
Jurnalindo Aksara Grafika, 2005.
Wild, John J dan K.R, Subramanyam, “Analisis Laporan Keuangan,”
Terjemahan Dewi yanti, Edisi Kesepuluh, Buku Satu, Jakarta:
Salemba Empat, 2010.
85
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Vol. 3, No. 1, Januari-
Juni 2006.
Mahalanie, Gadiesya, “Pengaruh Faktor Teknikal Terhadap Harga Saham
Sektor Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia,” Skripsi,
Universitas Sumatera Utara, Medan: 2011.
Megawati, Venny “Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Dan Risiko
Sistematik Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Yang Listing Di
Bursa Efek Jakarta,” Skripsi, Semarang: 2004.
Munthe, Hotma Mariati, “Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return
Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia,” Tesis, Universitas Sumatera Utara, Medan: 2009.
Mutdiyanti, “Pengaruh Price To Book Value, Earning Per Share, Return On
Asset Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Harga Saham,” skripsi,
Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan, Bandung: 2013.
Purba, Ahmad Rifai, “Pengaruh Faktor Teknikal Terhadap Harga Saham
Sektor Perbankan dan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek
Indonesia,” Skripsi, Universitas Sumatera Utara, Medan: 2009.
Stella, “Pengaruh Price To Earning Ratio, Debt To Equity Ratio, Return On
Asset dan Price To Book Value Terhadap Harga Pasar Saham,”
Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol.11, No.2, Agustus 2009.
Subalno, “Analisis Pengaruh Faktor Fundamental dan Kondisi Ekonomi
Terhadap Return Saham,” Tesis, Universitas Dipenogoro, Semarang:
2009.
Sugiarto, Agung “Analisis Pengaruh Beta, Size Perusahaan, DER Dan PBV
Ratio Terhadap Return Saham,” Jurnal Dinamika Akuntasi, 2011
Suhadi, Dady “Pengaruh Rasio Aktivitas, Rasio Profitabilitas, Rasio
Laverage, Dan Rasio
Penilaian Terhadap Harga Saham Perusahaan Food And Beverage,”
Jurnal Informasi, Perpajakan, Akuntansi dan Keuangan Publik Vol.
4, No. 1, Januari 2009.
Sujoko dan Ugy Soebiantoro, “Pengaruh Struktur Kepemilikan Saham,
Leverage, Faktor Intern dan Faktor Ekstern Terhadap Nilai
Perusahaan (Studi Empirik Pada Perusahaan Manufaktur dan Non-
Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta),” Jurnal Manajemen dan
Kewirausahaan, Vol.9, No. 1, Maret, 2007.
Tinneke, Raden, “Analisis Pengaruh Economic Value Added Dan Faktor-
Faktor
Fundamental Perusahaan Lainnya Terhadap Return Saham,” Tesis,
Semarang: Universitas Diponegoro, 2007.
III. WEBSITE
http://berita.com/indeks-jii-naik-016-simak-30-harga-saham-syariah-akhir-
sesi-i.html, diakses pada 8 Desember 2014
Bursa Efek Indonesia (www.esharianomics.com), akses 24 Desember 2014.
86