N.I.M : J130185029
Nama : Tn. S
Umur : 67 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Pensiun
No. RM : C717xxx
A. DIAGNOSIS MEDIS
Post Op Mitral Valve Replacement + Tricuspid Valve repair et causa cardiac heart
(Hasil : Rontgen, uji Laboratorium, CT-Scan, MRI, EMG, EKG, EEG, dll yang
terkait dengan permasalahan fisioterapi).
Hasil Lab (pada tanggal 6 Maret 2019) :
- Hemoglobin : 9,5 g/dL
- Hematokrit : 37,6 %
- Leukosit : 13,1 µL
- Trombosit : 164 µL
- Albumin : 2,5
Hasil Analisa Gas Darah
- pH : 7,51
- pCO2 : 25,7 mmHg
- pO2 : 152,7 mmHg
C. TERAPI UMUM (GENERAL TREATMENT)
- Injeksi
o O2 Nasal kanal 31 pm
- Oral
A. PEMERIKSAAN SUBJEKTIF :
1. BODY CHART
Pasien mengeluh sesak nafas hilang timbul sejak 1,5 tahun yang lalu, sesak timbul
dan berat meskipun melakukan aktivitas ringan disertai dengan kaki pasien
Tidak Ada
Tidak Ada
B. PEMERIKSAAN OBYEKTIF :
BP : 105/50 mmHg
HR : 85x/ menit
RR : 12x/ menit
T : 36,8 0C
- Statis
- Pasien terpasang CVP, WSD, infus, kateter, tensi di tangan kanan, saturasi
- Dinamis
4. PERKUSI
Tidak dilakukan
5. AUSKULTASI
Tidak dilakukan
7. MUSCLE TEST
Tidak dilakukan
8. ANTOPOMETRI TEST
Tidak dilakukan
9. ROM TEST
Tidak dilakukan
- Nyeri Diam :4
- Nyeri Tekan :5
- Nyeri Gerak :7
dengan benar.
- Inter Personal : Pasien mampu berkomunikasi dengan baik pada terapis dan
C. DIAGNOSIS FISIOTERAPI
a. IMPAIRMENT
b. FUNCTIONAL LIMITATION
D. PROGRAM/RENCANA FISIOTERAPI
1. TUJUAN
a. JANGKA PENDEK
- Mengurangi sputum
b. JANGKA PANJANG
sehingga pasien mampu duduk, berdiri, berjalan secara mandiri tanpa bantuan
2. TINDAKAN FISIOTERAPI
a. TEKNOLOG FISIOTERAPI
- Breathing Exercise
- Batuk Efektif
- Chest Fisioterapi
- General Exercise
3. RENCANA EVALUASI
E. PROGNOSIS
F. PELAKSANAAN FISIOTERAPI
1. Terapi pertama hari Selasa, 5 Maret 2018 H-1 Post Op (pasien belum sadarkan
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
panjang
2. Terapi kedua hari Rabu 6 Maret 2019 (Keadaan pasien masih sama) sampai
dengan tanggal 12 Maret 2019 terapi yang dilakukan sama dengan hari pertama
3. Terapi selanjutnya dilakukan pada tanggal 12 Maret 2019, terapi yang dilakukan
yaitu :
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
Dosis latihan :
F : 1 set
I : low exercise
T : latihan pernapasan
T : 2 menit
R : 8 kali pengulangan
b. Actived Exercises
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
dan perlahan-lahan.
c. Chest Therapy
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
4) Kemudian pasien diberikan latihan batuk efektif dengan cara tarik napas
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
1) Terapis berada di samping pasien
dan kiri,
selama 1 menit.
4. Terapi selanjutnya pada tanggal 14 Maret 2019 sama dengan terapi sebelumnya
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
2) Terapis memutar tuas pada bed sampai bed naik setinggi 60o
5. Terapi selanjutnya pada tanggal 15Maret 2019 sama dengan terapi hari pertama
dan ditambahkan transfer ambulasi duduk ke berdiri dan berjalan disekitar bed.
Persiapan pasien :
Penatalaksanaan :
5) Apabila pasien tidak merasakan pusing maka pasien diminta untuk berdiri
perlahan-lahan
6) Setelah pasien berdiri dan tidak merasa pusing makan dicek kembali nadi
pasien.
7) Lalu, pasien diintruksikan untuk berjalan kekanan dan kekiri disekitar bed.
G. EVALUASI
Pasien atas nama Tn. S yang berusia 67 tahun dengan diagnosa post op mvr dan
tvr et causa cardiac heart failure dengan keluhan sesak berat meskipun aktivitas ringan
sejak 1,5 tahun yang lalu, belum dapat mengeluarkan sputum sendiri, belum bisa
chest fisioterapi, general exercise dan latihan transfer serta ambulasi. Sudah adanya
peningkatan kapasitas paru yang dilihat dari hasil voldyne, berkurangnya nyeri bekas
incise yang diukur menggunakan vas dan adanya peningkatan aktifitas fungsional yang
I. CATATAN PEMBIMBING
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
Mahasiswa CE/Perseptor
Tindakan Operasi
Post Op MVR
dan TVr