SUKABUMI
1. Letak Geografis
Desa Pondok Kaso adalah salah satu Desa yang terletak di Kecamatan
di 647,55 LS. Topografi Desa Pondok Kaso Tengah termasuk dalam kategori
(600mdpl). Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Jaya bakti, sebelah Barat
berbatasan dengan Desa Jaya Bakti, sebelah Selatan berbatasan dengan Desa
Cipanengah, sebelah Timur berbatasan dengan Desa Babakan Jaya. Desa Pondok
April Tahun 2017 dengan pembagian wilayah administrasi yang terdiri dari 3
Pondok Kaso Tengah sangat jauh dengan perkotaan sehingga masyarakat merasa
kesulitan jika ada kepentingan yang berkaitan dengan Hukum dan begitu pula
harus rela dengan menempuh jarak yang begitu jauh dengan menggunakan
49
50
lagi dengan banyaknya pendatang yang ingin menetap disana, sehingga jumlah
Tabel 1
KK jiwa
tercapainya sebuah tujuan dan harapan yang diinginkan oleh semua masyarakat,
dengan mengatasi semua masalah yang ada pada masyarakat ini merupakan salah
satu layanan masyarakat yang harus siap melayani 24 jam. Adapun visi dan misi
Visi Desa Pondok Kaso sebagai berikut “Terwujudnya Desa Pondok Kaso
Tengah sebagai Desa mandiri melalui bidang pertanian dan usaha kecil
menengah”.
Selain penyusun visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat suatu
pertanyaan yang harus dilaksanakan oleh desa agar tercapai visi tersebut.
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau
dan pelatihan. Manusia dalam kehidupannya tidak terlepas dari pendidikan ajaran
Agama Islam jauh-jauh hari telah mewajibkan umatnya untuk selalu menuntut
lain. Secara umum, pendidikan merupakan sebuah proses untuk mengolah dan
sekolah dengan beberapa alasan yang paling utama adalah masalah biaya, karena
berikut :
Tabel 2
5 Akademi/D1-D3 37 orang
6 Sarjana S1 32 orang
Pondok Kaso Tengah hanya sampai pada SLTP. Karena untuk melanjutkan ke
tingkat lebih tinggi sangat membutuhkan biaya yang cukup besar sehingga mereka
pendidikan, begitu pula jarak untuk menempuh sekolah sangat jauh terutama pada
tingkat SMA/SLTA harus menempuh jarak sekitar empat KM, sedangkan SMK
harus menempuh jarak sekitar delapan KM, semua ini hanya bisa di tempuh
tingkat yang lebih tinggi karena memakan ongkos yang membutuhkan biaya
53
sekitar lima ribu belum termasuk uang jajan, sedangkan penghasilan hanya pas-
pasan kadang pas untuk biaya SPP. Desa Pondok Kaso Tengah hanya terdapat
yang dapat membantu pengetahuan anak-anak agar menjadi orang yang pintar dan
a. Paud sebanyak 2 (dua) buah, dengan 8 (delapan) orang guru, dan 59 (lima
c. Sekolah Dasar (SD) seabanyak 2 (dua) buah, dengan 20 (dua puluh) orang
guru, dan 525 (lima ratus dua puluh lima) orang murid.
(dua puluh) orang guru, dan 648 (enam ratus empat puluh delapan) orang
murid .
Mengenai Agama yang dianut oleh penduduk Desa Pondok Kaso Tengah
adalah:
Tabel 3
No Agama Jumlah
1 Islam 6.636
2 Kristen -
3 Katolik -
4 Hindu -
5 Budha -
Kaso Tengah menganut Agama Islam terbukti dengan adanya beberapa masjid
dan majlis ta’lim, sehingga dapat menguatkan keimanan dan ketaqwaan mereka
adanya sebuah Pondok Pesantren yang merupakan tempat mencari ilmu yang
dapat mendidik anak-anak yang berkopetensi agar mempunyai dasar agama yang
kuat, karena ilmu merupakan sebagai pondasi untuk masa depan anak agar
menjadi orang yang selalu Istiqamah dan mentaati segala ajaran Agama Islam,
Tengah adalah:
55
Tabel 4
lepas
4 Transfortasi 35 orang
5 Perdagangan 32 orang
6 PNS 23 orang
7 Guru 22 orang
8 Petani 11 orang
9 Dokter 2 orang
10 Polisi 1 orang
penduduk Desa Pondok Kaso Tengah adalah sebagai petani terbukti dengan
adanya pesawahan yang begitu luas, sehingga masyarakat Desa Pondok Kaso
hasil dari lahan pertaniannya. Pekerja ini tidak dibatasi baik ibu, bapak bahkan
kegiatan bercocok tanam sekali dalam setahun, karena lahan pertanian yang
berbagai jenis kondisi tidak maksimal seperti, kacang tanah, sayur mayur, jagung,
Desa Pondok Kaso Tengah tidak memilki irigasi, sehingga para petani maupun
para petani hanya setahun sekali mendaya gunakan lahan pertanian, di saat musim
kemarau atau musim paceklik sebagimana masyarakat ada yang bekerja keluar
kebutuhan nafkah keluarga di Desa Pondok Kaso Tengah Pada Tahun 2016
seluruhnya berjumlah enam puluh tujuh orang, peneliti hanya mengambil sample
dari beberapa pasangan suami istri yang istrinya sebagai pekerja industri sebagian
ada yang bertahan sampai sekarang dalam menjaga keutuhan rumah tangga ada
Dapat dilihat dari data yang menunjukan bahwa, istilah yang lebih
Tabel 5
Dari tabel di atas terbukti bahwa, mata pencaharian para pekerja industri di
Desa Pondok Kaso Tengah lebih unggul disebanding mata pencaharian suaminya
masing-masing. Hal ini lebih dikuatkan lagi dengan gaji hasil pekerjaannya,
menetap bahkan ada juga yang tidak mendapatkan penghasilan sama sekali hanya
Dari beberapa pasangan suami istri yang istrinya bekerja sebagai pekerja
industri ada salah satu yang lebih menonjol dari segi materi yaitu pasangan dari
sampai mampu menyekolahkan anak. Padahal mereka berawal dari orang yang
tidak punya bahkan tempat tinggal pun masih serumah dengan mertua.
Kaso Tengah
Suatu tanggung jawab tidak hanya dibebankan kepada suami atau kepala
keluarga saja, akan tetapi masing-masing anggota keluarga lainnya termasuk istri
serta anak-anaknya, mereka juga mempunyai tanggung jawab yang harus mereka
laksanakan. Sebagimana contoh seorang istri mengurus anak, memasak dan lain-
lain. Sedangkan seorang anak yaitu taat pada orang tua. Tugas-tugas tersebut
tugas dan tanggung jawab itu tidak dilaksanakan maka akan muncul masalah
dalam keluarga.
Konflik yang muncul bisa jadi diakibatkan oleh satu orang anggota
keluarga, sebagai contoh seorang suami yang tidak bekerja dan hanya berdiam diri
di rumah karena tidak mempunyai pekerjaan atau penghasilan yang tidak cukup
Dengan demikian hal tersebut dapat berakibat buruk bagi masa depan anak
serta keluarga. Namun jika suami istri saling membantu dan selalu sabar dalam
mengahadapi kemelut rumah tangga seperti yang terjadi pada beberapa keluarga
yang istrinya menjadi pekerja industri maka hubungan suami istri akan langgeng.
Para suami melaksanakan tanggung jawab istri, yaitu mengurus anak dan
mengurus anak serta keluarga tanpa ada bantuan dari seorang istri disampingnya.
Namun demi mencukupi keperluan dan kebutuhan keluarga dengan berat hati
mereka lakukan.
Mengenai pelaksanaan hak dan kewajiban suami istri ketika istri sebagai
pekerja industri di Desa Pondok Kaso Tengah, menurut para responden ini sangat
sulit sekali, tapi mereka melakukannya dengan adanya kesepakatan awal antara
suami istri sebelum istri berangkat bekerja. Adapun pelaksanaannya yaitu ketika
suami sedang di rumah otomatis para suami mengurus pekerjaan rumah dan
mengatur segala kebutuhan sehari-hari dan yang paling utama mengurus dan
Adapun kerja sehari-hari suami juga adalah mengantar jemput istri pergi
orang anak. Dan sekarang suami masih tinggal di rumah orang tuanya RN.
hanya seorang petani dan ia juga bekerja mengurusi anak di rumah serta
60
5. RO yang tergoda dengan laki-laki lain yang lebih tampan, banyak uang,
menentu.
pakaian buat anaknya dan lain-lain. Tapi dia mengaku bahwa kebutuhan
yang memerlukan biaya yang sangat besar seperti bayaran SPP dia tidak
Diakui oleh para responden bahwa, tanggung jawab yang paling berat
adalah ketika mendidik anak terkadang anak bandel susah untuk di urus dan minta
jajan terus kebetulan uang sudah minim terkadang uang kiriman telah ditambah
lagi kebutuhan suami untuk bisa merokok ini membuat kepala pusing. Maka
setiap ada uang kiriman dari istri digunakan buat keperluan sehari-hari dan
terjadi pada anak yang masih kecil mereka tidak tahu yang penting uang itu harus
ada, beda halnya dengan anak yang sudah dewasa cukup dengan ucapan mereka
dapat memahami kondisi keuangan orang tua yang sebenarnya (Wawancara 9 Juli
2017).
lihat dari kaca mata agama pelaksanaan hak dan kewajiban suami istri sudah tidak
ada, sebab itu telah melakukan pelanggaran, bahkan anak yang seharusnya diurus
dosa, sedangkan dalam Agama memperkerjakan orang tua ridha atau tidak tetap
suami juga tidak tinggal diam kebanyakan para suami di Desa Pondok Kaso
Tengah berusaha juga untuk mencari nafkah demi memenuhi kebutuhan keluarga
dan membantu meringankan pekerjaan istri, yang seharusnya itu tanggung jawab
suami dalam mencari nafkah. Namun usaha para suami terkadang tidak bisa
mencukupi keperluan keluarga hanya cukup buat dirinya, karena penghasilan para
Dari data diatas dapat diketahui bahwa, pendapat suami sangatlah sedikit
istri, mayoritas diantara mereka menghasilkan uang dalam satu bulan minimal
1.600.000 sampai 2.500.00 dari penghasilan para suami tidak ada yang sesuai
dengan penghasilan istri. Walaupun penghasilan suami tidak sesuai dengan apa
yang diharapkan, tapi dengan berusaha sekuat tenaga mengurus rumah tangga dan
mendidik anak, maka peran suami sebagai tanggung jawab keluarga sudah
Seorang anak bagi keluarga merupakan anugrah yang diberikan Allah, dan
anak tersebut mempunyai dua potensi, yaitu bisa menjadi baik dan juga menjadi
buruk. Dan baik buruknya potensi anak sangat erat kaitannya dengan pendidikan
Orang tua adalah orang yang wajib mendidik dan menjaganya selalu
memperhatikan perkembangan anak agar menjadi orang yang baik yang selalu
Kewajiban orang tua untuk mendidik anak secara baik dan benar
63
“Hai orang-orang yang beriman, periharalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, yang
menjaganya malaikat yang kasar, keras yang tidak mendurhakai Allah
terhadap apa yang diperintahkan” (Soenarjo, dkk., 1989: 448).
Dari Ayat di atas menunjukan bahwa, anak merupakan generasi masa
depan yang nantinya sebagai penerus orang tua, diharapkan menjadi orang yang
bermanfaat baik buat dirinya maupun buat orang lain. Pendidikan Agama sangat
berpengaruh bagi anak sebagai pondasi untuk selalu melakukan hal-hal yang
disyari’atkan oleh agama agar tidak menjadi orang durhaka terhadap orang tua.
terpenuhinya kebutuhan materi saja, tetapi lebih dari itu kebutuhan anak-anak
akan cinta dan kasih sayang pun turut menjadi faktor penentu kepribadian anak.
Karena kualitas komunikasi antara anak dan orang tua mutlak perlu mendapat
perhatian. Apabila hal ini tidak terpenuhi, maka si anak pada akhirnya akan
perhatian dari orang tua terutama ibunya, karena ibunya sibuk bekerja sedangkan
neneknya, sehingga anak tidak terkontrol dan berani melakukan hal-hal yang
64
orang lain semenjak dirinya bercerai. Walaupun yang mengasuh adalah saudara
sendiri, tapi tetap saja anak tersebut berada di luar pengawasan orang tuanya. Bisa
dikatagorikan bahwa orang tuanya lepas tanggung jawab dalam anak. Padahal
walaupun perceraian itu sudah terjadi tapi kewajiban orang tua terhadap anak
masih wajib dilakukan apabila anak tersebut masih kecil masih butuh perhatian
dari orang tuanya terutama dalam masalah pendidikan buat masa depan dirinya
Sebenarnya merupakan hal yang sangat sulit bagi para pekerja Industri
untuk mengambil keputusan dengan memilih bekerja diluar rumah, karena dengan
namun mereka sudah mempunyai tekad yang cukup besar berani mengambil
resiko apapun demi kebutuhan keluarganya, mereka berpikir hal ini dilakukan
tidak lain untuk kebutuhan sehari-hari dan pendidikan anak agar anak mereka bisa
sekolah dan melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi. Karena istri
berangkat sebagai pekerja industri mempunyai tujuan, hal yang sangat penting
adalah untuk pendidikan anak agar menjadi orang yang sukses. Semua itu
65
membutuhkan biaya yang cukup besar selain buat kebutuhan sehari-hari ada juga
keperluan lain seperti biaya SPP, baju seragam dan uang jajan (wawanacara 9 Juli
2017).
persepsi dan pandangan yang berbeda. Perbedaan itu bisa menjadi petaka yang
sebuah keluarga tidak bisa diukur dengan materil. Harmonis hanya bisa dirasakan
personal.
yang terbangun antara sesama anggota. Komunikasi merupakan salah satu faktor
yang sangat penting agar semua keluhan bisa diselesaikan bersama-sama, dan
dengan istri dan anaknya, biasanya dalam satu bulan empat kali itu sebabnya
mereka komunikasi sangat penting dalam keluarga baik antara suami dengan istri,
66
istri dengan anak. Karena sebanyak apapaun kesulitan yang akan dihadapi kalau
rumah tangga mereka sudah biasa lakukan, tapi yang paling sulit cara mendidik
keharmonisan rumah tangga “jauh dimata dekat hati” itulah yang sering dia
istrinya sehingga mengalami perceraian, istri selalu sibuk tidak ada waktu untuk
AD merasa tidak ada perhatian lagi dari istrinya dan merasa kesepian yang pada
masa depan anak supaya tidak merasa terlantar dan merasa tidak mempunyai
rela melakukan apa saja yang dianggap itu baik dan benar. Dalam keluarga
banyak sekali kebutuhan yang harus dipenuhi agar semuanya berjalan lancar
perceraian istri rela berangkat bekerja dengan meninggalkan suami dan anaknya
semakin meningkat.
67
sedangkan penghasilan suami tidak menentu, salah satu jalan keluarnya adalah
meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal dan kebutuhan lainnya. Para suami
kurang cukupnya penunaian nafkah tersebut. Hal ini mendorong para istri dari
suami tersebut pergi keluar rumah sebagai pekerja industri dengan tujuan dapat
diambil dari pendapatan para suami yang tetap bekerja dan ikut serta memenuhi
nafkah keluarga di Desa Pondok Kaso Tengah yang istrinya pekerja industri jenis
suami yang semakin berat. Dan fenomena ini dibuktikan dari hasil wawancara dan
tangga yang lainnya cenderung naik. Ini menandakan dampak krisis moneter yang
tidak dapat dihindari. Dan kebutuhan ekonomi tersebut tidak dapat dipenuhi oleh
dituntut untu ikut serta berperan dan bertanggung jawab. Karena pada dasarnya
suami istri memiliki tanggung jawab yang sama dalam mengelola rumah tangga.
dengan catatan tidak mengganggu stabilitas keharmonisan rumah tangga dan izin
suami tentunya.
Fenomena di atas, tidak berarti istri di Desa Pondok Kaso Tengah tidak
menjadi pekerja industri karena suami tidak dapat memenuhi kebutuhan atau tidak
kebutuhan keluarga sehingga apapun yang terjadi pada keluarga sehingga apapun
yang terjadi pada keluarga maka suamilah yang bertanggung jawab. Tapi pada
kenyataannya tidak demikian karena istilah yang lebih berperan dalam memenuhi
penghasilan yang cukup untuk kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya.
69
Suami atau istri harus menerima dengan ikhlas apa adanya oleh karena itu,
jika suami mempunyai kesulitan dalam pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh
istri hendaklah seorang istri memberikan semangat dan dukungan untuk mencari
bahwa, mengenai masalah istri yang bekerja sebagai pekerja industri, sebenarnya
sangat sulit untuk dipahami, karena memang terbawa arus zaman walaupun
memang dalam ayat Al-Qur’an bahwa suami adalah sebagai pemimpin keluarga.
Tetapi memang dipihak ulama pun ada dua pendapat ada yang membolehkan dan
ada yang tidak sesuai dengan perubahan zaman. Pendapat ahli fuqaha bahwa, istri
yang melangkah dari rumah tanpa seizin suami haram hukumnya dan tidak
diwajibkan bagi seorang istri mencari nafkah. Sebenarnya tidak ada nash pun
yang menunjukan istri wajib mencari nafkah, tetapi karena memang kondisi
alam/zaman seperti ini jangankan pihak desa ulama pun tidak bisa melarangnya.
Negara membolehkannya sementara kita sebagai warga negara kita tidak bisa
berbuat apa-apa. Jadi mekanismesnya yang berangkat bekerja di luar rumah itu
2017).
Sebelum istri berangkat kerja menjadi pekerja industri harus ada komitmen
awal untuk melaksanakan hak dan kewajiban yaitu seorang istri bekerja mencari
masalah mendidik anak. Mendidik anak dengan baik ini merupakan kewajiban
yang telah dicapai meskipun suami tidak bisa memberikan bentuk materi hanya
70
mampu membantu sekuat tenaga itu juga merupakan suatu kewajiban yang sudah
tercapai.
bekerja di luar rumah itu seimbang kadang ada yang sukses sampai bisa
mencukupi kebutuhan keluarga dan tidak sedikit juga sampai terjadi pada
Kaso menghimbau setiap ada kegiatan dianjurkan pada mereka yang berangkat
menjadi pekerja industri harus ada bukti baik itu lisan atau tulisan antara suami
istri agar melaksanakan sebagai mana komitmen awal, tetapi pada kenyataaannya
Diakui oleh KC, NM, DS, HS dan DN para responden yang masih
bertahan sampai sekarang, ketika istri-istrinya pergi ke luar rumah untuk bekerja
mereka merasa bahwa, ini berdampak positif sehingga ada kemajuan dari
sawah, membuat rumah bahkan fasilitas kendaraan pun sudah dimilikinya itu
semua tidak terlepas dari hasil kerja keras suami istri walaupun istilah yang lebih
dominan berperan sebagai pencari nafkah, tapi suami juga telah melakukan
ketika istrinya bekerja di luar rumah dia merasa kecewa dengan sikap istrinya
yang tidak bisa menjaga komitmen yang telah disepakati dari awal sampai istri
mengingkarinya, karena si istri tergoda oleh laki-laki lain yang ekonominya jauh
71
lebih baik dari suaminya sampai memutuskan untuk bercerai tanpa memikirkan
masa depan anak. Padahal anak itu masih kecil yang masih membutuhkan kasih
Dari data di atas menunjukan, bahwa dampak dari perceraian bukan hanya
saja disebabkan oleh suami, tapi istri pun bisa berakibat pada perceraian, biasanya
istri merasa kuasa atas segalanya dari harta yang dimilikinya karena hasil kerja
kerasnya. Makanya apapun yang istri inginkan akan terlaksana dari kelakuan istri
sehingga berujung pada perceraian, istri bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan
rumah tangga dengan rela meninggalkan keluarga, para istri kadang tiap bulan
mengirim uang rutin, tapi ketika uang kiriman itu diterima oleh mereka DD dan
AD tidak bisa menjaga dan memanfaatkan uang tersebut, bahkan digunakan untuk
dan lain-lain yang tidak ada manfaatnya sama sekali, DD dan AD mengaku tidak
kuat menahan kebutuhan biologis padahal ketika itu istri sangat dibutuhkan untuk
berada disampingnya, karena istri mereka jauh dan akhirnya tergoda oleh wanita
yang bersifat positif yang menjadi kokohnya suatu perkawinan atau bertahan
suatu keluarga, tetapi dalam bertahannya suatu keluarga, tetapi dalam bertahannya
72
suatu keluarga tidak sesuai tujuan perkawinan yang di syaria’tkan Islam, dan
RO sang istri sering mengirim uang untuk kebutuhan sehari-hari dan pendidikan
sekolah. Tapi ketika suami nganggur tidak punya penghasilan dan istri merasa
tidak nyaman lagi, selama dia kerja di luar rumah sebagai pekerja industri
dibanding suaminya. Menurutnya semenjak itu sifat istrinya jadi berbeda dari
biasanya dia kerap kali kasar kepada dirinya dan sangat tempramen kepada anak-
anaknya IM tidak kuat lagi dengan keadaan tersebut yang akhirnya mengambil
Untuk itu agar keluarga mereka terhinkdar dari ancaman tersebut, mana
yang perlu mereka lakukan adalah selalu berupaya menjaga keutuhan keluarga,
sesulit apapun kendala-kendala yang dihadapi oleh para suami ketika ditinggalkan
istri, mereka harus tetap sabar dan berusaha mencari jalan keluar agar
yang sebelumnya, sampai saat ini mereka mampu membuat rumah, membeli
sawah, kendaraan, pendidikan anak dan lain-lain, itu semua tidak terlepas dari
sama halnya dengan permasalahan ini manfaat ketika istri benar-benar bekerja di
luar rumah dengan niat yang baik untuk mengubah keadaan dari sebelumnya
setiap tindakan dan perbuatan agar menjadi contoh untuk anak-anaknya, suami
dituntut untuk lebih sabar dalam mengurus anak, kebutuhan rumah tangga serta
tugasnya dengan baik menjalankan tugasnya dengan baik yang dampaknya, anak-
anak terlantar, suami atau istri tergoda oleh orang lain, suami mabuk-mabukan
tidak mau berusaha untuk bekerja hanya mengharapkan kiriman istrinya sehingga
para suami bisa mempergunakan uang tersebut dengan semaunya dan peluang
pada 7 keluarga yang istrinya menjadi pekerja industri, mereka pergi keluar rumah
sebagai pekerja industri dengan tujuan meningkatkan taraf hidupnya kepada yang
lebih baik. Pergi istri tersebut karena terbentur oleh masalah ekonomi, keluarga
Mereka hanya dapat mencukupi kebutuhan makanan dan pakaian saja, sedangkan
untuk biaya yang lain terutama tempat tinggal hanya tergantung pada pemberian
istrinya yang menjadi pekerja industri. Karena suami mereka hanya bekerja
dan pakaian pun tergantung pada pemberian istrinya. Walaupun demikian tetapi
Dari ke-7 keluarga yang istrinya menjadi pekerja industri di Desa Pondok
Kaso Tengah dalam pelaksaan penunaian nafkah keluarganya dipenuhi oleh istri.
istri sebagai pekerja industri dalam penunaian nafkah keluarga apakah suami tetap
memenuhi nafkah tersebut atau hanya menunggu pemberian yaitu yang disebut
suaminya tidak dapat mencukupi kebutuhan keluarga. Maka istri dari ke-7
keluarga dan dapat memenuhi segala kebutuhan. Namun dengan perginya istri
dari dari ke-7 keluarga tersebut menjadi pekerja industri, suami mereka merasa
75
keenakan dengan pemberian nafkah dari istrinya yang berupa kiriman uang
tersebut.