Oleh
Kelompok 4A (Ganjil)
1. Septi Anisa Putri 1713033025
2. Retno Widiastuti 1713033027
3. Ratna Intan Anggraeni 1713033031
4. Ulfa Diana 1713033033
5. Bagus Anggori 1753033003
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb
Puja dan puji syukur penyusun panjatkan atas kehadirat Allah Swt, karena
berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga kelompok 4A dapat menyelesaikan
tugas makalah dalam mata kuliah Media Pembelajaran Sejarah yang berjudul
“Pengembangan Media Pembelajaran Sejarah Berbasis ICT”. Atas dukungan
moral dan materil, kami banyak mengucapkan terimakasih kepada pihak pihak
yang telah membantu yang diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Orang tua, saudara serta keluarga yang telah memberikan dukungan serta
do’a.
2. Bapak M. Basri, S.Pd., M.Pd dan Bapak Sumargono, S.Pd., M.Pd. selaku
dosen pada mata kuliah Media Pembelajaran Sejarah, yang telah
membimbing dan membantu dalam menyelesaikan makalah ini.
3. Serta teman-teman dari program studi Pendidikan Sejarah yang telah
memberikan dukungan serta semangat selama proses pembuatan makalah
ini.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Sehingga
penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun, agar kami
kelompok 4A dapat memperbaikinya. Dan apabila ada salah dalam penulisan
kata maupun gelar, penulis memohon maaf yang sebesar besarnya. Akhir kata
penulis ucapkan terimakasih dan semoga makalah inidapat menambah wawasan
serta pengetahuan bagi setiap pembaca.
Wassalamualaikum wr.wb
Kelompok 4A
ii
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
komunikasi. Dengan kata lain, media ini adalah sarana penyebaran informasi
yang berupa perangkat keras, perangkat lunak, sistem jaringan dan
infrastruktur komputer maupun telekomunikasi agar data dapat disebar dan di
akses secara global (Rusman, 2012).
Salah satu kebijakan yang dikeluarkan dan bisa dijadikan landasan dalam
pendayagunaan ICT untuk pendidikan ialah Action Plan For the
Development and Implementasion of Information And Communication
Technologies (ICT) di Indonesia. Action Plan berisi rencana pelaksanaan
pendayagunaan telematika dalam pendidikan selama 5 tahun (2001-2005)
menekankan pada :
Contoh kongrit dalam pendayagunaan ICT adalah proses belajar dikelas yang
menggunakan internet sebagai media pembelajaran yang diharapkan akan
menjadi bagian dari suatu proses belajar disekolah,internet diharapkan mampu
memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif
4
anatar guru dengan siswa. Kondisi yang perlu didukung oleh internet berkaitan
dengan strategi pembelajaran yang akan dikembangakan, yaitu sebagai
kegiatan komunikasi yang dilakukan untuk mengajak siswa mengerjakan
tugas-tugas dan membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan yang
dibutuhkan dalam rangka mengerjakan tugas-tugas tersebut. (Boettcher:1999)
dikutip dalam buku (Daryanto: 2013: 169-170).
ICT atau TIK mencakup semua teknologi yang dapat digunakan untuk
menyimpan, mengolah, menampilkan, dan menyampaikan informasi dalam
proses komunikasi. Yang termasuk teknologi ini adalah: Teknologi komputer,
baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software)
pendukungnya. Di dalamnya termasuk prosesor (pengolah data), media
penyimpan data/informasi (hard disk, CD, DVD, flash disk, memori, kartu
memori, dll.), alat perekam (CD Writer, DVD Writer), alat input (keyboard,
mouse, scanner, kamera, dll.), dan alat output (layar monitor, printer,
proyektor LCD, speaker, dan lain-lain. Berikut ini adalah media pembelajaran
berbasis ICT :
Selain itu, pemanfaatan ICT dalam pembelajaran juga mendukung teori socio-
canstructivism, yakni siswa memperoleh pengalaman belajar secara bersama-
sama dengan siswa lain atau melalui interaksi dengan para pakar dengan
media komunikasi berbasis ICT. Perkembangan terkini adalah pemanfaatan
ICT secara terpadu di dalam pembelajaran yang memadukan berbagai
keterampilan dan fungsi ICT di dalam proses belajar mengajar.
Saat ini, kegiatan belajar tidak hanya dapat dilakukan di dalam kelas atau
perpustakaan. Perkembangan ICT (khususnya Internet) telah memberikan
kemungkinan membuat kelas maya (virtual class) dalam bentuk e-learning, di
mana seorang guru dapat mengelola proses pembelajaran dan murid dapat
melakukan aktivitas belajar sebagaimana yang dilakukan di dalam kelas.
Dengan e-learning, aktivitas belajar seperti membaca materi pembelajaran,
mengerjakan soal-soal dan tugas, berdiskusi dengan sesama teman maupun
guru, melakukan semua ekperimen dalam bentuk simulasi, dan lain-lain
jurnal.fkip.uns.ac.id (Nunuk Suryani, 2016:189).
TIK pada dewasa ini juga memberikan kemudahan bagi para dosen dan guru
untuk meningkatkan profesionalisme. Selain meningkatkan pengetahuan
dalam menggunakan TIK dan memanfaatkan untuk mendukung dan
meningkatkan kualitas pembelajaran, para pengajar dan guru juga dapat
meningkatkan wawasan dan pengetahuannya, baik pengetahuan bidang
ilmunya yang terkini pengetahuan tentang teori-teori belajar dan metode
pembelajaran terbaru, hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmunya juga
penelitian pendidikan oleh peneliti lain. Selain itu, dengan memanfaatkan ICT
para dosen dan guru dapat berkomunikasi dengan sejawat atau pakar untuk
berdiskusi tentang masalah-masalah pembelajaran yang dihadapinya. Bagi
para dosen dan guru yang selalu ingin meningkatkan diri, ICT telah
memberikan manfaat dan kemudahan. Melalui komunikasi semacam ini tidak
termasuk memuat terjalin kerja sama lebih lanjut dalam bentuk penelitian
untuk menjadi pembicara dalam seminar atau lokakarya bersama, misalnya,
atau mengundang pakar yang bersangkutan untuk menjadi pembicara dalam
seminar workshop. (M. Basri dan Sumargono, 2018:55).
10
BAB III
KESIMPULAN
Dari materi yang telah dijelaskan diatas maka dapat disimpulkan bahwa ICT
adalah salah satu media pembelajaran yang penting di era sekarang ini, tujuan
pihak sekolah menjadikan ICT sebagai media pembelajarannya tidak lain adalah
utuk mempersiapkan SDM yang unggul dan mampu bersaing ketika menghadapi
kehidupan diluar sekolah. Serta mengapa ICT sangat diperlukan karena di era
sekarang ini banyak sekali media pembelajaran yang dapat dipelajari peserta
didik, terutama sekarang ini banyak sekali alat-alat penunjang mendapatkan
infomorsai serta tambahan ilmu terutama di Internet, oleh karenanya disekolah
diterapkanlah mata pelajaran yang berbasis ICT yang mengharuskan pendidik
untuk memberikan arahan positif bagi peserta didik ketika mencari informasi di
internet.
DAFTAR PUSTAKA