2) Dehidrasi pengeringan matahari 22. Zat yang membentuk lapisan mengkilat pada
permukaan ikan hasil pengasapan
Mengandalkan kondisi iklim
Pewarnaan khas produk asap berasal dari
Diperlukan tanah yang cukup luas sebagai
interaksi antara konstituen karbonil asap
medianya
dengan gugus amino protein.
Contohnya pada pengeringan buah –
Produk akan menghasilkan warna produk
buahan kira- kira diperlukan tanah seluas
kuning keemasan sampai coklat gelap.
satu arce per 20 arce tanah
Pewarnaan ini berkaitan dengan teknologi
-Pengering Surya (Solar Dryer)
yang digunakan selama pengasapan.
merupakancara
pengeringan menggunakan kolektor yang 23. Mikroba yang menjadi indikator kerusakan
memanfaatkan radiasi energi mataharidengan makanan kalengan
maksimal. Digunakannya rak bertingkat pada Bakteri yg ada dalam kaleng menyebabkan
pengering surya. Contoh: ikan asin, buah, penggelembungan kaleng. Oleh mikrobiologis:
kerupuk.
Flat sour. Apabila permukaan kaleng tetap
3) Pengeringan secara pembekuan (freeze
datar dan tidak mengalami kerusakan apapun,
drying)
tetapi produk di dalam kaleng tersebut sudah
Untuk produk yang memerlukan bentuk
rusak dan berbau asam yang menusuk.
utuh/tidak berubah setelah pengeringan
Kerusakan ini disebabkan oleh aktivitas spora
contoh produk : Daging beku, buah dan sayur bakteri tahan panas yang tidak terhancurkan
beku selama proses sterilisasi.
Cita rasa dipertahankan Flipper. Apabila dilihat secara kilat, kaleng
Suhu sekitar (-12,2C) terlihat normal tanpa kerusakan. Tetapi bila
salah satu ujung kaleng ditekan, maka ujung
Hal yang harus diperhatikan : yang lain akan cembung.
Sifat porous dan mudah menyerap air
Spinger. Apabila salah satu ujung kaleng Pada saat cairan bahan keluar dari bahan , garam
tampak rata dan normal, sedang ujung yang akan diserap oleh bahan sehingga bahan menjadi
lainnya tampak cembung permanen. Bila kukuh dan renyah
bagian yang cembung ditekan, maka bagian
ujung yang masih rata akan tampak cembung. 26. Penyebab kerusakan pada produk
Swell. Apabila kedua ujung kaleng sudah penggulaan/gula tinggi
terlihat cembung akibat adanya bakteri Pada waktu pemasakan/pemanasan yang
pembentuk gas. terlalu lama akan terjadi hidrolisa pektin,
penguatan asam, kehilangan flavour (cita
24. Head space rasa) dan warna. Ini terjadi terutama pada
Pengisian bahan ke dalam wadah (kaleng atau proses pembuatan jelly.
botol) harus dilakukan sedemikian rupa sehingga Terjadinya karamelisasi gula
tidak terlalu banyak udara tertahan dalam wadah. Tumbuhnya mikroorganisme
Pengisian bahan jangan terlalu penuh dan harus
disisakan tempat kosong di bagian atas wadah (” 27. Prinsip pengolahan dengan irradiasi, kelebihan
head space “). Volume head space tak lebih dari 10 kekurangan pengolahan pangan dengan irradiasi,
% dari kapasitas wadah. Gunanya head space macam-macam dosis yang diterapkan oleh
adalah supaya waktu proses sterilisasi masih ada permenkes
tempat untuk pengembangan isi. Pengisian bahan Prinsip:
dilakukan dengan tangan atau mesin. Besar ” head Prinsip:
space ” dalam wadah sangat penting. Bila terlalu Menghambat pertunasan pada umbi-
kecil akan sangat berbahaya, karena ujung kaleng umbian
akan pecah akibat pengembangan isi selama Memperlambat atau menurunkan proses
pengolahan. Bila head space tidak cukup, pematangan buah
kecepatan pemindahan panas menurun, dengan Menghambat aktivitas mikroba
demikian waktu pengolahan lebih lama. Sebaliknya Menginaktifkan enzim-enzim
apabila ” head space ” terlalu besar, udara yang Membunuh serangga atau hama di dalam
terkumpul di dalam ruang tersebut lebih banyak, ruang penyimpanan
sehingga dapat menyebabkan oksidasi dan
perubahan warna bahan yang dikalengkan.