Anda di halaman 1dari 3

PEDOMAN TEKNIS VAKSIN DAN COLD CHAIN

No. Kode :

No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 01-Agustus-2014

Halaman : 2 Halaman

PUSKESMAS dr. LILIK SURYANI


OMBEN NIP. 19820319201001 2 005

1. Pengertian Adalah prosedur yang digunakan untuk menjaga vaksin pada suhu dingin yang
telah ditetapkan agar memiliki potensi yang baik mulai dari pembuatan vaksin
sampai pada saat pemberiannya (disuntikkan atau diteteskan) kepada sasaran
imunisasi
2. Tujuan Meningkatkan kualitas program imunisasi melalui penerapan sistem pengelolaan
vaksin dan rantai dingin yang memenuhi standar
3. Kebijakan a.
b.
4. Referensi KEPMENKES RI No.1611/MENKES/SK/XI/2005
5. Alat dan a. Buku grafik suhu lemari es
Bahan b. Vaccien carier
6. Prosedur /
Langkah-langkah a. Membersihkan kulkas vaksin / cold chain

b. Meletakkan vaksin sesuai HS dan FS

c. Pelarut diletakkan diruang suhu kamar dan minimal 12 jam sebelum


digunakan diletakkan di cold chain

d. Pemantauan suhu lemari es dilakukan setiap hari (pagi-sore)

e. Pencatatan suhu lemari es setiap hari (pagi-sore)


7. Bagan Alir
Membersihkan cold chain

Meletakkan vaksin

Pemantauan suhu

Pencatatan suhu

8. Hal-hal yang Penyimpanan vaksin di suhu +2 ̊ s/d +8 ̊


perlu diperhatikan
9. Unit Terkait Poli KIA
10. Dokume SOP perawatan rantai dingin, SOP penyimpanan vaksin
n Terkait
11. Rekaman historis
perubahan No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai