TabelKomponen-KomponenManajemenBerbasisSekolah.
2. Komponen-komponenManajemenSekolahdalam MBS
Setiapsatuanpendidikanperlumemperhatikankomponen-komponenManajemenSekolah.
Dalampenerapan MBS beberapakomponensekolah yang perludikelolayaitukurikulumdan program
pengajaran, tenagakependidikan, kemuridan, saranadanprasaranapendidikan,
danpengelolaanhubungansekolahdan orang tua/walimurid (Mulyasa,2002:40).
1) Kurikulumdan program pengajaran
Kurikulumdan program pengajaranmerupakanpijakandalam proses pendidikan yang
diselenggarakanpadasebuahlembagapendidikan,
perencanaandanpengembangankurikulumnasionaltelahdilakukanDepartemenPendidikanNasional
padatingkatpusat. Akan tetapi,
sekolahjugabertugasdanberwenangmengembangkankurikulummuatan local
sesuaidengankemampuandankebutuhanmasyarakatsetempatdan social budaya yang
mendukungpembangunan local sehinggapesertadidiktidakterlepasdariakar social
budayalingkungan (Mulyasa,2002:40).
Dalammanajemenberbasissekolah di Indonesia
untukmuatanlokalmengharuskansetiapsatuanpendidikandiharapkandapatmengembangkandanmem
unculkankeunggulan program pendidikantertentusesuaidenganlatarbelakangtuntutanlingkungan
social masyarakat. Denganotonomisekolahdalamartiluasmempunyaifungsiuntukmenghubungkan
program-program
sekolahdenganseluruhkehidupanpesertadidikdankebutuhanlingkungansehinggasetelahsiswameny
elesaikanpendidikanpadasatuanpendidikanmerekasiappakaisesuaidengankebutuhanmasyarakat.
2) Manajementenagakependidikan
Peningkatanproduktivitasdanprestasikerjadapatdilakukandenganmeningkatkansumberdayamanusi
a, KepalaSekolah, Guru danKaryawandengancaramengikutsertakanpadakegiatan-kegiatan yang
menunjangpadakinerjaseluruhunsursekolah. Manajementenagakependidikan(guru danpersonil)
mencangkupbebrapahalyaitu : (1) perencanaanpegawai, (2) pengadaanpegawai, (3)
pembinaandanpengembanganpegawai, (4) promosidanmutasi, (5) pemberhentianpegawai, (6)
kompensasi, dan (7) penilaianpegawai (Mulyasa,2002:42).
Hal inimenunjukan,
bahwakeberhasilanpengelolaanpendidikanpadasebuahsekolahapabilaKepalaSekolahmemilikikem
ampuanuntukmenciptakankondisi yang melibatkanpadasemuaunsurpengelolasekolah.
3) ManajemenKesiswaan
Salah satutugassekolah di awaltahunpelajaranbaruadalahmenatasiswa.
Manajemenkemuridanadalahpenataandanpengaturankegiatan yang
berhubungandenganpesertadidik (murid), awalpendaftaransampaimereka lulus,
tetapibukansekedarpencatatan data pesertadidik, melainkanmeliputiaspeklebihluas yang
secaraoperasionaldapatmembantuupayapertumbuhanmuridmelalui proses pendidikan di sekolah
(Mulyasa,2002:46).
MeskipunPencatatansangat dip