I. Pengertian
Bina suasana adalah suatu sarana atau metode yang dipergunakan dalam rangka mempererat
keakraban diantara peserta dan salah satuusaha untuk meningkatkan kemampuan dalam menyerap
matapelajaran.
Tujuan Bina Suasana :
1. Untuk mencairkan suasana pelatihan, agar setiap peserta dapatsaling mengenal dan bebas
berpartisipasi dalam mengemukakanpendapatnya.
2. Menghilangkan rasa ketegangan dan sebagai penyegar otak serta fisik di saat individu mulai
jenuh atau mengalami penurunan kemampuan menyerap materi yang diberikan.
II. Tujuan
A. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan Bina Suasana dalam pelatihan
program PKBR, terutama tentang pengertian dan tujuan, proses/tahapan Bina Suasana dan jenis-
jenis kegiatan atau tujuan permainan.
B. Tujuan Khusus
Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan dapat:
1. Memahami tentang pengertian dan tujuan bina suasana
2. Memahami proses/tahapan Bina Suasana (persiapan, pelaksanaan danevaluasi)
3. Memahami jenis-jenis kegiatan dan tujuan permainan
B. Sasaran
C. Tempat
pesertq
waktu
sumberdana
III. Proses
A. Persiapan
Dalam tahap persiapan fasilitator mempersiapkan seluruh sarana dan prasarana yang akan dipakai
dalam permainan tersebut sesuai dengan materi yang akan diberikan, diantaranya Laptop, LCD,
Flip charts, White board, alat tulis dan lain-lain.
B. Pelaksanaan
Untuk pelaksanaan bina suasana perlu diatur waktu yang tepat. Ada beberapa pengelompokan
waktu permainan bina suasana, yaitu pada awal pelatihan, pada pertengahan pelatihan dan pada saat
menurunnya kondisi peserta dalam menyerap materi. Permainan ini juga bisa dilakukan saat
memberikan materi yang jika diberikan dalam bentuk kuliah akan membosankan, namun akan lebih
cepat diserap jika dikemas dalam bentuk permainan.
C. Evaluasi
Dalam tahap evaluasi ini,diharapkan para peserta akan mendapat kesegaran kembali atau semangat
kembali untuk mengikuti materi pelatihan berikutnya.
3. Langkah-langkah :
a. Semua peserta diminta berdiri membentuk lingkaran, danfasilitator turut serta berdiri di antara
mereka.
b. Fasilitator menyampaikan tujuan kegiatan, yaitu untuk refreshing dan menghilangkan
kejenuhan.
c. Fasilitator berdiri di tengah lingkaran dan mengatakan bahwa” saya adalah paman veto. Semua
orang harus tunduk pada perintah saya apabila saya mengatakan demikian ” Paman veto berkata
semua orang harus memegang kepala masing-masing’, maka semua peserta harus memegang
kepalanya. Apabila sayatidak menyebutkan ’Paman Veto berkata; maka semua tidak boleh
mengikuti perintah saya.
d. Apabila ada peserta yang tidak mamatuhi aturan paman veto, maka dia harus menggantikan
fasilitator dan berperan sebagai paman veto.
e. Peserta yang berperan sebagai paman veto, dia juga meminta peserta untuk mengikuti
perintahnya seperti yang telah dilakukan oleh fasilitator.
f. Permainan diteruskan sampai seberapa orang berperan sebagai paman veto.
g. Permainan dihentikan apabila semua peserta tampak bergembira, segar dan tidak mengantuk.