Anda di halaman 1dari 2

1. Apa perbedaan OT, OHT dan fitofarmaka ?

Jawaban : obat tradisional adalah obat yang berasal dari simplisia sederhana, secara tradisional
telah digunakan untuk pengobatan dan khasiat dan keamanannya terbukti secara empiris
berdasarkan pengalaman turun temurun masyarakat melewati 3 generasi.
OHT adalah obat herbal yang diproduksi dengan teknologi serta telah melewati uji praklinik
meliputi uji in vitro dan in vivo
Sedangkan fitofarmaka adalah obat herbal yang sudah melalui studi pra klinis dan klinis
2. Apa saja pengujian untuk OT menjadi OHT dan menjadi fitofarmaka?
Pengujian OT menjadi OHT yaitu dengan melakukan uji praklinik secara
- in vitro dan in vivo
- toksisitas
- kisaran dosis
- farmakodinamik
- teratogenik

sedangkan untuk OT menjadi fitofarmaka perlu dilakukan pengujian sbb :

- mengandung bahan yang berefek menyembuhkan


- uji toksisitas
- uji klink
- uji farmakologi
3. Apa saja pengujian yang dilakukan untuk pemastian mutu untuk bentuk kapsul?
- Uji organoleptis
- Uji kemasan
- Uji kemasan
- Keseragaman bobot
- Waktu hancur
- Kadar air isi kapsul
- Uji bahan pengawet
- Uji bahan kimia obat
4. Apa itu OT menurut permenkes?

Obat Tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan
hewan, bahan mineral, sediaan galenik atau campuran dan bahan-bahan tersebut, yang secara
traditional telah digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman.

5. Apakah didalam OT jamu boleh mengandung bakteri?


Boleh, karena tidak mungkin dalam suatu jamu tidak terdapat bakteri tetapi tidak boleh
melebihi 10 6

6. Mengapa bakteri koliform menjadi indicator cemaran pada OT?


didasarkan bahwa bakteri golongan coli dapat meragikan laktosa, membentuk asam
atau gas. Sehingga apabila OT sudah dicemari oleh bakteri coliform maka bakteri lain
akan mudah tumbuh padda OT

7. Bagaimana cara menguji tingkat cemaran oleh koliform?

Metode kuantitatif digunakan untuk mengetahui jumlah mikroba yang ada pada suatu
sampel, umumnya dikenal dengan Angka Lempeng Total (ALT). Uji Angka Lempeng Total
(ALT) dan lebih tepatnya ALT aerob mesofil atau anaerob mesofil menggunakan media padat
dengan hasil akhir berupa koloni yang dapat diamati secara visual berupa angka dalam
koloni(cfu) per ml/g atau koloni/100ml. Cara yang digunakan antara lain dengan cara tuang,
cara tetes dan cara sebar.
Prinsip pengujian Angka Lempeng Total menurut Metode Analisis Mikrobiologi yaitu
pertumbuhan koloni bakteri aerob mesofil setelah cuplikan diinokulasikan pada media lempeng
agar dengan cara tuang dan diinkubasi pada suhu yang sesuai. Pada pengujan Angka
Lempeng Total digunakan PDF (Pepton Dilution Fluid) sebagai pengencer sampel dan
menggunakan PCA (Plate Count Agar) sebagai media padatnya

Anda mungkin juga menyukai